tag:blogger.com,1999:blog-17837068007489756502024-03-05T17:14:10.538-08:00Pengertian KomplitMembahas Pengertian Secara Komplit dan MenyeluruhZainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.comBlogger306125tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-71083752950096014512021-10-14T17:19:00.001-07:002021-10-14T17:19:07.523-07:00Pengertian Enzim<p style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><span style="text-align: justify;"><b>Pengertian Enzim </b>- </span><span style="text-align: justify;">Enzim adalah biomolekul yang berfungsi sebagai katalis (senyawa yang mempercepat proses reaksi tanpa habis bereaksi) dalam suatu reaksi kimia.Bila zat ini tidak ada maka proses-proses tersebut akan teljadi lambat atau tidak berlangsung sama sekali. Hampir semua enzim· merupakan protein. Enzim adalah biokatalisator, yang artinya dapat mempercepat reaksi- reaksi biologi tanpa mengalami perubahan struktur kimia. Pada reaksi yang dikatalisasi oleh enzim, molekul awal reaksi disebut sebagai substrat, dan enzim mengubah molekul tersebut menjadi molekul-molekul yang berbeda, disebut produk. Hampir semua proses biologis sel memerlukan enzim agar dapat berlangsung dengan cepat.</span></span></p><p align="justify" class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="font-family: inherit;">Menurut Kuhne (1878), enzim berasal dari kata in + zyme yang berarti sesuatu di dalam ragi. Berdasarkan penelitian maka dapat disimpulkan bahwa enzim adalah suatu protein yang berupa molekul-molekul besar. Pada enzim terdapat bagian protein yang tidak tahan panas yaitu disebut dengan apoenzim, sedangkan bagian yang bukan protein adalah bagian yang aktif dan diberi nama gugus prostetik, biasanya berupa logam seperti besi, tembaga, seng atau suatu bahan senyawa organik yang mengandung logam. Apoenzim dan gugus prostetik merupakan suatu kesatuan yang disebut holoenzim, tetapi ada juga bagian enzim yang apoenzim dan gugus prospetiknya tidak menyatu. Bagian gugus prostetik yang lepas kita sebut koenzim, yang aktif seperti halnya gugus prostetik. Contoh koenzim adalah vitamin atau bagian vitamin (misalnya: vitamin B1, B2, B6, niasin dan biotin).<o:p></o:p></span></p><p align="justify" class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="font-family: inherit;"> <table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiBoMHRSa6OsYBL3ADj6Lou_nrXNku9auaRd5-c6hlN1XJPPRZeZurGZVsADELc2WOTXs-0NZ4KGUP4RN0pEA7kP3prx5Mc5NyQpQHYIln8GWZPAV2ZMcEUgpJDu3RfJXp936VpO2jiOug/s837/enzim+protein.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="648" data-original-width="837" height="310" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiBoMHRSa6OsYBL3ADj6Lou_nrXNku9auaRd5-c6hlN1XJPPRZeZurGZVsADELc2WOTXs-0NZ4KGUP4RN0pEA7kP3prx5Mc5NyQpQHYIln8GWZPAV2ZMcEUgpJDu3RfJXp936VpO2jiOug/w400-h310/enzim+protein.jpg" width="400" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Enzim</td></tr></tbody></table><br /></span></p><p align="justify" class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="font-family: inherit;">Enzim dikenal sebagai protein oleh Sumner yang telah berhasil mengisolasi urease dari tumbuhan kara pedang. Urease adalah enzim yang dapat menguraikan urea menjadi C02 dan NH3. Beberapa tahun kemudianNorthrop dan.Kimits dapat mengisolasi pepsin, tripsin, dan kinotripsin. Kemudian makin banyak enzim yang telah dapat diisolasi dan telah dibuktikan bahwa enzim tersebut ialah protein. Dari hasil peneltian para ahli biokimia ternyata banyak enzim mempunyai gugus bukan protein, jadi termasuk golongan protein majemuk. Gugus bukan protein ini disebut dengan kofaktor ada yang terikat kuat pada protein dan ada pula yang tidak terikat kuat oleh protein. Gugus terikat kuat pada bagian protein artinya sukar terurai dalam larutan yang disebut dengan Prostetik, sedang yang tidak begitu terikat kuat (mudah dipisahkan secara dialisis) disebut dengan Koenzim. Keduanya ini dapat memungkinkan enzim beketja terhadap substrat.Protein Enzim Golongan protein ini berperan pada biokatalisator dan pada umumnya mempunyai bentuk globular. Protein enzim ini mempunyai sifat yang khas, karena hanya bekerja pada substrat tertentuYang termasuk golongan ini antara lain: (1) Peroksidase yang mengkatalase peruraian hidrogen peroksida. (2) Pepsin yang mengkatalisa pemutusan ikatan peptida. (3) Polinukleotidase yang mengkatalisa hidrolisa polinukleotida.<o:p></o:p></span></p><p align="justify" class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="font-family: inherit;"> </span></p><p align="justify" class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><b><span style="font-family: inherit;">Sifat-Sifat Enzim</span></b></p><p align="justify" class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="font-family: inherit;">Sifat-sifat enzim adalah sebagai berikut: <o:p></o:p></span></p><p align="justify" class="MsoNormal" style="mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: inherit;">1. <!--[endif]-->Enzim aktif dalam jumlah yang sangat sedikit. Dalam reaksi biokimia hanya sejumlah kecil enzim yang dibutuhkan untuk mengubah sejumlah besar substrat menjadi produk hasil.<o:p></o:p></span></p><p align="justify" class="MsoNormal" style="mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: inherit;">2. <!--[endif]-->Enzim tidak terpengaruh oleh reaksiyang dikatalisnya pada kondisi stabil. Karena sifat protein dan enzim, aktivitasnya dipengaruhi antara lain oleh pH dan suhu. Pada kondisi yang dianggap tidak optimum suatu enzim merupakan senyawa relatif tidak stabil dan dipengaruhi oleh reaksi yang dikatalisisnya. <o:p></o:p></span></p><p align="justify" class="MsoNormal" style="mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: inherit;">3. <!--[endif]-->Walaupun enzim mempercepat penyelesaian suatu reaksi, enzim tidak mempengaruhi kesetimbangan reaksi terse but. Tanpa enzim reaksi dapat balik yang biasa terdapat dalam sistem hid up berlangsung ke arah kesetimbangan pada laju yang sangat lambat. Suatu enzim akan menghasilkan kesetimbangan reaksi itu pada kecepatan yang lebih tinggi.<o:p></o:p></span></p><p align="justify" class="MsoNormal" style="mso-list: l0 level1 lfo1; text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><!--[if !supportLists]--><span style="font-family: inherit;">4. <!--[endif]-->Kerja katalis enzim spesifik. Enzim menunjukkan kekhasan untuk reaksi yang dikatalisnya. Suatu enzim yang mengkatalisis satu reaksi, tidak akan mengkatalis reaksi yang lain.<o:p></o:p></span></p><p align="justify" class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="font-family: inherit;"> </span></p><p align="justify" class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="font-family: inherit;"><b>Cara Kerja Enzim </b><o:p></o:p></span></p><p align="justify" class="MsoNormal" style="text-align: justify; text-justify: inter-ideograph;"><span style="font-family: inherit;">Enzim juga dapat dibedakan menjadi eksoenzim dan endoenzim berdasarkan tempat kerjanya, ditinjau dari sel yang membentuknya. Eksoenzim ialah enzim yang aktivitasnya diluar sel. Endoenzim ialah enzim yang aktivitasnya didalam sel.Selain eksoenzim dan endoenzim, dikenal juga enzim konstitutif dan enzim induktif. Enzim konstitutif ialah enzim yang dibentuk terus-menerus oleh sel tanpa peduli apakah substratnya ada atau tidak. Enzim induktif ( enzim adaptif) ialah enzim yang dibentuk karena adanya rangsangan substrat atau senyawa tertentu yang lain. Misalnya pembentukan enzim beta-galaktosida pada Escherichia coli yang diinduksi oleh laktosa sebagai substratnya. Tetapi ada senyawa lain juga yang dapat menginduksi enzim terse but walaupun tidak merupakan substamya, yaitu melibiosa. Tanpa adanya laktosa atau melibiosa, maka enzim beta-galaktosidasa tidak disintesis, tetapi sintesisnya akan dimulai hila ditambahkan laktosa atau melibiosa. Enzim bekerja dengan cara menempel pada permukaan molekul zatzat yang bereaksi dan dengan demikian mempercepat proses reaksi. Percepatan terjadi karena enzim menurunkan energi pengaktifan yang dengan sendirinya akan mempermudah terjadinya reaksi. Sebagian besar enzim bekerja secara khas, yang artinya setiap jenis enzim hanya dapat bekerja pada satu macam senyawa atau reaksi kimia. Hal ini disebabkan perbedaan struktur kimia tiap enzim yang bersifat tetap. Sebagai contoh, enzim a-amilase hanya dapat digunakan pada proses perombakan pati menjadi glukosa.</span><span style="font-family: SimSun; font-size: 12,0000pt; mso-spacerun: 'yes';"><o:p></o:p></span></p>Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-52986065805374161542020-11-06T22:14:00.006-08:002020-11-06T22:14:43.326-08:00Pengertian Anorexia Nervosa, Faktor Penyebab Anorexia Nervosa<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg6mjC8gaBkdg4i8alQRPCtGhS94CD8OhD171Bx9grLFzmln9Pd2jxFhCLlgd79g6CBywnB2bj5R98hAhhlPX6hPcIUQ4UQfhdxIUQpJjl6XORcCDBjFGF3U1hW5K2ZMMf7mie7uWCwM90/s971/Pengertian+Anorexia+Nervosa.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="645" data-original-width="971" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg6mjC8gaBkdg4i8alQRPCtGhS94CD8OhD171Bx9grLFzmln9Pd2jxFhCLlgd79g6CBywnB2bj5R98hAhhlPX6hPcIUQ4UQfhdxIUQpJjl6XORcCDBjFGF3U1hW5K2ZMMf7mie7uWCwM90/s320/Pengertian+Anorexia+Nervosa.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>Anorexia nervosa merupakan salah satu gangguan makan yang banyak diderita wanita, khususnya remaja. Orang yangmengidap anorexia memiliki ketakutan yang berlebih jika berat badannya naik. Sebisa mungkin penderita anorexia mengonsumsi sedikit makanan, dan memiliki tubuh yang sangat kurus. Penyakit ini berefek pada tubuh dan pikiran. Awalnya mungkin diet, tetapi kemudian menjadi di luar kontrol. Pikiran orang penderita anorexia tidak jauh dari masalah makanan, berat badan, dan diet. Banyak orang yang mengatakan bahwa dirinya sudah sangat kurus, tapi ketika dia melihat dirinya sendiri di kaca, dia mendapati dirinya bertubuh sangat gemuk. Anorexia biasanya menimpa remaja berusia belasan tahun hingga 20 tahunan. Hal ini dapat terjadi karena remaja pada usia 20 tahun ingin tampil menarik. Puncak performa fisik sering kali diraih antara usia 19 hingga 26 tahun. Dalam periode ini juga terdapat bahaya tersembunyi kebiasaan kesehatan yang buruk sering terbentuk di masa ini. Menuju masa dewasa awal, penuruan dalam performa fisik juga mulai terdeteksi pada sebagaian besar individu.</p><p>Penilaian diri pada remaja perempuan tentang kelebihan berat badan yang mereka miliki dan keinginan mereka untuk menjadi lebih kurus dan langsing mengarahkan remaja pada kecenderungan munculnya perilaku gangguan makan. Awalnya gangguan makan terjadi di negara maju di barat seperti Amerika dan Eropa. Namun, pada saat ini gangguan makan juga ditemukan di negara berkembang. Abou Shaleh, menjelaskan bahwa perubahan sosial yang berkaitan dengan pengadopsian berbagai praktik budaya barat di beberapa negara berkembang telah mempelopori meningkatnya jumlah kasus gangguan makan. Gangguan makan merupakan gangguan fungsional pada beberapa perilaku yang berkaitan dengan makan. Santrock mengatakan, "Dua jenis gangguan makan yang sering muncul pada remaja adalah anorexia dan bulimia nervosa". Selain itu, anorexia khususnya muncul pada tahap perkembangan remaja awal hingga pertengahan, sedangkan bulimia dimulai pada akhir remaja akhir atau dewasa awal. Pendapat ini juga didukung dengan hasil penelitian National Institutes of Health di Amerika, bahwa lebih dari 90 persen penderita gangguan makan dialami wanita usia 12-25 tahun.</p><p>Salah satu gangguan makan yang dapat muncul yaitu kecenderungan anorexia nervosa, yang dapat diartikan sebagai aktivitas untuk menguruskan berat badan dengan melakukan pembatasan makan secara sengaja dan melalui kontrol yang ketat. Dalam penelitian mengenai gangguan makan diantaranya adalah kecenderungan anorexia , dilakukan oleh Prihanto dan Sukamto dari Fakultas Psikologi Universitas Surabaya. Penelitian ini mengungkapkan bahwa sebesar 48,33% sampel memiliki kecederungan anoreksia sedang, 10% sampel memiliki kecenderungan anorexia nervosa sangat tinggi. Sedangkan 36,67% sampel memiliki kecederungan anorexia yang rendah. Remaja dengan kecenderungan anorexia nervosa sadar bahwa mereka merasa lapar namun takut untuk memenuhi kebutuhan makan mereka karena bisa berakibat naiknya berat badan. Persepsi mereka terhadap rasa kenyang terganggu sehingga pada saat mereka mengkonsumsi sejumlah makanan dalam porsi kecil sekalipun, mereka akan segera merasa penuh atau bahkan mual. Mereka terus menerus melakukan diet mati-matian untuk mencapai tubuh yang kurus.</p><h2 style="text-align: left;">Pengertian Anorexia Nervosa Menurut Para Ahli</h2><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLwiu782qEQjoZj6QO7kHmWhhIJRHrQo0P5eVWAI-VgFhGDsoFfXqp3N9glm_7qiDfxWfc2Fw5pryvtGargEnyAqgERSEx72Gk6KJWW9wMARkXIB-BDEIOC4vA793g2AjAyh0wZIx1FRg/s964/anorexia+nervosa+menurut+para+ahli.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="650" data-original-width="964" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgLwiu782qEQjoZj6QO7kHmWhhIJRHrQo0P5eVWAI-VgFhGDsoFfXqp3N9glm_7qiDfxWfc2Fw5pryvtGargEnyAqgERSEx72Gk6KJWW9wMARkXIB-BDEIOC4vA793g2AjAyh0wZIx1FRg/s320/anorexia+nervosa+menurut+para+ahli.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>Konsep Anorexia berasal dari bahasa Yunani, “an” yang artinya tanpa, dan “orexis” yang artinya hasrat untuk. Anorexia artinya tidak memiliki hasrat untuk (makanan), yang sesungguhnya keliru, karena kehilangan nafsu makan diantara penderita anorexia jarang terjadi. Namun demikian, penderita mungkin menolak makan lebih dari yang dibutuhkan untuk mempertahankan berat badan minimal sesuai dengan tinggi badan dan usia mereka. sering terjadi para penderita melaparkan diri hingga mencapai suatu titik yang membahayakan. Anorexia nervosa berkembang pada tahap remaja awal dan akhir, antara usia 12 – 18 tahun, namun kemunculan pada usia yang lebih awal atau lebih tua juga terkadang ditemukan.</p><p>Berikut ini pengertian Anorexia Nervosa yang dikemukakan oleh para ahli:</p><p>1.<span style="white-space: pre;"> </span>Menurut Davidson, Neale, dan Kring mengatakan anorexia sebagai hilangnya nafsu makan, dan nervosa sebagai alasan-alasan emosional yang mendasari hilangnya nafsu makan tersebut. Anorexia nervosa adalah suatu gangguan yang dicirikan penderita memiliki ketakutan luar biasa bahwa dirinya akan mengalami kegemukan , dan merasa gemuk meskipun tubuhnya kurus.</p><p>2.<span style="white-space: pre;"> </span>Menurut Sigit Anorexia nervosa adalah jenis gangguan makan dimana individu menjaga bentuk tubuhnya agar tetap kurus atau untuk lebih kurus lagi dibawah berat normal.Individu dengan anorexia nervosa sangat takut dirinya bertambah berat badan, ia akan mempertahankan rasa laparnya secara ekstrim, bila ia merasa makan agak berlebihan maka ia akan segera memuntahkannya. Hal ini untuk mempertahnkan atau mengurangi berat badan mereka melalui control ketat asupan kalori mereka. Penilaian mengenai tubuh yang negative dapat menimbulkan adanya usaha-usaha obsesif terhadap kontrol berat badan.</p><p>3.<span style="white-space: pre;"> </span>Menurut Botha D: Anorexia nervosa adalah gangguan makan yang mengancam jiwa yang ditandai dengan penolakan klien untuk mempertahankan berat badan normal yang minimal, gangguan persepsi yang bermakna tentang bentuk atau ukuran tubuh atau menolak untuk mengakui bahwa ada masalah. Anorexia nervosa merupakan sebuah penyakit kompleks yang melibatkan komponen psikologikal, sosiologikal, dan fisiologikal, pada penderitanya ditemukan peningkatan rasio enzim hati ALT dan GGT, hingga disfungsi hati akut pada tingkat lanjut. Banyak penelitian yang beranggapan bahwa masalah yang mendasari lebih bersifat psikologis daripada biologis, sebagian pakar mencurigai bahwa pengidap anoreksia nervosa mungkin kecanduan opiate endongen yaitu bahan mirip morpin yang diproduksi sendiri oleh tubuh yang diperkirakan dikeluarkan selama kelaparan jangka panjang.</p><p>4.<span style="white-space: pre;"> </span>Menurut Brehn, kecenderungan anorexia nervosa banyak dipicu oleh salah satunya adalah kepribadian. Salah satu faktor penyebab anorexia nervosa yang berasal dari diri individu adalah kepribadian. Sebagaimana dinyatakan menurut Maria, kepribadian merupakan tahapan dominan dalam menentukan pola pikir dan perilaku individu.Tipe kepribadian yang kemungkinan besar menjadi penyebab terjadinya anorexia nervosa Adalah kecenderungan kepribadian narsistik.</p><p>5.<span style="white-space: pre;"> </span>Menurut Noah, menyatakan bahwa pada penderita anorexia nervosa dtemukan juga adanya gangguan kecenderungan kepribadian nartistik.Kecenderungan kepribadian nartistik adalah suatu pola pola kepribadian menetap ditandai dengan adanya fantasia tau perilaku berlebihan terhadap kekuasaan , kecantikan , kesuksesan atau cinta ideal, kebutuhan besar untuk dikagumi oleh orang lain dan kurangnya kemampuan untuk berempati.</p><p>Dari beberapa teori diatas peneliti menyimpulkan bahwa kecenderungan anorexia nervosa adalah suatu kelainan pada nafsu makan yang penderitanya akan melaparkan diri mereka dan dengan sengaja tidak makan hanya untuk menurunkan berat badan dan berfikir untuk menjadi lebih kurus dari batas kenormalan serta penderitanya memiliki ketakutan tehadap kegemukan.</p><p><br /></p><h2 style="text-align: left;">Faktor-Faktor Penyebab Anorexia Nervosa </h2><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDYWt7jS3L-cGV59NZsxigcS72iVGiTCh4SMlIHAWWIW7JUNAiNM9fCINh_-Qs4A3DQ8Me-47wvPfU7dkIFNlStMjf052DWShe3Y87zSM1-kA18ywnXEC4QJay4U4qvyJxpQM1Gw0zYo0/s789/faktor+penyebab+anorexia+nervosa.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="508" data-original-width="789" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjDYWt7jS3L-cGV59NZsxigcS72iVGiTCh4SMlIHAWWIW7JUNAiNM9fCINh_-Qs4A3DQ8Me-47wvPfU7dkIFNlStMjf052DWShe3Y87zSM1-kA18ywnXEC4QJay4U4qvyJxpQM1Gw0zYo0/s320/faktor+penyebab+anorexia+nervosa.jpg" width="320" /></a></div><br /><p>Anorexia nervosa biasanya terjadi selama masa remaja dan diyakini bahwa penyebabnya berhubungan dengan perkembangan pada tahap kehidupan. Perjuangan untuk mengembangkan otonomi dan pembentukan indentitas yang unik adalah 2 tugas yang penting. Berbagai faktor lingkungan dapat mempengaruhi individu untuk mengalami gangguan makan. Lingkungan keluarga dengan konflik juga memicu adanya anorexia nervosa.</p><p>Adapun faktor-faktor penyebab anorexia nervosa. Faktor-faktor tersebut adalah faktor biologis, psikologis, sosiokultural, faktor psikososial, faktor keluarga:</p><p>a. Faktor biologis</p><p>Faktor biologis yang dimaksudkan adalah faktor genetic dan faktor fisiologis. Berdasarkan penelitian terbaru, Faktor genetik dinilai beresiko 56% dalam perkembangan anorexia nervosa. Pada kenyataannya, orang yang memilki ibu atau saudara permpuan yang mengalami anoreksia nervosa memilki 12 kali kemungkinan untuk mendapatkan penyakit anorexia nervosa daripada orang lain yang tidak memilki sejarah keluarga yang mengalami gangguan makan tersebut. Faktor fisiologis berhubungan dengan anatomis, khususnya metabolisme tubuh individu. Adanya peran faktor genetik pada gangguan makan. Gangguan makan cenderung menurun dalam keluarga, yang diduga terkait dengan komponen genetik. Bukti yang lebih kuat untuk anorexia nervosa juga ditemukan di antara kembar satu telur dibandingkan kembar dua telur, yaitu 50% berbanding 50%.</p><p>b. Faktor psikologis</p><p>Penderita gangguan makan cenderung perfeksionis. Penderita memiliki harapan yang tidak realistis terhadap diri mereka sendiri dan orang lain. Di dalam segala prestasi yang telah mereka raih, mereka masih merasa tidak sebanding dan tidak sempurna. Penderita biasanya melihat dunia sebagai hitam dan putih, tidak ada yang abu-abu. Semunya dipandang baik atau buruk, sukses atau gagal serta gemuk atau kurus. Jika gemuk adalah buruk dan kurus adalah baik, maka lebih kurus adalah lebih baik, dan yang paling kurus adalah yang terbaik- bahkan jika yang paling kurus adalah 68 pounds atau 30,84 kilogram dalam perawatan rumah sakit. Beberapa penderita mengalami gangguan makan untuk menghindari seksualitas. Beberapa penderita lain menggunakanya untuk mengambil alih kontrol terhadap diri dan terhadap hidup mereka sendiri. Penderita sering merasa kehilangan identitasnya. Penderita mencoba menilai diri mereka sendiri dengan membenarkan anggapan sosial akan diri mereka dan kekaguman sosial akan penampilan fisik. Penderita gangguan makan tampak sering marah, tetapi hal ini dikarenakan mereka menyembunyikan kebenaran dan ketakutan akan kritik terhadap diri mereka, mereka tidak berani mengekspresikan kemarahannya secara langsung. Penderita tidak tahu bagaimana mengekspresikan kemarahannya dalam cara yang sehat. Lalu mereka mengalihkannya ke dalam diri mereka sendiri dengan cara melaparkan diri. Pada penderita gangguan makan terdapat suatu kebanggaan terhadap prestasi. Beberapa hal kecil akan lebih memuaskan daripada berhasil dalam suatu kesulitan dan petualangan yang berbahaya, untuk dapat mengatasi tantangan yang membut frustasi.</p><p>c. Faktor sosiokultural.</p><p>Tekanan untuk menjadi kurus. Tekanan untuk mencapai standar kurus yang tidak realistis, dikombinasikan dengan pentingnya faktor penampilan. Model sosiokultural didukung dengan bukti-bukti yang menunjukan bahwa tanda-tanda gangguan makan nantinya dapat meningkat pada negara-negara berkembang.</p><p>d. Faktor psikososial</p><p>Ketidakpuasan terhadap tubuh sendiri adalah faktor penting dalam gangguan makan. Ketidakpuasan terhadap tubuh dapat menghasilkan usaha-usaha yang maladaptif, melaparkan diri untuk mencapai berat badan atau bentuk tubuh yang diinginkan. Faktor-faktor kognitif juga ikut terlibat. Penderita anorexia nervosa seringkali kecewa pada diri mereka ketika gagal mencapai standar tinggi mereka yang tidak mungkin dicapai. Diet yang ekstrem dapat memberikan perasaan biasa mengontrol dan kebebasan yang lebih besar daripada yang didapat dari aspek kehidupan lainnya.</p><p>e. Faktor keluarga</p><p>Beberapa teoritikus berfokus pada efek brutal dari self-starvation terhadap orang tua. Teoritikus mengatakan bahwa beberapa remaja menggunakan penolakan untuk makan sebagai cara untuk menghukum orang tua mereka karena perasaan kesepian dan keterasingan yang mereka rasakan dirumah. Sebuah studi membandingkan ibu dari remaja putri dengan gangguan makan dan ibu dari remaja putri yang tidak mengalami gangguan makan. Ibu dari remaja yang memiliki gangguan makan lebih tidak bahagia terhadap fungsi keluarganya, juga memiliki masalah makan dan diet, dan percaya bahwa putrinya harus menurunkan berat badan, serta memandang putrinya sebagai orang yang tidak menarik. Orang tua kurang mampu untuk meningkatkan kemandirian dalam diri anak perempuan mereka. Dari perspekif sistem, keluarga adalah sistem yang dikelola sedemikian rupa sehingga meminimalkan ekspresi terbuka dari konflik dan mengurangi kebutuhan segera untuk perubahan nyata. Keluarga yang memiliki salah satu anggota keluarga yang menderita gangguan makan cenderung overprotektif, kaku dan menyelesaikan konflik dengan cara yang tidak efektif. Terkadang ibu secara emosional dingin dan ayah secara fisik maupun emosional tidak hadir dalam keluarga. Dalam waktu yang sama, orangtua memberikan tuntutan yang tinggi dalam prestasi dan kesuksesan. Anak-anak belajar untuk tidak memperhatikan keragu-raguan, ketakutan, Anxietie dan masa lalu. Disisi lain mereka mencoba menyelesaikan masalahnya sendiri dengan memanipulasi berat badan dan makanan, berusaha meraih kesuksesan bahkan jika mereka tidak merasa sukses.</p><p>f. Faktor Sosial</p><p>Kadang-kadang teman yang terobsesi dengan penampilan atau pasangan menciptakan tekanan yang mendorong munculnya gangguan makan. Begitu pula perkumpulan wanita, kelompok teater, kelompok menari, kelompok teman sekolah dan situasi lain dimana teman sebaya mempengaruhi satu sama lain dengan tidak sehat. Orang yang rentan terhadap gangguan makan, dalam banyak kasus, mengalami masalah dalam hubungan, Sebagian diantaranya kesepian. Beberapa mungkin menrik diri hanya dengan hubungan yang dangkal dan konflik dengan orang lain. Lainnya mungkin tampak dengan mempunyai kehidupan yang menarik dengan banyak teman dan aktivitas sosial, tetapi kemudian mereka akan mengakui mereka tidak merasa benar-benar cocok dengan keadaannya, yang tampaknya tidak ada seorang pun yang memahami mereka, dan bahwa mereka tidak mempunyai teman sejati atau kepercayaan kepada seorang untuk berbagi pemikiran, perasaan, keraguan, perasaan tidak aman, ketakutan, harapan, ambisi dan lainnya. Sering kali mereka dengan putus asa mengharapkan hubungan yang sehat dengan orang lain namun takut dengan kritik dan penolakan jika kesalahan mereka diaamati dan kekurangan mereka diketahui.</p><p>g. Faktor Media</p><p>Dalam media, orang yang bahagia dan sukses adalah hampir sebagian besar dilukiskan s aktor yang lebih tua, perempuan kotor, tidak terpelihara dan kebanyakan dari mereka adalah gemuk. Kebanyakan orang ingin bahagia dan sukses, suatu keadaan yang membutuhkan pemikiran, pengembangan diri dan biasanya kerja keras. Media, terutama iklan komersial untuk barang-barang yang berhubungan dengan penampilan, menyarankan bahwa seseorang dapat menghindari tipe pekerjaaan keras dengan membuat tubuh seseorang menjadi sama dengan bentuk dari simbol kesuksesan. Perbedaan diantara gambaran media mengenai kebahagian dan keberhasilan pada pria dan wanita adalah hal yang menarik. Pada wanita, dengan sedikit pengecualian, adalah muda dan kurus. Badan yang kurus diinginkan wanita, atau sebagaimana wanita yang ideal berat badannya. Pada pria adalah muda atau tua, tetapi pahlawan dan orang-orang baik adalah kuat dan bertenaga dalam semua bagian yang penting secara fisik, dalam dunia bisnis dan secara sosial. Bagi pria dalam media, kurus tidak diinginkan, namun tenaga, kekuatan dan kompetensi yang diinginkan. Perbedaan ini menunjukan pendekatan untuk menolong diri pada pria dan wanita. Ketika seorang pria ingin mengembangkan dirinya sendiri, seringkali dimulai dengan mengangkat beban untuk menjadi lebih besar. Saat wanitaebagai aktor dan model yang muda, hebat dan kurus. Di sisi lain orang-orang yang memiliki karakter bodoh, buruk atau seorang pelawak dilukiskan dengan ingin untuk mengembangkan dirinya, biasanya dimulai dengan diet, yang akan menyebabkan menjadi lebih kecil, lebih lemah dan kurang bertenaga. Meski demikian, wanita memiliki keinginan yang kuat akan kekuatan dan kontrol sama seperti pria.</p><p><br /></p>Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-70623212559412834082020-11-06T21:23:00.001-08:002020-11-06T21:23:10.024-08:00Pengertian Autis, ciri-ciri Autis, dan Penyebab Autis<p>Autis adalah salah satu gangguan yang menyerang perkembangan pada anak. Pada awalnya, tahun 1943, seorang psikiater bernama Kanner menganggap Autis memiliki aura yang agak mistis dan menganggap kesendirian yang sering dilakukan anak Autis merupakan simtom fundamental serta Kanner menganggap anak Autis tidak memiliki kemampuan dalam hal mejalin hubungan dengan orang lain secara wajar. Sampai pada tahun 1980, para ahli sepakat gangguan Autis di masukkan dalam klasifikasi diagnostic resmi hingga terbitnya DSM-III.</p><p>Autis merupakan salah satu gangguan perkembangan yang digolongkan sebagai gangguan perkembangan pervasif (Pervasive Developmental Disorder). Kategori gangguan yang termasuk dalam golongan pervasive ini memiliki ciri diantaranya disfungsi bahasa serta perkembangan keterampilan sosial seperti daya nilai terhadap realitas, perhatian, persepsi, komunikasi verbal ataupun non-verbal dan Gerakan motorik yang terbatas, streotripik dan berulang. Gejala yang paling nampak adalah kecenderungan sikap sang anak yang tidak mempedulikan lingkungan, khususnya orang-orang disekitarnya, seakan menolak melakukan komunikasi serta melakukan interaksi sehingga seolah hidup dalam dunianya sendiri. Sehingga secara garis besar, Autis mengganggu fungsi psikomotorik, kognisi dan emosi pada anak. Oleh karena hal tersebut, Autis dapat diartikan juga gangguan neurobiologist dan dapat berlangsung seumur hidup.</p><p>Jumlah anak pengidap Autise semakin hari semakin merangkak naik. Menurut data dari Focus for Health, Hong Kong dan Korea Selatan masih merajai posisi tertinggi dalam daftar negara dengan angka pengidap Autise. Di Hong Kong, 1 dari 27 anak atau 372 dari 10 ribu anak didiagnosis berada dalam spektrum Autise, sedangkan di Korea Selatan, 1 dari 27 anak mengalami gangguan autis. Amerika Serikat menyusul di posisi ketiga dengan perbandingan 1 dari 45 atau 222 dari 10 ribu anak yang telah didiagnosis Autise. Centers for Disease Control and Prevention (CDC) merilis data yang menyebutkan pada tahun 2012, sebanyak 1,5% anak di AS atau 1 dari 68 anak memiliki gangguan Autise. Sedangkan pada 2014 angka ini bertambah menjadi 1,7% atau 1 dari 59 anak. Mengutip laman Pijar Psikologi, dari data tahun 2015 terdapat 12.800 anak yang mengidap Autise dari total 134 ribu orang yang mengidap Autise di seluruh Indonesia.</p><table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><tbody><tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEim2zScX1Y70NyVuTazAcZPJhO5SIrmq-OMACgRgCPAg-0eX6sXJZp4-csKhCEZQ2EbEd3aDBBrzNHEQBagsWdmWNUjLnMlvyhm3TDSecSTx41tmgYEMwIHSQ_iWp4jPxqKcEImJPqvzJI/s792/autis.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="592" data-original-width="792" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEim2zScX1Y70NyVuTazAcZPJhO5SIrmq-OMACgRgCPAg-0eX6sXJZp4-csKhCEZQ2EbEd3aDBBrzNHEQBagsWdmWNUjLnMlvyhm3TDSecSTx41tmgYEMwIHSQ_iWp4jPxqKcEImJPqvzJI/s320/autis.jpg" width="320" /></a></td></tr><tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Autis<br /></td></tr></tbody></table><p>Gangguan autis merupakan salah satu gangguan dari golongan tuna grahita (terbelakang mental). Tetapi berbeda dengan tuna grahita yang lain, pada anak autis ini tidak semuanya memiliki IQ di bawah rata-rata, bahkan ada yang memiliki IQ di atas rata-rata. Secara fisik pun hamper sama dengan anak-anak pada umumnya. Istilah khusus bagi anak autis ini ialah dikatakan bahwa anak autis itu “seolah-olah memiliki dunianya sendiri”. Hal tersebut terjadi bukan hanya sekedar faktor IQ, tetapi karena faktor dari kekhasan yang terdapat pada anak autis sehingga hal tersebutlah yang membedakan gangguan autis dengan gangguan tuna grahita lainnya.</p><p><br /></p><h2>Pengertian Autis</h2><p>Autis menurut asal katanya berarti suatu gangguan yang tertarik pada dunianya sendiri. Orang dengan Autis berarti ia berkecimpung pada pikiran dan dunianya serta berada pada khayalannya sendiri, dengan kata lain ia berkutat pada dunia subjektifnya daripada melihat realita yang ada. Istilah Autis pertama kali diperkenalkan oleh ilmuwan bernama Kanner (1943) sehingga banyak yang menyebutkan beberapa cirri yang dimiliki Autis dikenal dengan sebutan sindrom Kenner, yaitu raut wajah yang kosong seperti sedang melamun, fikiran yang susah terfokuskan dan susah bagi orang lain untuk berbicara serta bersosialisasi dengan Autis tersebut. Oleh sebab itu, penderita Autis sering disebut anak yang hidup “di dunianya” sendiri.</p><p>Autis merupakan salah satu gangguan perkembangan yang digolongkan sebagai gangguan perkembangan pervasif (Pervasive Developmental Disorder). Kategori gangguan yang termasuk dalam golongan pervasive ini memiliki ciri diantaranya disfungsi bahasa serta perkembangan keterampilan sosial seperti daya nilai terhadap realitas, perhatian, persepsi, komunikasi verbal ataupun non-verbal dan Gerakan motorik yang terbatas, streotripik dan berulang. Gejala yang paling nampak adalah kecenderungan sikap sang anak yang tidak mempedulikan lingkungan, khususnya orang-orang disekitarnya, seakan menolak melakukan komunikasi serta melakukan interaksi sehingga seolah hidup dalam dunianya sendiri. Sehingga secara garis besar, Autis mengganggu fungsi psikomotorik, kognisi dan emosi pada anak. Oleh karena hal tersebut, Autis dapat diartikan juga gangguan neurobiologist dan dapat berlangsung seumur hidup.</p><p><br /></p><h2 style="text-align: left;">Ciri-ciri Autis</h2><p>American Psychiatric Association dalam buku Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorder Fourth Edition Text Revision (DSM IV-TR, 2004), karakteristik/ciri-ciri diagnostik dari gangguan autistik adalah sebagai berikut:</p><p>Enam atau lebih dari kriteria A, B dan C di bawah ini dengan minimal 2 dari kriteria dari A dan masing-masing 1 dari B dan C:</p><p>a. Kriteria A</p><p>Hendaya dalam interaksi sosial yang terwujud dari minimal 2 kriteria berikut, yaitu</p><p>1) Hendaya yang tampak jelas di penggunaan perilaku non-verbal seperti kontak mata, bahasa tubuh dan ekspresi wajah.</p><p>2) Kelemahan dalam perkembangan hubungan dengan anak-anak seusia sesuai dengan tahap perkembangan.</p><p>3) Kurang dalam melkukan aktivitas bersama orang lain secara spontan.</p><p>4) Kurangnya reaksi timbal-balik sosial atau emosional.</p><p>b. Kriteria B</p><p>Hendaya dalam komunikasi, minimal satu dari cirri berikut :</p><p>1) Keterlambatan bicara atau sangat kurangnya bicara tanpa usaha unuk menggantinya dengan bahasa non-verbal.</p><p>2) Ketidakmampuan mengawali atau mempertahankan percakapan dengan oran lain bagi mereka yang cukup mampu berbicara.</p><p>3) Bahasa yang di ulang-ulang</p><p>4) kurang bermain sesuai tahap perkembangannya.</p><p>c. Kriteria C</p><p>Perilaku / minat yang di ulang (streotipe), minimal satu dari ciri berikut :</p><p>1) Tingkah laku streotip.</p><p>2) keterikatan yang kaku pada kegiatan tertentu.</p><p>3) Preokupasi yang tidak normal pada objek/aktivitas tertentu.</p><p>4) Preokupasi yang tidak normal pada bagian tertentu dari suatu objek.</p><p><br /></p><h2 style="text-align: left;">Penyebab Autis</h2><p>Para pakar penelitian autism menyebutkan autism merupakan suatu gagguan pada anak-anak yang masih misterius / belum diketahui pasti apa penyebabnya. Dari beberapa penelitian diketahui perkiraan penyebab autism ialah kombinasi faktor antara faktor genetic yang dipicu faktor lingkungan diantaranya sebab genetic selain itu pestisida, obat-obatan, usia orang tua dan perkembangan otak.</p><div><br /></div>Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-78850461742756088662018-06-05T00:39:00.000-07:002018-06-05T00:39:31.174-07:00Pengertian Customer ServiceCustomer Service adalah setiap kegiatan yang ditujukan untuk memberikan kepuasan melalui pelayanan yang diberikan seseorang secara memuaskan. Pelayanan yang diberikan termasuk menerima keluhan / masalah yang sedang dihadapi. Seorang customer service harus pandai dalam mencari jalan keluar untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh tamunya. Tujuan customer service adalah memuaskan pelanggan disesuaikan dengan mengembangkan hubungan erat antara petugas customer service dan pelanggan berdasarkan kepercayaan, saling menghargai, laporan, dan tujuan bersama untuk kepuasan pelanggan.<br />
<br />
Dengan adanya customer service dalam sebuah perusahaan jasa, maka dapat diketahui harapan-harapan pelanggan guna meningkatkan hubungan yang baik kepada pelanggan dan kepuasan informasi, yaitu kesesuaian harapan dengan kenyataan manfaat yang diperoleh, dalam hal ini dicerminkan oleh nilai tambah dari jasa yang digunakan, oleh karena itu, perusahaan harus mampu beradaptasi dalam menghadapi persaingan yang ada untuk dapat mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan.<br />
<br />
Menghadapi persaingan yang semakin ketat khususnya perusahaan yang bergerak di bidang jasa kesehatan. Mengutamakan pelayanan yang berorentasi pada kepuasan pasien. Hal ini menuntut perusahaan untuk melakukan berbagai perubahan dalam hal ketersediaan jenis jasa pelayanan. Berbagai perubahan tersebut diharapkan teciptanya hubungan baik dengan pelanggan. <br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqe4GjcKUCQlcICFUX-RV87w7qTbtSVnbRU5uINBfLlDia08DhnMmKMUB7cBZYWRHV4ap-lZiJMjlTnq-iKh4g67V_AYAN8-WpArZb67anrbbAl1IT4LWwHuWsJPWwV07wxFXKpyaD8tM/s1600/customer+service.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="454" data-original-width="600" height="242" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqe4GjcKUCQlcICFUX-RV87w7qTbtSVnbRU5uINBfLlDia08DhnMmKMUB7cBZYWRHV4ap-lZiJMjlTnq-iKh4g67V_AYAN8-WpArZb67anrbbAl1IT4LWwHuWsJPWwV07wxFXKpyaD8tM/s320/customer+service.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Pelayanan Nasabah atau yang sering kita dengar sebagai customer service officer berasal dari dua kata yaitu customer yang berarti pelanggan dan service yang berarti pelayanan. Pelayanan menurut Kasmir, S.E., M.M., diartikan sebagai tindakan atau perbuatan seseorang atau organisasi untuk memberian kepuasan kepada pelanggan atau nasabah. Michael Treacy mengemukakan Customer service adalah petugas profesional dalam bidang hubungan nasabah yang bertugas melayani nasabah. Berdasarkan definisi tersebut, penulis berkesimpulan bahwa customer service adalah petugas profesional dalam bidang hubungan nasabah (customer relations) yang bertugas melayani nasabah.<br />
<br />
Sedangkan menurut HR. Danan Jaya pengertian <u>customer service adalah Merupakan bentuk bagian kegiatan eksternal public relations yang kegiatannya diarahkan pada menciptakan hubungan kepada publik pemakai jasa atau publik konsumen</u>. Dalam hal ini, penulis mengambil kesimpulan bahwa customer service merupakan kegiatan dari eksternal public relations yang bertjuan menciptakan hubungan baik kepada publik konsumen.<br />
<br />
Customer service dituntut untuk selalu berhubungan dengan nasabah dan menjaga hubungan itu tetap baik. Hal ini tentu saja harus dilakukan karena menjaga hubungan yang baik dengan nasbah juga berarti menjaga image bank agar citra bank dapat terus meningkat di mata nasabah. Customer service harus memiliki kemampuan melayani nasabah secara tepat dan cepat serta memiliki kemampuan berkomunikasi yang baik. Customer service yang baik harus diikuti dengan tersedianya sarana dan prasarana yang mendukung kecepatan, ketepatan, dan keakuratan pekerjaannya. Selain itu, customer service dituntut untuk memberikan pelayanan yang prima kepada nasabahnya, agar pelayanan yang diberikan dapat memuaskan nasabah. Untuk itu seorang customer service harus memiliki dasar-dasar pelayanan yang kokoh seperti etiket pelayanan, pengenalan produk, dan dasar-dasar lainnya.Pelayanan yang diberikan akan berkualitas jika setiap petugas customer service dibekali pengetahuan tentang dasar-dasar pelayanan yang sesuai dengan bidang pekerjaan yang akan dihadapinya, yang berhubungan dengan bank dan produk yang ditawarkan.<br />
<br />
Peningkatan pelayanan adalah salah satu upaya perusahaan dalam meningkatkan loyalitas pelanggan yang tentunya merupakan salah satu tugas yang diberikan perusahaan jasa. Perkembangan dan peningkatan pelayanan perusahaan pelayanan jasa, dari tahun ketahun semakin menjadi perhatian masyarakat, hal ini dapat dilihat dari ketatnya persaingan pelayanan perusahaan. Pelayanan jasa sengaja diberikan untuk memenangkan persaingan, dalam hal ini perusahaan harus mampu memberikan kepuasan kepada para pelanggan melalui, misalnya dengan memberikan pelayanan yang lebih baik dari pada pesaingnya, pelayanan dengan mutu yang jelek dapat membuat pelanggan tidak puas.<br />
<br />
Pelanggan yang puas adalah pelanggan yang merasa dapat nilai yang berharga, produsen atau penyedian jasa. produk pelayanan sistem atau suatu yang bersifat emosi, pelanggan yang puas adalah pelanggan yang akan berbagi rasa dan pengalaman dengan pelanggan lain. Pelanggan adalah seseorang yang menjadi terbiasa untuk membeli, kebiasaan itu terbentuk melalui pembelian dan interaksi yang sering selama preode waktu tertentu tanpa adanyanya hubungan yang kuat dan pembelian orang tersebut bukanlah pelanggan, ia adlah pembeli pelanggan sejati tumbuh seiiring dengan waktu, ciri pelanggan yang loyal adalah orang yang melakukan pembelian secara secara teratur, jika rumah sakit produk yang digunakan adalah jasa.Pelanggan yang loyal akan menumbuhkan dan memperthankan kesetiaan terhadap perusahaan dalam menggunakan produk atau jasa.<br />
<br />
Kualitas pelayanan merupakan suatu yang harus dihubungkan dengan harapan pelanggan dan memuaskan pelanggan, dengan kata lain adalah penting mendengarkan suara pelanggan kemudian membantunya untuk memformulasikan kebutuhannya. Pelangganlah yang berhak menilai kualitas dengan membandingkan apa yang diterima dan yang diharapkan.<br />
<br />
Peningkatkan mutu layanan yang diberikan oleh setiap lembaga/perusahaan pada pelanggan tidaklah cukup hanya melakukan suatu proses administrasi dengan cepat, tapi bagaimana memperlakukan para pelanggan yang sedemikian rupa, sehingga memperlihatkan cara memberikan pelayanan dengan sebaik mungkin serta menumbuhkan kesan dan persepsi yang positif dari pihak para pelanggan.<br />
<br />
Dengan demikian dukungan kualitas dari para karyawan perusahaan sangat menentukan, seperti caranya merespon, berperilaku sopan santun, memiliki keterampilan dan pengetahuan khusus yang terintegrasi dari seluruh faktor-faktor proses pelayanan yang sekaligus mampu untuk berkompotisi. Untuk dapat membuat pelanggan puas terhadap perusahaan yang bergerak dibidang jasa, tentu dibutuhkannnya berbagai upaya agar kebutuhan pelanggan tercukupi, dengan meningkatkan kepercayaan dan mendengarkan keluhan pelanggan pada perusahaan. Karena pelanggan merupakan faktor utama yang menentukan maju dan mundurnya suatu perusahaan.<br />
<br />
Kepuasan pelanggan merupakan faktor penting bagi perusahaan. Ketika pelanggan merasa puas dengan pelayanan yang di berikan oleh perusahaan, maka pelangganpun akan melakukan pembelian ulang maupun merekomendasikannya pada orang lain. Pelayanan memiliki hubungan yang signifikan dengan jasa yang diberikan oleh perusahaan sebagai upaya untuk memberikan rasa kepuasan dan menumbuhkan kepercayaan pihak pelanggannya. Pelayanan dapat membuat pihak pelanggan merasa dirinya diperhatikan dengan baik dan wajar. Selain dengan adanya loyalitas perusahaan yang diberikan kepada pelanggan tentu didalamnya ada beberpa unsur yang menunjukan loyalitas perusahaan pada pelanggan yang menjadi suatu kewajiban bagi perusahaan agar tetap menjaga hubungan baik dengan pelanggan.<br />
<br />
Dengan demikian, dukungan kualitas dari karyawan/personil perusahaan sangat menentukan, seperti caranya merespon, berperilaku sopan santun, memiliki pengetahuan dan keterampilan khusus yang terintegrasi dari seluruh faktor-faktor proses pelayanan yang sekaligus mampu berkompetisi.<br />
<br />
Dari beberapa definisi di atas, maka penulis menyimpulkan bahwa pelayanan customer service adalah suatu aktivitas atau kegiatan yang dilakukan oleh petugas profesional yang memiliki keterampilan dan pengetahuan dalam bidang hubungan nasabah yang bertugas melayani nasabah. Jika dikaitkan dengan masalah pengamatan, maka pelayanan yang dilakukan oleh customer service PT Bank Permata Tbk (PermataBank) adalah aktifitas dengan memberikan jaminan kepastian atas layanan yang diberikan baik berupa hal yang bersifat nyata, kemampuan, ketanggapan, serta perhatian secara khusus kepada nasabah.<br />
<br />Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-35504867636916617722018-06-05T00:37:00.001-07:002018-06-05T00:37:19.303-07:00Pengertian HTML (HyperText Markup Language)Pengertian HyperText Markup Language (HTML)<br />
HTML adalah file teks murni yang dapat dibuat dengan editor teks sembarang. Dokumen ini dikenal sebagai web page. HTML merupakan dokumen yang disajikan dalam browser web. Dokumen ini umumnya berisi informasi atau interface aplikasi di dalam internet.<br />
<br />
Ada dua cara untuk membuat sebuah web page : dengan web editor (misalnya Macromedia Dreamweaver atau Microsoft Frontpage) atau dengan editor teks biasa (misalnya notepad).<br />
<br />
Dokumen HTML disusun oleh elemen-elemen. Elemen merupakan istilah bagi komponen-komponen dasar pembentuk dokumen HTML. Untuk menandai berbagai elemen dalam suatu dokumen HTML, digunakan tag. Tag HTML terdiri atas sebuah kurung sudut kiri (<, tanda lebih kecil), sebuah nama tag, dan sebuah kurung sudut kanan (>, tanda lebih besar). Tag umumnya berpasangan (misalnya <H1> dengan </H1>), tag yang menjadi pasangan selalu diawali dengan karakter gais miring. Tag yang pertama menunjukkan tag awal yang berarti awal elemen, dan yang kedua menunjukkan tag akhir, berarti akhir elemen.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgm-XNu5kdRrBa7Z59QDBRFK-aRY3R0vmqh2MtEOEd6wvedaEbNi_x8LNoutH4IHkkJeW0SDinmzED_K9mQHZn6BvpzAV4QTQSV7q784S03S3XbuwbP5eNkV3c1NO2FsiWI2rBJ_qSoZm8/s1600/html.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="610" data-original-width="965" height="202" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgm-XNu5kdRrBa7Z59QDBRFK-aRY3R0vmqh2MtEOEd6wvedaEbNi_x8LNoutH4IHkkJeW0SDinmzED_K9mQHZn6BvpzAV4QTQSV7q784S03S3XbuwbP5eNkV3c1NO2FsiWI2rBJ_qSoZm8/s320/html.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Dalam membuat suatu dokumen HTML dibutuhkan elemen yang dinyatakan dengan tag <html>, <head> dan <body> berikut tag-tag pasangannya. Setiap dokumen terdiri atas tag head dan body. Elemen head berisi informasi tentang dokumen tersebut, dan elemen body berisi teks yang sebenarnya yang tersusun dari link, grafik, paragraf dan elemen lainnya.<br />
<br />
JavaScript pertama kali nuncul di Netscape2.0 dan dikembangkan lebih lanjut pada Netscape 3.0. Walaupun memiliki nama yang serupa. JavaScript sama sekali tidak berhubungan dengan Java.<br />
<br />
JavaScript adalah bahasa pemograman yang ditempatkan pada kode HTML dan diproses pada sisi klien. Dengan adanya bahasa ini maka kemampuan dokumen HTML menjadi lebih luas. Sebagai contoh, digunakan untuk validasi masukan pada formulir sebelum diproses ke tahap selanjutnya. Bisa untuk membuat permainan interaktif dan juga bisa untuk desain web.<br />
<br />
CSS banyak digunakan untuk memperluas kemampuan HTML dalam memformat dokumen web atau untuk mempercantik tampilan web , bahkan untuk pemosisian dan layouting halaman web. Dengan mendefinisikan suatu style sekali saja maka style itu akan dapat digunakan berulang kali<br />
.<br />
CSS telah didukung kebanyakan browser, terutama versi baru sehingga penempatan layout menjadi lebih fleksibel. Membuat HTML menggunakan tag minimal berpengaruh terhadap ukuran file, dapat menampilkan konten utama terlebih dahulu sementara gambar dan lain dapat ditampilkan sesudahnya. Selain itu penggunaan CSS pada file terpisah dapat mempermudah pengubahan tampilan situs secara keseluruhan.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-62446251477265813472018-06-05T00:34:00.000-07:002018-06-05T00:34:02.807-07:00Pengertian HTTP (Hyper Text Transfer Protocol) HTTP (Hyper Text Transfer Protocol)adalah protokol yang dipergunakan untuk mentransfer dokumen dalam World Wide Web (WWW). Protokol ini adalah protocol ringan, tidak berstatus dan generik yang dapat dipergunakan berbagai macam tipe dokumen. Pengembangan HTTP dikoordinasi oleh Konsorsium World Wide Web (W3C) dan grup bekerja Internet Engineering Task Force (IETF), bekerja dalam publikasi satu seri RFC, yang paling terkenal RFC 2616, yang menjelaskan HTTP/1,1, versti HTTP yang digunakan umum sekarang ini. HTTP adalah sebuah protokol meminta/menjawab antara client dan server. Sebuah client HTTP seperti web browser, biasanya memulai permintaan dengan membuat hubungan TCP/IP ke port tertentu di tuan rumah yang jauh (biasanya port 80).<br />
<br />
Sebuah server HTTP yang mendengarkan di port tersebut menunggu client mengirim kode permintaan (request), seperti "GET / HTTP/1.1" (yang akan meminta halaman yang sudah ditentukan), diikuti dengan pesan MIME yang memiliki beberapa informasi kode kepala yang menjelaskan aspek dari permintaan tersebut, diikut dengan badan dari data tertentu. Beberapa kepala (header)juga bebas ditulis atau tidak, sementara lainnya (seperti tuan rumah) diperlukan oleh protocol HTTP/1,1.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-vfH0Mm6WQXZKbRQTUMjYULG-hUPQ6uYWNHE8bvPXDxwFDIWujdDXXPtFnSxlBXA_lgPSltzpt8OB4lkf7qXK9yO3oPgquS4Auw9Ql7diQbEHEDjwO5-_3pfs7GZjgvCq3CnDTq727zk/s1600/http.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="391" data-original-width="649" height="192" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-vfH0Mm6WQXZKbRQTUMjYULG-hUPQ6uYWNHE8bvPXDxwFDIWujdDXXPtFnSxlBXA_lgPSltzpt8OB4lkf7qXK9yO3oPgquS4Auw9Ql7diQbEHEDjwO5-_3pfs7GZjgvCq3CnDTq727zk/s320/http.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Begitu menerima kode permintaan (dan pesan, bila ada), server mengirim kembali kode jawaban, seperti "200 OK", dan sebuah pesan yang diminta,atau sebuah pesan erroratau pesan lainnya. Sejarah Protokol HTTP pertama kali dipergunakan dalam WWW pada tahun 1990. Pada saat tersebut yang dipakai adalah protokol HTTP versi 0.9. Versi 0.9 ini adalah protokol transfer dokumen secara mentah, maksudnya adalah data dokumen dikirim sesuai dengan isi dari dokumen tersebut tanpa memandang tipe dari dokumen.<br />
<br />
Kemudian pada tahun 1996 protokol TTP diperbaiki menjadi HTTP versi 1.0. Perubahan ini untuk mengakomodasi tipe-tipe dokumen yang hendak dikirim beserta encodingyang dipergunakan dalam pengiriman data dokumen. Sesuai dengan perkembangan infrastruktur internet maka pada tahun 1999 dikeluarkan HTTP versi 1.1 untuk mengakomodasi proxy, chache dan koneksi yang persisten.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-59663481250547059472018-06-05T00:30:00.000-07:002018-06-05T00:30:47.071-07:00Pengertian Bank<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Bank (cara pengucapan: bang)
adalah sebuah lembaga intermediasi keuangan, umumnya didirikan dengan
kewenangan untuk menerima <span lang="FI">simpanan
yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya
kepada masyarakat dalam bentuk kredit
dan atau bentuk-bentuk lainnya
dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Kata bank berasal dari
bahasa Italia banca berarti tempat penukaran uang.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Sedangkan menurut undang-undang
perbankan, bank adalah badan usaha. Industri perbankan telah mengalami
perubahan besar dalam beberapa tahun terakhir. Saat ini, bank memiliki
fleksibilitas pada layanan yang mereka tawarkan, lokasi tempat mereka
beroperasi, dan tarif yang mereka bayar untuk simpanan deposan. Menurut UU RI
No 10 Tahun 1998 tanggal 10 November 1998 tentang perbankan, dapat disimpulkan
bahwa usaha perbankan meliputi tiga kegiatan, yaitu menghimpun dana,
menyalurkan dana, dan memberikan jasa bank lainnya. Kegiatan menghimpun dan
menyalurkan dana merupakan kegiatan pokok bank sedangkan memberikan jasa bank
lainnya hanya kegiatan pendukung. Kegiatan menghimpun dana, berupa mengumpulkan
dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan giro, tabungan, dan deposito.
Biasanya sambil diberikan balas jasa yang menarik seperti, bunga dan hadiah sebagai rangsangan bagi
masyarakat. Kegiatan menyalurkan dana, berupa pemberian pinjaman kepada
masyarakat. Sedangkan jasa-jasa perbankan lainnya diberikan untuk mendukung
kelancaran kegiatan utama tersebut. </div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXE2R-8Dtfvpqi5UC9JceMiPQDN7Xt3eoTQwHiufuE_q9h1ptBCNVozXViW4B76v70BYhNtkpyq-YiJ_iElWoF2k359I6ZhqW0UYmd40hvRAd5_xvhfwLqO9x0rzYtmYT6powQnu9gRgY/s1600/pengertian+bank.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="369" data-original-width="600" height="196" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXE2R-8Dtfvpqi5UC9JceMiPQDN7Xt3eoTQwHiufuE_q9h1ptBCNVozXViW4B76v70BYhNtkpyq-YiJ_iElWoF2k359I6ZhqW0UYmd40hvRAd5_xvhfwLqO9x0rzYtmYT6powQnu9gRgY/s320/pengertian+bank.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">Terlepas dari funsi-fungsi perbankan (bank) yang utama atau turunannya,
maka yang perlu diperhatikan untuk dunia perbankan, ialah tujuan secara
filosofis dari eksistensi bank di Indonesia. Hal ini sangat jelas tercermin dalam
Pasal empat (4) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 yang menjelaskan, ”perbankan
Indonesia bertujuan menunjang pelaksanaan pembangunan nasional dalam rangka
meningkatkan pemerataan, pertumbuhan ekonomi, dan stabilitas nasional ke arah
peningkatan kesejahteraan rakyat banyak”. Meninjau lebih dalam terhadap
kegiatan usaha bank, maka bank (perbankan) Indonesia dalam melakukan usahanya
harus didasarkan atas asas demokrasi ekonomi yang menggunakan prinsip
kehati-hatian.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">Berdasarkan fungsinya, bank dibagi menjadi 3 jenis, yaitu :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
a. Bank Umum</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Berdasarkan UU No. 10 tahun 1998
tentang perbankan, Bank Umum adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha
secara konvensional dan atau berdasarkan prinsip <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.co.id/2018/03/pengertian-bank-syariah.html" target="_blank">syariah</a>, yang dalam </div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
b. Bank Sentral</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Menurut UU No.23 tentang Bank
Indonesia, bank sentral di Indonesia disebut Bank Indonesia. Yauit, bank yang
bertujuan untuk mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah.</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
c. Bank Pengkreditan Rakyat (BPR)</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
BPR adalah bank yang melaksanakan
kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah, yang dalam
kegiatannya tidak memberika jasa dalam lalu lintas pembayaran.Sedangkan
ditinjau dari kepemilikan modal, bank dikelompokkan menjadi 2, yaitu :</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
a. Bank milik Negara</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
- Lembaga Independen</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
- Bank milik pemerintah</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
b. Bank Swasta</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
- Bank Swasta Nasional</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
- Bank Swasta Asing</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
Jasa perbankan diberikan untuk
mendukung kelancaran menghimpun dan menyalurkan dana, baik yang berhubungan
langsung dengan kegiatan simpanan dan kredit maupun tidak langsung. <span lang="FI">Jasa-jasa perbankan meliputi :<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">- Jasa<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">- setoran seperti setoran listrik, telepon, air, atau uang kuliah <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">- Jasa pembayaran seperti pembayaran gaji, pensiun, atau hadiah<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">- Jasa pengiriman uang ( transfer )<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">- Jasa penagihan ( inkaso )<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">- Kliring<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">- Penjualan mata uang asing<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">- Penyimpanan dokumen<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">- Jasa cek wisata<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">- Kartu kredit<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">- Jasa-jasa yang ada di pasar modal, seperti pinjaman emisi dan pedagang
efek.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
- Jasa Letter of Credit (L/C)</div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">- </span>Bank garansi dan referensi bank</div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span lang="FI">- </span>Jasa bank lainnya.</div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-38747268677211766252018-06-05T00:27:00.000-07:002018-06-05T00:27:52.068-07:00Pengertian Bahasa Pemrograman PHPPHP adalah bahasa pemrograman scriptyang paling banyak dipakai saat ini. PHP banyak dipakai untuk memprogram situs web dinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk pemakaian lain.<br />
<br />
Contoh terkenal dari aplikasi PHP adalah phpBB dan MediaWiki (software di belakang Wikipedia). PHP juga dapat dilihat sebagai pilihan lain dari ASP.NET/C#/VB.NET Microsoft, ColdFusion Macromedia, JSP/Java Sun Microsystems, dan CGI/Perl. Contoh aplikasi lain yang lebih kompleks berupa CMS yang dibangun menggunakan PHP adalah Mambo, Joomla!, Postnuke, Xaraya, dan<br />
lain-lain.<br />
<br />
Sejarah PHP dimulai pada Tahun 1995, ketika Rasmus Lerdorf seseorang software development contractormengembangkan skrip Perl/CGI mengetahui jumlah pembaca onlineresume-nya. Pada waktu itu PHP bernama FI (Form Interpreted). Pada saat tersebut PHP adalah sekumpulan script yang digunakan untuk mengolah data form dari web. Perkembangan selanjutnya adalah Rasmus melepaskan kode sumber tersebut dan menamakannya PHP/FI, pada saat tersebut kepanjangan dari PHP/FI adalah Personal Home Page/Form Interpreter. Dengan pelepasan kode sumber ini menjadi open source, maka banyak programmer yang tertarik untuk ikut mengembangkan PHP.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghqJobmsaBT8Ih4t6FlcuaDB8L8t54sQY4cfq11HTeb3w5Nlpfb5bJlFQWR43q0kyGkiVFbeyE1e8MYPlOuSukGRHStmwRDJBNsZNd9lq3EtNtQ8GLBCwoJozrpDrE35oKvEzMs01tC-c/s1600/php.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="655" data-original-width="966" height="216" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEghqJobmsaBT8Ih4t6FlcuaDB8L8t54sQY4cfq11HTeb3w5Nlpfb5bJlFQWR43q0kyGkiVFbeyE1e8MYPlOuSukGRHStmwRDJBNsZNd9lq3EtNtQ8GLBCwoJozrpDrE35oKvEzMs01tC-c/s320/php.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Pada November 1997, dirilis PHP/FI 2.0. Pada PHP/FI 2.0 ini interperter sudah diimplementasikan dalam C dan disertakan pula modul – modul ekstensi yang meningkatkan kemampuan PHP/FI secara signifikan. Pada Tahun 1997, sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik dan lebih cepat. Kemudian pada Juni 1998 perusahaan tersebut merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan nama rilis tersebut menjadi PHP 3.0.<br />
<br />
Pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis interpreter PHP baru dan rilis tersebut dikenal dengan PHP 4.0. PHP 4.0 adalah versi PHP yang paling banyak dipakai. Versi ini banyak dipakai sebab mampu dipakai untuk membangun aplikasi web kompleks tetapi tetap memiliki kecepatan proses dan stabilitas yang tinggi.<br />
<br />
Pada Juni 2004, Zend merilis PHP 5.0. Versi mutakhir dari PHP. Dalam versi ini, inti dari interpreter PHP mengalami perubahan besar. Dalam versi ini juga dikenalkan model pemrograman berorientasi objek baru untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman kearah pemrograman berorientasi objek.<br />
<br />
Kelebihan PHP dari bahasa pemrograman lain :<br />
1. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.<br />
2. Web Serveryang mendukung PHP dapat ditemukan dimana –mana dari mulai IIS sampai dengan apache, dengan configurasi yang relatif mudah.<br />
3. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis –milis dan developeryang siap membantu dalam pengembangan.<br />
4. Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scriptingyang paling mudah karena referensi yang banyak.<br />
5. PHP adalah bahasa open sourceyang dapat digunakan di berbagai mesin (linux, unix, windows) dan dapat dijalankan secara runtimemelalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah sistem.<br />
<br />
Dengan PHP ini kita dapat membuat beragam aplikasi berbasis web, mulai dari halaman web yang sederhana sampai aplikasi kompleks yang membutuhkan koneksi ke database. Sampai saat ini telah banyak database yang telah didukung oleh PHP dan kemungkinan akan terus bertambah.Database tersebut adalah:<br />
1. dBase <br />
2. DBM <br />
3. FilePro<br />
4. mSQL<br />
5. MySQL<br />
6. ODBC<br />
7. Oracle<br />
8. Postgres<br />
9. Sybase<br />
10. Velocis<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-3175525910338601852018-05-31T23:28:00.002-07:002018-05-31T23:28:58.384-07:00Pengertian KarakterMenurut Kementerian Pendidikan Nasional “Karakter adalah watak, tabiat, akhlak, atau kepribadian seseorang yang terbentuk dari hasil internalisasi berbagai kebajikan (virtues) yang diyakini dan digunakan sebagai landasan untuk cara pandang, berpikir, bersikap, dan bertindak”. Karakter berasal dari bahasa yunani charassein, yang berarti mengukir. Sifat utama ukiran adalah melekat kuat di atas benda yang diukir. Menghilangkan ukiran sama saja dengan menghilangkan benda yang diukir itu, karena ukiran melekat dan menyatu dengan bendanya. Wardani menyatakan bahwa karakter itu merupakan ciri khas seseorang, dan karakter tidak dapat dilepaskan dari konteks sosial budaya karena karakter terbentuk dalam lingkungan sosial budaya tertentu. Hamid, M (2008) menyebutkan bahwa karakter merupakan sikap mendasar, khas, dan unik yang mencerminkan hubungan timbal balik dengan suatu kecakapan terbaik seseorang dalam pekerjaan atau keadaan.<br />
<br />
Abdullah Munir menyatakan bahwa sebuah pola, baik itu pikiran, sikap, maupun tindakan, yang melekat pada diri seseorang dengan sangat kuat dan sulit dihilangkan disebut sebagai karakter yang berbeda latar belakang, budaya, karakter, watak, lingkungan dan pengetahuan. Menurut Zamroni, karakter dimaknai sebagai cara berpikir dan berperilaku yang khas tiap individu untuk hidup dan bekerja sama, baik dalam lingkup keluarga, masyarakat, bangsa, dan negara. Individu yang berkarakter baik adalah individu yang dapat membuat keputusan dan sikap mempertanggungjawabkan setiap akibat dari keputusan tersebut. Karakter dapat dianggap sebagai nilai-nilaiperilaku manusia yang berhubungan dengan Tuhan Yang Maha Esa, diri sendiri, sesama manusia, lingkungan, dan kebangsaan yang terwujud dalam pikiran, sikap, perasaan, perkataan, dan perbuatan berdasarkan norma-norma agama, hukum, tata krama, budaya, adat istiadat, dan estetika.<br />
<br />
Menurut kamus besar Bahasa Indonesia <u>karakter merupakan sifat-sifat kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang membedakan seseorang dengan yang lain</u>. Pidato Presiden Susilo Bambang Yudoyono pada puncak acarahari pendidikan nasional 20 Mei 2011 juga mengatakan:<br />
<br />
“Ada dua keunggulan manusia (human excellent): pertama, keunggulan dalam pemikiran; dan kedua, keunggulan dalam karakter. Kedua jenis keunggulan manusia itu dapat dibangun, dibentuk, dan dikembangkan melalui pendidikan. “Sasaran pendidikan bukan hanya kecerdasan, ilmu dan pengetahuan, tetapi juga moral, budi pekerti, watak, nilai, perilaku, mental dan kepribadian yang tangguh, unggul dan mulia, inilah yang disebut karakter”<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8Yb4nAleWJUBx7oyeQCaSacIn8LDH1DJoRZQnfupS6L2Zwyl6hzs9lz5vDRUtmjfxeoOPyztnblOcqZ6ul_S1NZLjXJKu1FzSqeTJb0gfU6K-4ERXc8d4gU6sFMOYwE7TouPWiuSQK34/s1600/karakter.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="320" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Macam karakter</td></tr>
</tbody></table>
Platform pendidikan karakter di Indonesia sendiri dipelopori oleh Ki Hajar Dewantara yang tertuang dalam 3 kalimat berbunyi : “Ing ngarsa sung tuladha, Ing madya mangun karso, Tut wuri Handayani” yang artinya di depan kita memberi contoh, ditengah memberi semangat dan di belakang memberikan dorongan.<br />
<br />
“Menurut Suyanto karakter adalah cara berpikir dan berperilaku yang menjadi ciri khas tiap individu untuk hidup bekerja sama, baik dalam lingkungan keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. Individu yang berkarakter baik adalah individu yang bisa membuat keputusan dan siap mempertanggungjawabkan tiap akibat dari keputusan yang ia buat.”<br />
<br />
Hal ini sebagaimana dituturkan oleh Yaumi, bahwa karakter menggambarkan kualitas moral seseorang yang tercermin dari segala tingkah lakunya yang mengandung unsur keberanian, ketabahan, kejujuran, dan kesetiaan, atau perilaku dan kebiasaan yang baik. Karakter ini dapat berubah akibat pengaruh lingkungan, oleh karena itu perlu usaha membangun karakter dan menjaganya agar tidak terpengaruh oleh hal-hal yang menyesatkan dan menjerumuskan.<br />
<br />
“Lickona mengemukakan adanya tujuh alasan perlunya pendidikan karakter, yaitu sebagai berikut: Cara terbaik untuk menjamin siswa memiliki kepribadian yang baik dalam kehidupannya, cara untuk meningkatkan prestasi akademik, sebagian siswa tidak dapat membentuk karakter yang kuat bagi dirinya di tempat lain, Persiapan siswa untuk menghormati pihak atau orang lain dan dapat hidup dalam masyarakat yang beragam, berangkat dari akar masalah yang berkaitan dengan problem moral sosial, seperti ketidaksopanan, ketidakjujuran, kekerasan, pelanggaran kegiatan seksual, dan etos kerja (belajar) yang rendah, persiapan terbaik untuk menyongsong perilaku di tempat kerja, pembelajaran nilai-nilai budaya yang merupakan bagian dari kerja peradaban.<br />
<br />
Djemari Mardapi karakter diperoleh melalui interaksi dengan orang tua, guru, teman, dan lingkungan. Karakter diperoleh dari hasil pembelajaran secara langsung atau pengamatan terhadap orang lain. Pembelajaran langsung dapat berupa ceramah dan diskusi tentang karakter, sedang pengamatan diperoleh melalaui pengalaman sehari-hari apa yang dilihat di lingkungan termasuk media televisi. Karakter berkaitan dengan sikap dan nilai. Sikap merupakan predisposisi terhadap suatu objek atau gejala, yaitu positif atau negatif.<br />
<br />
Nilai berkaitan dengan baik dan buruk yang berkaitan dengan keyakinan individu. Jadi, karakter seseorang dibentuk melalui pengalaman sehari-hari, apa yang dilihat dan apa yang didengar terutama dari seseorang yang menjadi acuan atau idola seseorang.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-77256513156016736542018-05-31T23:26:00.000-07:002018-05-31T23:26:00.295-07:00Pengertian EvaluasiEvaluasi secara umum merupakan suatu proses pengumpulan serta pemrosesan data dan informasi yang akan digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan, pengelolaan dan pengembangan lembaga atau program studi. Evaluasi adalah awal suatu proses pembangunan dan penjaminan mutu (quality assurance).<br />
<br />
Secara implisit terkandung adanya kretiria yang digunakan untuk menentukan nilai (worth) dan adanya hal yang dinilai. Kriteria yang dimaksudkan adalah criteria keberhasilan pelaksanaan program dan hal yang dinilai dapat berupa dampak atau hasil yang dicapai, atau prosesnya itu sendri. Ada dua konsep terkandung dalam pernyataan ini, yaitu efektifitas yang merupakan ratio antara output dan inputny, dan konsep efisiensi yang merupakan taraf pendayagunaan input yang menghasilkan output lewat proses.<br />
<br />
Badrun Kartowagiran menjelaskan bahwa evaluasi program merupakan salah satu metode untuk mengetahui dan menilai efektivitas yang telah ditentukan atau tujuan yang ingin dicapai. Hasil yang dicapai dalam bentuk informasi digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk pembuatan keputusan dan penentuan kebijakan. Jenis evaluasi yang akan digunakan sangat tergantung dari tujuan yang ingin dicapai lembaga, tahapan program yang akan dievaluasi dan jenis keputusan yang akan diambil.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgGVDpG0cYx2Ms9hOGYHAlkMDCWbkA-Mwp3Hxbj2-IGHJWz-QOl8Z_oXcVFUytB4WPrjEW_Esn2clc1zziIk-Fx8fXO8EBF_7EoEKRG9sgqIpHWkaDwoJ3-_hA6gEgGAweU6Pp93L1Tsgo/s1600/evaluasi.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="320" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Evaluasi</td></tr>
</tbody></table>
Evaluasi program bila dilihat dari unsurnya terdiri dari evaluasi dan program. Evaluasi dan program mempunyai definisi dan tujuan masing- masing. Evaluasi menurut Suharsimi Arikunto & Cepi Syafrudin adalah kegiatan untuk mengumpulkan informasi tentang bekerjanya sesuatu, yang selanjutnya informasi tersebut digunakan untuk menentukan alternatif yang tepat untuk mengambil sebuah keputusan. <u>Evaluasi merupakan aktifitas untuk mengumpulkan informasi sebagai dasar dalam pengambilan keputusan. Pihak berwenang dalam menentukan keputusan diharapkan berdasar data atau informasi dari evaluator</u>.<br />
<br />
Evaluasi merupakan suatu proses sistematis dalam mengumpulkan, menganalisis, dan menginterprestasikan informasi untuk mengetahui tingkat keberhasilan keputusan. Informasi hasil <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.com/2015/08/pengertian-evaluasi-kurikulum.html" target="_blank">evaluasi</a> dibandingkan dengan sasaran yang telah di tetapkan pada program. Apabila hasilnya sesuai dengan sasaran yang di tetapkan, maka program tersebut efektif, jika sebaliknya, maka program tersebut dianggap gagal. <br />
<br />
Sistematis mengandung makna bahwa evaluasi program dilakukan melalui prosedur yang tertib berdasarkan kaidah- kaidah ilmiah. Data yang dikumpulkan, sebagai fokus evaluasi program, diperoleh dari kegiatan pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian dengan menggunakan pendekatan, model, metode dan teknik ilmiah. Pengambilan keputusan bermakna bahwa data yang disajikan itu akan bernilai apabila menjadi masukan berharga untuk proses pengambilan keputusan tentang alternatif yang akan diambil terhadap program. Difinisi ini mengandung pengertian bahwa evaluasi sebagai suatu proses untuk menentukan sejauhmana tujuan pendidikan yang telah dilaksanakan telah dicapai.<br />
<br />
Mengacu kepada Suharsimi, evaluasi program adalah upaya untuk mengetahui efektivitas masing- masing komponennya. Kebijakan yang dapat dilakukan berdasarkan hasil dalam elaksanaan sebuah program, yaitu (1) menghentikan program, (2) merevisi program, (3) melanjutkan program, dan (4) menyebarluaskan program diwaktu lain. Oleh karena itu, melakukan evaluasi program berarti melakukan kegiatan yang dimaksudkan untuk mengetahui seberapa tinggi tingkat keberhasilan dan kegiatan yang direncanakan.<br />
<br />
Berdasarkan beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan evaluasi adalah proses pengumpulan dan penyajian data yang relevan untuk ditansformasikan menjadi informasi sebagai masukkan bagi<br />
pengambil keputusan untuk menilai kualitas suatu program, proses, hasil, kinerja, dan dampak yang di desain untuk mencapai suatu tujuan dalam rangka memberikan akuntabilitas.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-80699256293797867842018-05-31T23:19:00.003-07:002018-05-31T23:21:08.041-07:00Pengertian Budaya SekolahDi dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, disebutkan bahwa: “ budaya “ adalah pikiran, akal budi, adat istiadat. Kebudayaan sendiri adalah hasil kegiatan dan penciptaan batin (akal budi) manusia, seperti kepercayaan, kesenian dan adat istiadat. Ahli sosiologi mengartikan kebudayaan dengan keseluruhan kecakapan (adat, akhlak, kesenian, ilmu dan lain-lain).<br />
<br />
Terdapat beberapa definisi mengenai pengertian budaya sekolah menurut pendapat beberapa pakar. <u>Short dan Greer mendefinisikan bahwa budaya sekolah merupakan keyakinan, kebijakan, norma, dan kebiasaan dalam sekolah yang dapat dibentuk, diperkuat, dan dipelihara melalui pimpinan dan guru-guru di sekolah</u>. Uteach juga memberikan definisi sendiri bahwa: “School culture is the behind-the-scenes context that reflects the values, beliefs, norma, traditions, and ritual that build up over time as people in a school work together”. Kultur sekolah bisa juga disebut budaya sekolah karena selalu menentukan bagaimana orang bekerja dan beraksi. Dengan demikian, istilah budaya sekolah adalah pemindahan norma, nilai, dan tradisi dari satu generasi ke generasi berikutnya, sehingga budaya sekolah dapat mengalami perubahan baik secara sengaja maupun tanpa disengaja.<br />
<br />
Budaya sekolah adalah suasana kehidupan sekolah dimana peserta didik berinteraksi dengan sesama, guru dengan guru, konselor dengan peserta didik, antar tenaga kependidikan, antara tenaga kependidikan dengan pendidik dan peserta didik, dan antar anggota kelompok masyarakat dengan warga sekolah.<br />
<br />
Zamroni memberikan batasan bahwa budaya sekolah adalah pola nilai-nilai, prinsi-prinsip, tradisi-tradisi dan kebiasaan-kebiasaan yang terbentuk dalam perjalanan panjang sekolah, dikembangkan sekolah dalam jangka waktu yang lama dan menjadi pegangan serta diyakini oleh seluruh warga sekolah sehingga mendorong muncul sikap dan <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.com/2015/08/pengertian-perilaku.html" target="_blank">perilaku</a> warga sekolah. Warga sekolah menurut UU nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional terdiri dari peserta didik, pendidik, kepala sekolah, tenaga pendidik serta komite sekolah. Salah satu subyek yang diambil dalam penelitian budaya sekolah ini yaitu peserta didik (siswa).<br />
<br />
Zamroni mengemukakan penting sebuah sekolah memiliki budaya atau kultur. Sekolah sebagai suatu organisasi harus memiliki: (1) kemampuan untuk hidup, tumbuh berkembang dan melakukan adaptasi dengan berbagai lingkungan yang ada, dan (2) integrasi internal yang memungkinkan sekolah untuk menghasilkan individu atau kelompok yang memiliki sifat positif. Suatu organisasi termasuk sekolah harus memiliki pola asumsi-asumsi dasar yang dipegang bersama seluruh warga sekolah. Memperhatikan konsep diatas, maka dapat disimpulkan bahwa budaya sekolah merupakan pola-pola yang mendalam, kepercayaan nilai, upacara, simbol-simbol dan tradisi yang terbentuk dari rangkaian, kebiasaan dan sejarah sekolah, serta cara pandang dalam memecahkan persoalan-persoalan yang ada di sekolah.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi1qZSZCj7j77E8CrkutrYRmsNGCZkyS5Fb5usn7DTbqYbgb_WsbK534JjL0UB8SuwfSawtAVibyOESk4sowjohGWE3IEguuZbWG5KuGgnZmXSfpserpisub54hzRxUaicCiyCdsYcDtnE/s1600/budaya+sekolah.jpg" width="320" /></div>
<br />
Budaya sekolah sebenarnya dapat dikembangkan terus-menerus kearah yang lebih positif. Balitbang memaparkan aspek-aspek mengenai budaya utama (core culture) yang direkomendasikan untuk dikembangkan sekolah yaitu sebagai berikut:<br />
1) Budaya jujur<br />
Adalah budaya yang menekankan pada aspek-aspek kejujuran pada masyarakat dan teman-teman.<br />
2) Budaya saling percaya<br />
Adalah budaya yang mengkondisikan para siswa dan warga sekolah untuk saling mempercayai orang lain.<br />
3) Budaya kerja sama<br />
Adalah budaya yang membuat orang-orang saling membantu dalam berbagai hal untuk mencapai tujuan.<br />
4) Budaya membaca<br />
Adalah budaya yang membuat seseorang menjadi gemar membaca.<br />
5) Budaya disiplin dan efisien<br />
Adalah budaya taat dan patuh terhadap nilai-nilai yang dipercayai termasuk melakukan pekerjaan tertentu yang menjadi tanggung jawabnya.<br />
6) Budaya bersih<br />
Adalah budaya yang mengajarkan tentang bagaimana menjaga kebersihan baik badan maupun lingkungan.<br />
7) Budaya berprestasi<br />
Budaya yang menciptakan kondisi yang kompetitif untuk memacu prestasi siswa.<br />
8) Budaya memberi penghargaan dan menegur<br />
Adalah budaya yang memberikan respon dengan menyapa pada setiap orang yang ditemui.<br />
<br />
Budaya sekolah merupakan pola dari nilai-nilai dominan yang didukung oleh sekolah atau falsafah yang menuntun kebijakan sekolah terhadap semua unsur dan komponen sekolah termasuk stakeholders pendididkan, seperti cara melaksanakan pekerjaan disekolah serta asumsi atau kepercayaan dasar yang dianut oleh personil sekolah. <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.co.id/2017/09/pengertian-kebudayaan.html" target="_blank">Budaya</a> sekolah merujuk pada suatu sistem nilai, kepercayaan dan norma-norma yang diterima secara bersama, serta dilaksanakan dengan penuh kesadaran sebagai perilaku alami, yang dibentuk oleh lingkungan yang diciptakan pemahaman yang sama diantara seluruh ,unsur dan personil sekolah baik itu kepala sekolah, guru, staf, siswa dan jika perlu membentuk opini masyarakat yang sama dengan sekolah.<br />
<br />
Setiap sekolah harus dapat menciptakan budaya sekolah sendiri sebagai identitas diri, dan juga sebagai rasa kebanggaan akan sekolah. Kegiatan tidak hanya terfokus pada intrakulikuler, tetapi juga ekstrakulikuler yang dapat mengembangkan otak kiri dan kanan secara seimbang sehingga melahirkan kreativitas, bakat dan minat siswa. Selain itu, dalam menciptakan budaya sekolah yang kokoh, kita hendak berpedoman pada misi dan visi sekolah yang tidak hanya mencerdasakan otak saja, tetapi watak siswa serta mengacu pada 4 tingkatan umum kecerdasan yaitu: kecerdasan intelektual (IQ), kecerdasan emosional (EQ), kecerdasan rohani (SQ) dan kecerdasan sosial.<br />
<br />
Keterlibatan orang tua dalam menunjang kegiatan sekolah, keteladanan guru (mendidik dengan benar, memahami bakat, minat dan kebutuhan belajar anak, menciptakan lingkungan dan suasana belajar yang kondusif dan menyenangkan serta memfasilitasi kebutuhan belajar anak), dan prestasi siswa yang membangakan adalah tiga hal yang akan menyuburkan budaya sekolah. Pengelolaan kelas yang baik maka akan menyebabkan prestasi akademik yang tinggi. Bila siswa memiliki karakter yang baik, maka hal ini akan berpengaruh langsung terhadap prestasi akademik yang tinggi. Langkah pertama dalam mengaplikasikan pendidikan karakter di sekolah adalah menciptakan suasana atau iklim sekolah yang cocok yang akan membantu transformasi guru-guru dan siswa, juga staf-staf sekolah. Semua langkah dalam model pembelajaran nilai-nilai karakter ini akan berkontribusi terhadap budaya sekolah.<br />
<br />
Kesimpulan pengertian budaya sekolah merupakan Interaksi internal kelompok dan antar kelompok terikat oleh berbagai aturan, norma, moral serta etika bersama yang berlaku di suatu sekolah. Kepemimpinan, keteladanan, keramahan, toleransi, kerja keras, disiplin, kepedulian sosial, kepedulian lingkungan, rasa kebangsaan, dan tanggung jawab merupakan nilai-nilai yang dikembangkan dalam budaya sekolah. Selain itu, budaya sekolah diyakini merupakan aspek yang berpengaruh terhadap perkembangan anak.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-44401419557454997842018-05-31T23:16:00.001-07:002018-05-31T23:16:25.208-07:00Pengertian WebsiteSebuah situs web (sering pula disingkat menjadi situs, website atau site) adalah sebutan bagi sekolompok halaman web yang umumnya merupakan bagian dari suatu nama domain atau subdomain di World Wide Web (WWW) di internet. WWW terdiri dari seluruh situs web yang tersedia kepada publik. Halaman –halaman sebuah situs web diakses dari sebuah URL yang menjadi “akar” (root) yang disebut homepage (halaman induk), dan biasanya disimpan dalam server yang sama.<br />
<br />
Penemu Website adalah Sir Timothy John Tim Bernes-Lee, sedangkan website yang tersambung dengan jaringan pertama kali muncul pada tahun 1991. Maksud dari Tim ketika membuat website adalah untuk mempermudah tukar menukar dan memperbarui informasi kepada sesama peneliti ditempat di bekerja. Pada tanggal 30 April 1993, CERN (tempat dimana Tim bekerja) menginformasikan bahwa WWW dapat digunakan secara gratis oleh semua orang.<br />
<br />
Sebuah web page hampir selalu bisa diakses melalui HTTP (Hypertext Transfer Protocol), yaitu protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser. Web page adalah dokumen yang ditulis atau secara dinamik dikonversi menjadi format HTML (Hypertext Text Markup Language), sebuah bahasa standar yang digunakan untuk membuat halaman web dan menampilkan berbagai informasi didalam sebuah browser internet.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhlmU6kGvCbljx2BVnDrBrbwrwB6Jn6djW2hCZLBkkh3rsw7E5vUY7-ysnlhI5gxK6Vv1F3oauuSin2K-RlFDgYjxEvTRQ3-w2uXdEGr_dPMp_MIGprOMirhaVJtPtU9WzAImFasPiGXVs/s1600/pengertian+website.jpg" width="320" /></div>
<br />
Sebuah website dinamis adalah website yang secara berkala informasi didalamnya berubah atau website ini dapat berhubungan dengan pengguna dengan berbagai macam cara atau metode. Ketika web server menerima permintaan dari pengguna atau memberikan halaman tertentu, maka halaman tersebut akan secara otomatis diambil dari media penyimpanan sebagai respon dari permintaan yang<br />
diminta oleh pengguna.<br />
<br />
Untuk membuat website, diperlukan beberapa komponen yang harus ada (terinstall) didalam <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.com/2018/05/pengertian-komputer.html" target="_blank">komputer</a>, yaitu:<br />
1. Web browser merupakan perangkat lunak wajib yang harus terdapat di komputer karena untuk menjalankan aplikasi web harus menggunakan web browser. Beberapa contohnya: Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, Safari.<br />
2. Web server merupakan perangkat lunak wajib jika membuat sebuah halaman web dinamis. Dalam web server semua script-script web yang dibuat diletakkan. biasanya diletakkan dalam “document root” dalam web server tersebut. dengan menggunakan web server maka pembuat web dapat melakukan uji coba terhadap halaman-halaman web yang dibuat tanpa harus mencobanya di internet langsung (localhost). Contah Web Server adalah IIS, Apache, Xitami.<br />
3. Scriptdigunakan untuk membuat web statis menggunakan client side scripting (HTML, XML, CSS style sheet, java script). Untuk membuat web dinamis menggunakan server side scripting (ASP, PHP, JSP).<br />
4. Database servermerupakan tempat penyimpan data dalam sebuah web. contohnya: MySQL, Microsoft SQL Server, Oracle, DB2 (IBM), PostgreSQL.<br />
5. Web editormerupakan perangkat lunak yang digunakan untuk mengetikkan perintah-perintah script yang digunakan baik itu client side scripting ataupun server side scripting bahkan beberapa web editor dapat digunakan untuk mengatur layout/ tampilan halaman web secara instant. berikut contoh web editor: Notepad, Macromedia Dreamweaver, Ultra Edit, Adobe Go Live, NetBean.<br />
6. Image editormerupakan perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola gambar-gambar dan animasi yang nantinya akan digunakan didalam halaman web yang akan dibuat. Berikut contohnya: Adobe Photoshop, Corell Draw, Macromedia Flash.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-75139079471311089512018-05-31T23:10:00.002-07:002018-05-31T23:10:32.202-07:00Pengertian KomputerKata komputer berasal dari bahasa Latin yaitu Computare yang artinya menghitung. Dengan demikian, komputer dapat diartikan sebagai alat hitung atau mesin hitung. Namun, setelah melalui beberapa fase perkembangan, komputer telah menjadi alat yang mempunyai fungsi yang sangat luas dan kemampuan yang luar biasa. Banyak pekerjaan yang dapat dilakukan oleh komputer. Dalam bahasa Inggris disebut to compute. Secara definisi komputer diterjemahkan sebagai sekumpulan alat elektronik yang saling bekerja sama, dapat menerima data (input), mengolah data (proses) dan memberikan informasi (output) serta terkoordinasi dibawah kontrol program yang tersimpan dimemorinya.<br />
<br />
Berikut ini beberapa definisi tentang komputer menurut beberapa ahli yang disajikan oleh buku-buku komputer :<br />
1. Menurut Robert H. Blissmer, komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas seperti menerima input, memroses input menyimpan perintah-perintah dan menyediakan output dalam bentuk informasi.<br />
<br />
2. Menurut Donal H. Sanderes, <u>komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data dengan cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan agar secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memrosesnya, dan menghasilkan outputdi bawah pengawasan suatu langkah-langkah instruksi program yang tersimpan di memori (stored program)</u>.<br />
<br />
3. Menurut V. C. Hamacher, Z. G. Vrancis, dan S. G. Zaky, komputer adalah mesin penghitung elektronik yang dengan cepat dapat menerima informasi input digital, memrosesnya sesuai dengan program yang tersimpan di memorinya dan menghasilkan output informasi.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiaMlGpQatkTExSjGyh_HCUmOEb4mrhmlrtOqSK1ISKXsQ52NJXdWJaj5FUvuEYPklQTliXcJZyygcTF2HKs1_MTLZrya7VFcg6Cf8Sn0kSITwmG9STVjz5DRXkPkJR6ehNmK89IqcxycM/s1600/pengertian+komputer.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="320" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Komputer</td></tr>
</tbody></table>
Prinsip kerja komputer diawali memasukkan data dari perangkat input, lalu data tersebut diolah sedemikian rupa oleh CPU sesuai yang kita inginkan dan data yang telah diolah tadi disimpan dalam memori komputer atau disk. Data yang tersimpan dapat kita lihat hasilnya melalui perangkat keluaran.<br />
<br />
Komputer terdiri dari tiga komponen utama yang tidak dapat dipisahkan, yaitu: perangkat keras (hardware) merupakan peralatan fisik dari komputer yang dapat kita lihat dan rasakan, perangkat lunak (<a href="http://pengertiankomplit.blogspot.com/2015/12/pengertian-software-komputer.html" target="_blank">software</a>) merupakan program – program komputer yang berguna untuk menjalankan suatu pekerjaan sesuai dengan yang dikehendaki dan pengguna (brainware) merupakan personil – personil yang terlibat langsung dalam pemakaian komputer seperti sistem analis, programmer, operator, user dan lainnya.<br />
<br />
Beberapa tahun lalu penggolongan komputer dilakukan atas dasar besarnya RAM yang ada tiap komputer. Waktu itu komputer yang memiliki memori atau RAM antara 512 KB hingga 1 MB disebut dengan Komputer Mikro dan yang memiliki RAM lebih dari 1 MB disebut Komputer Mini. Penggolongan seperti ini sekarang tidak tepat lagi karena komputer saku pun sekarang sudah banyak yang memiliki RAM lebih besar dari 1 MB. Penggolongan jenis komputer yang lebih tepat adalah berdasarkan jenis prosesor yang ada pada komputer, karena kemampuan kerja komputer ditentukan oleh kemampuan prosesornya, semakin tinggi jenis prosesor yang digunakan maka semakin tinggi pulalah kinerja dari komputer tersebut.<br />
<br />
Secara umum dapat disimpulkan bahwa komputer merupakan alat bantu manusia dalam melakukan berbagai macam tugasnya. Komputer dapat berfungsi sebagai tempat penyimpanan data yang dapat menyimpan data instruksi-instruksi dalam jumlah besar, dapat diprogram untuk melakukan pekerjaan tertentu dengan cepat dan efisien serta dapat mengkoreksi, meng-edit dan memodifikasi teks. Disamping itu, data dapat disimpan juga ke dalam disket atau hardisk serta storage sehingga ketika dibutuhkan dapat dibuka kembali.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-38149905455170930022018-05-23T18:20:00.001-07:002018-05-23T18:20:23.957-07:00Pengertian PerceraianPerceraian menurut bahasa dalam istilah hukum islam diartikan ‚at-talak‛ yang bermakna meninggalkan atau memisahkan. Secara umum cerai bermakna sebagai perceraian dalam Hukum Islam antara suami dan istri atas kehendak suami. Menurut istilah perceraian ialah segala macam bentuk perceraian yang diijatuhkan oleh suami yang telah ditetapkan oleh hakim dan perceraian yang disebabkan oleh meninggalnya salah seorang suami atau istri.<br />
<br />
<u>Menurut bahasa perceraian ialah melepaskan tali perceraian yang merupakan salah satu pemutus hubungan ikatan suami istri karena sebab tertentu yang tidak memungkinkan lagi bagi suami istri meneruskan hidup berumah tangga</u>. Dalam kamus bahasa Indonesia, kata cerai mempunyai arti bahwa perceraian antara suami dan istri menyatakan telah hilangnya hak dan kewajiban perkawinan.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQAvbyi7iT4DVo-sV8x63UXm-3tmpMUZkxmWuAkeGyigQVdc_AyIddz3wXiVN7Y2J2_twTNR8N2eEUPSCPsqJBq4FI1zCol-bwTcv7jc61-RyTTtHcOSAUZJPaTirRi8mC9kNve5zHp7M/s1600/pengertian+perceraian.jpg" width="320" /></div>
<br />
Syekh Muhammad bin Qosim Al Ghozy dalam kitabnya yang berjudul ‚Fathul Qorieb‛ memberikan makna cerai sebagai nama bagisuatu pelepasan tali pernikahan, pendapat ini sejalan dengan pendapat yang dikemukakan oleh Syekh Zainudin ibnu Syekh Abdul Aziz dalam kitabnya yang berjudul ‚Fathul Mu’in‛ menjelaskan bahwa cerai diartikan sebagai cara melepaskan ikatan akad nikah dengan lafdz tertentu.<br />
<br />
Wahyono Darmabrata mendefinisikan <i>perceraian adalah putusnya perkawinan yang bersifat tetap yang dilakukan oleh suami istri berdasarkan alasan-alasan tertentu yang ditentukan dalam undang-undang</i>.<br />
<br />
Menurut Amir Syarifuddin, terdapat tiga kata kuci yang menunjukkan hakikat dari perceraian, yaitu :<br />
Pertama : Meninggalkan atau melepaskan, artinya bahwa perceraian ialah melepaskan sesuatu yang selama ini telah terikat, yaitu ikatan <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.com/2016/04/pengertian-perkawinan.html" target="_blank">perkawinan</a>.<br />
Kedua : Ikatan perkawinan yang mengandung arti bahwa perceraian itu mengakhiri hubungan perkawinan yang terjalin selama ini. Jika ikatan perkawinan mengakibatkan halalnya seseorang<br />
melakukan hubungan antara suami istri, maka sebaliknya, jika telah dibuka ikatan tersebut maka haram bagi keduanya untuk melakukan hubungan suami istri.<br />
Ketiga : lafadz ta-la-qa mengandung arti bahwa perkawinan itu putus melalui ucapan yang menggunakan kata-kata cerai. Karena kata-kata cerai mengakibatkan putusnya perkawinan.<br />
<br />
Sebagaimana telah dipaparkan diatas, bahwa perceraian merupakan salah satu bentuk putusnya perkawinan antara suami dan istri karena sebab-sebab tertentu yang memang sudah tidak<br />
diteruskan lagi dalam ikatan perkawinan mereka, maka dapat diambil kesimpulan bahwasannya perceraian merupakan pemutus hubungan suami dan istri serta hilanglah pula hak dan kewajiban suami istri.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-7749048932347661642018-05-23T18:16:00.001-07:002018-05-23T18:16:35.788-07:00Pengertian Ibadah Sholat Ibadah sering diartikan dengan ma yuhibbuhullah wa yurdlihi (segala sesuatu yang dicintai dan di rodhoi Allah SWT). Sedangkan Al-Ustadz Abul A’la Al-Maududi berpendapat bahwa dalam mengulas kata ‘abada dari segi pemakaian bahasa sebagai berikut: sesungguhnya pengertian ‘ibadah yang asasi ialah rasa tunduk seseorang kepada orang lain karena kebesaran dan kegagahannya, kemudian ia membatasi kemerdekaan dan kebebasan dirinya, serta patuh secara mutlak kepadanya. Inilah hakikat ibadah. Jadi barangkali dapat disimpulkan pendapat Al-Maududi bahwa asal makna ibadah itu adalah mengikuti perintah sepenuhnya tunduk dengan sempurna dan patuh secara mutlak. Dengan demikian segala tingkah laku ucapan dan sebagainya adalah ibadah sepanjang itu semua bersifat positif dan diniati secara ikhlas serta bertujuan mendapatkan ridho Allah SWT.<br />
<br />
Islam memandang seluruh hidup kita haruslah merupakan ibadah kepada Allah SWT. Apabila kita telah mengetahui bahwa persoalan ibadah seluruhnya adalah ibadah sebagaimana yang telah dikatakan oleh Ibnu Taimiyah bahwa ibadah kepada Allah itu meliputi seluruh aspek prikehidupan manusia dan mengatur segala persoalannya secara tuntas.<br />
<br />
Ibadah bukan hanya berdzikir, shalat, dan puasa tetapi juga menolong yang teraniaya, melepas dahaga yang kehausan atau memberikan pakaian kepada yang telanjang. Macam-macam ibadah yang harus diketaui yaitu yang pertama ibadah mahdah antara lain bersuci, <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.co.id/2017/09/pengertian-sholat.html" target="_blank">shalat</a>, puasa, zakat, haji, mengurus jenazah, penyembelihan korban, dan aqiqah. Yang kedua yaitu mu’amalah yaitu menuntut untuk berinovatif dan kreatif. Diperintahkan untuk memerangi kaum yang dzalim.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-A1vkL_wlPCuZ7Z0tLyuoWu6ljPIvaorHpqKMxiky6DvIcJ4E6vl7ctgkS-9Em2C9U6UcZkCoNHIHIYRzR34d8qhTQx4SoG7SOad97IZORsvyqnLSSEdyeQqodIhULqB1Xjny4E71kys/s1600/pengertian+sholat.jpg" style="margin-left: auto; margin-right: auto;" width="320" /></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Ruku' Sholat</td></tr>
</tbody></table>
Tetapi salah satu ibadah dalam islam, shalat menempati kedudukan tertinggi dibandingkan Ibadah apapun. Shalat adalah kewajiban sekaligus kebutuhan setiap muslim. Shalat adalah salah satu perintah agama yang harus ditaati oleh pemeluknya. Asal makna sholat menurut bahasa arab ialah “doa”, tetapi dimaksud disini ialah “ibadah yang tersusun dari beberapa perkataan dan perbuatan yang dimulai dengan takbir, disudahi dengan salam”.Seperti firman Allah dalam surat (Al-Ankabut :45)<br />
<br />
Artinya: “Bacalah apa yang telah diwahyukan kepadamu, yaitu Al Kitab (Al Quran) dan dirikanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari (perbuatan-perbuatan) keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari ibadat-ibadat yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan”.<br />
<br />
Shalat juga diperintahkan agama karena memberikan kebaikan bagi pelakunya, seperti dengan shalat seseorang akan ingat kepada Allah SWT:<br />
Artinya:“Sungguh, Aku ini Allah, tidak ada tuhan yang berhak disembah selain Aku, maka sembahlah Aku dan laksanakanlah shalat untuk mengingat Aku” (Q.S Taha/20:14)<br />
<br />
Shalat juga berarti kebutuhan, sebagaimana yang dijelaskan pada ayat dibawah ini <br />
Artinya: “Dan mintalah pertolongan ( kepada ) Allah dengan sabar dan sholat. Dan sesungguhhya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusu’ , ( yaitu ) orang-orang yang menyakini , bahwa mereka akan menemui Robb-nya dan bahwa mereka akan kembali kepad-<br />
Nya” (Q.S Al-Baqarah/2:45).<br />
<br />
<br />
Dan ada juga hadist yang menyatakan tentang hakikat shalat:<br />
“Sesungguhnya shalat itu adalah tiang agama. Barang siapa yang menegakkan shalat dan barang siapa yang meninggalkannya, berarti dia merobohkannya”. Tetapi shalat bukan hanya tindakan dan ucapan tertentu tetapi juga harus disertai dengan kesadaran hati. Bagi kaum sufi shalat tidak hanya sebatas gerakan fisik tetapi harus ada gerakan hati yang menyertai. Karena itu ada yang dinamakan khusyu’. Khusyu’ adalah merendahkan diri dan menghadirkan hati kita sehingga ketika shalat hati kita benar-benar menuju kepada Allah SWT.<br />
<br />
Waktu shalat wajib yaitu waktu subuh (2 rakaat), dhuhur (4 rakaat), asar (4 rakaat), magrib (3 rakaat) dan isya’ (4 rakaat). Sedangkan untuk sholat sunnah yaitu, shalat sunnah rawatib (shalat yang dikerjakan menyertai shalat wajib baik sebelum maupun sesudahnya), shalat sunnah malam (baik shalat tahajud, taubat, hajat, witir), shalat dhuha (shalat yang dikerjakan saat pagi hari menjelang siang hari. Tetapi seyogyanya shalat itu lebih baik dilakukan berjamaah dalam masjid. Apalagi ibadah shalat wajib, karena pahala yang didapatkan juga lebih baik lagi. Dan pentingnya shalat adalah ketika shalat kita diterima maka seluruh ibadah lainnya juga diterima. Jika shalat ditolak maka seluruh ibadah lainnya pun ditolak. Seluruh perbuatan mengikuti shalatnya.<br />
<div>
</div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-69656193909316671742018-05-23T18:12:00.001-07:002018-05-23T18:12:51.281-07:00Pengertian Ceramah Dalam kamus Bahasa Indonesia adalah pidato yang bertujuan memberikan nasihat dan petunjuk-petunjuk sementara ada audiensi yang bertindak sebagi pendengar. Audiensi yang dimaksud disni adalah keseluruhan untuk siapa saja, khalayak ramai, masyarakat luas atau lazim. Jadi ceramah adalah pidato yang bertujuan untuk memberikan nasihat kepada khalayak umum atau masyarakat luas.<br />
<br />
Sedangkan menurut A. G. Lugandi, menjelaskan bahwa ceramah agama adalah suatu penyampaian informasi yang bersifat searah, yakni dari ceramah kepada hadirin. Berbeda lagi dengan pendapat Abdul Kadir Mansyi, beliau berpendapat bahwa <u>ceramah adalah metode yang dilakukan dengan cara atau maksud untuk menyampaikan keterangan petunjuk, pengertian, penjelasan tentang suatu masalah dihadapan orang banyak</u>.<br />
<br />
Jadi yang dimaksud dengan ceramah agama yaitu suatu metode yang digunakan oleh seorang da’i atau mubaligh dalam menyampaikan suatu pesan kepada audience serta mengajak audience kepada jalan yang benar, sesuai dengan ajaran agama guna untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT demi kebahagiaan didunia dan akhirat.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg1Yiqiw2DQGqcYu4YC1ZNvgZWh8q3vwfyw-t8ujArwBpgLApMAUXgHVU-tmxc19hI3ucMjXCvHOiHUkv-MGGdaBGdVrX2dk4zF2J7ExOYDi4uJFy-iFSfwM7ifRnLIodW0Vvm2Nim5AU8/s1600/pengertian+ceramah.jpg" width="320" /></div>
<br />
1. Komponen-komponen dalam Ceramah<br />
Komponen atau unsur ceramah sama saja dengan komponen dalam dakwah, yaitu:<br />
a. Da’i<br />
Disebut juga dengan juru dakwah atau lebih sering dikenal dengan komunikator dakwah, yaitu orang yang harus menyampeikan suatu pesan atau wasilah.Menurut Wahyu Ilaihi, M. A. dalam karyanya yang berjudul “komunikasi dakwah”, untuk dikenal sebagai da’i atau komunikator dakwah.<br />
<br />
Dengan kata lain Da’i adalah orang yang melaksanakan dakwah baik secara lisan maupun tulisan ataupun perbuatan baik secara individu, kelompok bentuk organisasi atau lembaga. Maka yang dikenal sebagai Dai atau komunikator dakwah itu dapat dikelompokkan menjadi :<br />
1) Secara umum adalah setiap muslim atau muslimat yang mukallaf (dewasa) dimana bagi mereka kewajiban dakwah merupakan suatu yang melekat, tidak terpisahkan dari misinya sebagai penganut Islam, sesuai dengan perintah “Sampaikan walau satu ayat”<br />
<br />
2) Secara khusus adalah mereka yang mengambil keahlian khusus (mutakhasis) dalam bidang agama Islam, yang dikenal dengan panggilan ulama.<br />
b. Mad’u<br />
Mad’u adalah manusia yang menjadi mitra dakwah atau menjadi sasaran dakwah atau manusia penerima dakwah, baik secara individu, kelompok baik yang beragama Isam maupun tidak, dengan<br />
kata lain manusia secara keseluruhan. Mohammad Abduh membagi Mad’u menjadi tiga golongan yaitu:<br />
1) Golongan cerdik cendikiawan yang cinta kebenaran, dan dapet berfikir secara kritis, cepat menangkap persoalan.<br />
2) Golongan awam, yaitu kebanyakan orang yang belum dapat berfikir secara kritis dan mendalam, belum dapat menangkap pengertian-pengertian yang tinggi.<br />
3) Golongan yang berbeda dengan golongan yang diatas adalah mereka yang senang membahas sesuatu, tetapi hanya dalam batas tertentu, tidak sanggup mendalami benar.<br />
<br />
c. Materi / Pesan Dakwah<br />
Materi adalah usaha-usaha yang dilakukan untuk membahas materi yang akan disampaikan dihadapan khalayak. Menurut Ali Yafie menyebutkan bahwa pesan materi dakwah terbagi atas lima pokok yang meliputi :<br />
1) Masalah Kehidupan<br />
Dakwah memperkenalkan dua jenis kehidupan yaitu kehidupan duniawi dan kehidupan akhirat yang memiliki sifat kekal abadi.<br />
2) Masalah Manusia<br />
Pesan dakwah yang mengenai masalah manusia ini adalah menempatkan posisi pada posisi yang “mulia” yang harus dilindungi secara penuh. Dalam hal ini manusia ditempatkan kepada dua status<br />
yaitu sebagai:<br />
a) Ma’sum, yaitu memiliki hak hidup, hak memiliki, hak berketurunan, hak berpikir sehat, dan hak untuk menganut sebuah keyakinan.<br />
b) Mukhallaf, yaitu diberi kehormatan untuk Allah SWT. Yang mencangkup: Pengenalan yang benar dan pengabdian yang tulus kepadaa Allah, Pemeliharaan dan pengembangan dirinya dalam<br />
perilaku dan perangi yang luhur, Memelihara hubungan yang baik, yang damai dan rukun dengan lingkungannya.<br />
3) Masalah Harta Benda<br />
Pesan dakwah dalam hal ini, lebih pada penggunaan harta benda untuk kehidupan manusia dan kemaslahatan ummah. Ada hak tertentu yang harus diberikan kepada orang yang berhak untuk<br />
menerimanya.<br />
4) Masalah Ilmu Pengetahuan<br />
Dakwah Islam saat ini sangat mengutamakan pentingnya pengembangan ilmu pengetahuan. Pesan yang berupa ilmu pengetahuan disampaikan melalui tiga jalur ilmu yaitu: pertama mengenal tulisan dan membaca, kedua penalaran dalam penelitian dalam rahasia-rahasia alam, ketiga penggambaran di bumi seperti study tour atau ekspedisi ilmiah. <br />
5) Masalah Aqidah<br />
<a href="http://pengertiankomplit.blogspot.com/2016/07/pengertian-aqidah-islamiyah.html" target="_blank">Aqidah</a> dalam pesan utama dakwah, memiliki ciri-ciri yang membedakan dengan kepercayaan lain, yaitu:<br />
a) Keterbukaan melalui kesaksian. Dengan demikian seorang muslim selalu jelas identitasnya dan bersedia mengakui identitas keagamaan orang lain.<br />
b) Cakrawala yang luas dengan memperkenalkan bahwa Allah SWT adalah Tuhan alam, bukan Tuhan kelompok atau bangsa tertentu.<br />
c) Kejelasan dan kesederhanaan. Seluruh ajaran aqidah, baik soal ketuhanan, kerasulan, ataupun alam gaib sangat mudah untuk dipahami.<br />
d) Ketuhanan antara Iman dan Islam atau antara iman dan perbuatan.<br />
<br />
Dari penjelasan diatas, yang terpenting adalah konteks penyampeian ayat-ayat Allah SWT. Berangkat dari persolan yang dihadapi masyarakat. Rasul juga selalu merasakan persoalan yang<br />
dihadapi umatnya. Perasaan empati ini akan membuat dakwah menjadi lebih mengena. Rasa empati juga akan membuat juri dakwah bisa memahami situasi yang sedang dipahami objek dakwahnya,<br />
“pemahaman saat ini sangat penting, supaya materi dakwah yang disampeikan bisa benar-benar menjawab persoalan yang tengah dihadapi publik. Kesalahan dalam memahami situasi dan perasaan mad’u bisa membuat dakwah seseorang mengundang resistensi. <br />
<br />
<br />
2. Media Dakwah<br />
<a href="http://pengertiankomplit.blogspot.com/2015/09/pengertian-media-dakwah.html" target="_blank">Media dakwah</a> menurut istilah dari asal katanya berasal dari bahasa latin yaitu “median”yang berarti perantara. Kata media sendiri merupakan jamak dari kata media itu sendiri. Dari arti semantiknya berarti media berarti segala sesuatu yang dapat dijadikan sebagai alat untuk mencapai tujuan tertentu. Dengan demikian media dakwah dapat dengan sesuatu yang dapat dipergunakan sebagai alat untuk mencapai tujuan dakwah yang ditentukan. <br />
<br />
Dalam menyampaikan ajaran islam media menjadi peran yang sangat penting bagi dakwah. Karena media menjadi urat nadi kegiatan dakwah. Media atau sarana adalah suatu hal yang mengantarkan manusia seuatu yang menjadi tujuan utama. Adapun sarana dakwah yakni untuk<br />
membantu mubaligh dalam menyampaikan pesan ajaran islam. Untuk itu mubaligh harus memilih media yang sesuai dengan kondisi dan situasi pelaksanaan dakwah.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-68223694434029093122018-05-06T02:27:00.000-07:002018-05-06T02:27:57.319-07:00Pengertian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 mengamanatkan bahwa pelaku ekonomi nasional terdiri atas tiga bentuk usaha: swasta, BUMN dan koperasi. Artinya, konstitusi memaklumatkan bahwa di Indonesia terdapat perusahaan-perusahaan milik negara, atau Badan Usaha Milik Negara, disamping usaha swasta dan koperasi. Eksistensi BUMN di Indonesia dimulai dari nasonalisasi perusahaan-perusahaan Belanda yang sekiranya dapat memperbaiki perekonomian Indonesia yang saat itu sedang mengalami keterpurukan.untuk itu dalam UUD 1945, BUMN dinilai sebagai salah satu pelaku ekonomi nasional. Sejak saat itu nasionalisasi mengakhiri dominasi ekonomi Belanda sekaligus menjadi titik awal pembentukan BUMN Indonesia. Menurut kepmen keuangan RI Nomor 740/KMK 00/1989 yang dimaksud BUMN ialah:<br />
Badan Usaha yang seluruh modalnya dimiliki negara (Pasal 1 ayat 2a). Atau badan usaha yang tidak seluruh sahamnya dimiliki negara tetapi statusnya disamakan dengan BUMN yaitu (Pasal 1 Ayat 2b): 1) BUMN yang merupakan patungan antara pemerintah dengan pemerintah daerah; 2) BUMN yang merupakan patungan antara pemerintah dengan BUMN lainnya; 3) BUMN yang merupakan badan-badan usaha patungan dengan swasta nasional atau asing di mana negara memiliki saham mayoritas minimal 51%.<br />
<br />
Tidak jauh berbeda dengan apa yang dijelaskan oleh menteri keuangan, berdasarkan Undang Undang Nomor 9 Tahun 1969 tentang bentuk-bentuk usaha negara menjadi undang-undang, BUMN adalah seluruh bentuk usaha negara yang modal seluruhnya atau sebagian dimiliki oleh negara atau pemerintah dan dipisahkan dari kekayaan negara. Pengertian itu diperkuat juga oleh Undang Undang Nomor 19 tahun 2003 tentang BUMN, dalam pasal 1 tentang ketentuan umum, yang dimaksud BUMN adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan.<br />
<br />
Dari pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa BUMN adalah badan usaha yang merupakan patungan swasta nasional atau asing di mana sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara yang memiliki saham mayoritas minimal 51% melalui penyertaan secara langsung berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan dengan negara. Pendirian BUMN di Indonesia menurut Ismangil (1984) juga memiliki tujuan masing-masing tergantung dari periode pendiriannya dan kebijaksanaan pemerintah pada saat itu. Beberapa BUMN merupakan kelanjutan dari perusahaan-perusahaan yang didirikan pada jaman sebelum kemerdekaan. Beberapa didirikan di jaman kemerdekaan, yaitu yang menonjol dalam hal ini adalah Central Trading Corporation (CTC) yang kemudian berkembang menjadi PT Pantja Niaga. Banyak pula yang didirikan sesuai tahun 1950 dengan motivasi yang bermacam.<br />
<br />
Pada seminar peranan BUMN dalam pelita IV yang diadakan di Jakarta pada tanggal 14 Maret 1984, Menteri Keuangan Republik Indonesia mengemukakan bahwa, seperti juga halnya dengan pelita I, II dan III, maka dalam pelita IV BUMN tetap memegang peranan yang penting, terutama dibidang-bidang dimana hak swasta tidak tertarik karena berbagai pertimbangan. Sedangkan menurut Menteri keuangan (1989) mengemukakan bahwa BUMN diharapkan berperan terutama (1) sebagai sumber penerimaan negara dalam bentuk berbagai pajak serta balas jasa terhadap negara selaku pemilik; (2) untuk memprodusi berbagai barang dan jasa kebutuhan masyarakat sesuai dengan rencana-rencana yang tertuang dalam pelita IV, misalnya listrik, jasa telekomunikasi dan perhubungan dan perumahan rakyat; (3) sebagai sumber pendapatan devisa negara, misalnya perusahaan-perusahaan perkebunan dan pertambangan; (4) pembukaan lapangan kerja, terrutama pada sektor-sektor yang padat-karya, misalnya perusahaan perkebunan dan <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.co.id/2017/09/pengertian-industri.html" target="_blank">industri</a>; (5) usaha-usaha untuk membantu golongan ekonomi lemah dan koperasi; (6) pengembangan wilayah di luar Jawa dengan berbagai proyek dibidang perkebunan dan industri juga (7) hal lain, misalnya pada bidang alih teknologi.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJWxvn-KtkKpIUihKjAJCLGTKRtypsENzOMY27KcVohVklN47grLqvZ-uNuMm98WvpNpyXb9K9oNwG2zbBdozODmo2YOPLH76z7Ewfy7LU2u3v9IOffkT3yxe6zHjuMMlSU9H7EcaHauQ/s1600/bumn.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="731" data-original-width="1150" height="203" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJWxvn-KtkKpIUihKjAJCLGTKRtypsENzOMY27KcVohVklN47grLqvZ-uNuMm98WvpNpyXb9K9oNwG2zbBdozODmo2YOPLH76z7Ewfy7LU2u3v9IOffkT3yxe6zHjuMMlSU9H7EcaHauQ/s320/bumn.jpg" width="320" /></a></div>
Peranan BUMN dalam tata kelola ekonomi negara kita sering kali masih diwarnai keraguan dalam penilaian mengenai peranan dan kontribusinya. Dari satu pihak kita meletakkan harapan yang cukup besar mengenai apa yang dapat dilakukan oleh BUMN, dengan memberikan pelopor dan pembina perusahaan swasta, maupun sebagai pelaksana kebijaksanaan dalam pembangunan ekonomi, dilain pihak kita masih sering mendengar bahwa BUMN tidak efisien, prestasinya kurang memuaskan dan sebagainya. Menurut Riyanto (1992), fungsi dan peranan BUMN di negara kita agak unik; di satu pihak dituntut sebagai badan usaha pengemban kebijakan dan program-program pemerintah atau yang kita kenal dengan kejutan sebagai agen pebangunan, dipihak lain harus tetap berfungsi sebagai unit usaha komersial biasa dan mampu berjalan dan beroprasi berdasarkan prinsip-prinsip perusahaan yang sehat. Kedua fungsi ini sering kali tidak dapat berjalan seiring atau saling menunjang dan bahkan tidak jarang justru malah bertentangan.<br />
<br />
Selain itu peran BUMN yang penting, juga diungkapkan dalam misi kementrian BUMN (Kementrian BUMN, Februari 2002), antara lain yaitu (1) meningkatkan nilai perusahaan dengan melakukan restrukturisasi, privatisasi dan kerjasama usaha antar BUMN berdasarkan prinsip-prinsip bisnis yang sehat, (2) meningkatkan daya saing melalui inovasi dan peningkatan efisiensi untuk dapat menyediakan produk barang dan jasa yang berkualitas tinggi dengan harga yang kompetitif serta pelayanan yang bermutu tinggi (3) meningkatkan kontribusi BUMN kepada negara. Ini berarti misi dari BUMN adalah mencari laba dan dengan demikian BUMN saat ini memiliki visi dan misi yang berorientasi pada laba sebagaimana halnya pada visi dan misi perusahaan swasta.<br />
<br />
Dari beberapa pendapat yang telah dipaparkan dapat diambil kesimpulan bahwa peran BUMN selain sebagai sumber pendapatan negara yang juga meningkatkan devisa negara, BUMN juga berperan sebagai penyedia produk barang dan jasa yang berkualitas tinggi dengan harga yang kompetitif serta pelayanan yang bermutu tinggi terutama untuk membantu kalangan ekonomi rendah dan koperasi. Peranan BUMN sebenarnya erat berkaitan dengan berbagai tujuan yang perlu dicapai BUMN, seperti yang telah ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 3 Tahun 1983 tentang Tata Cara Pembinaan dan Pengawasan Perusahaan jawata (Perjan), Perusahaan Umum (Perum) dan Perusahaan Perseroan. PP No. 3/1983 ini, yang meliputi ketiga BUMN, yaitu Perusahaan Perseroan (Persero), Perusahaan Umum (Perum), dan Perusahaan Jawatan (Perjan), menetapkan bahwa tujuan-tujuan BUMN adalah (1) Memberikan sumbangan bagi perkembangan ekonomi negara pada umumnya dan penerimaan negara pada khususnya; (2) mengadakan pemupukan keuntungan dan pendapatan; (3) menyelenggarakan kemanfaatan umum berupa barang dan jasa bermutu dan memadai bagi pemenuhan hajat hidup orang banyak; (4) menjadi perintis kegiatan-kegiatan usaha yang belum dapat dilaksanakan oleh sektor swasta dan koperasi; (5) menyelenggarakan kegiatan-kegiatan usaha yang bersifat melengkapi kegiatan swasta dan koperasi dan antara lain menyediakan kebutuhan masyarakat, baik dalam bentuk barang maupun bentuk jasa dengan memberikan pelayanan yang bermutu; (6) turut aktif memberikan bimbingan kepada sektor swasta, khususnya pengusaha golongan ekonomi lemah dan <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.co.id/2017/09/pengertian-koperasi.html" target="_blank">sektor koperasi</a>; (7) turut aktif melaksanakan dan menunjang pelaksanaan program dan kebijaksanaan pemerintah dibidang ekonomi dan pembangunan pada umumnya.<br />
<br />
<br />
Menurut Hamid dan Anto dalam Akadun (2007), BUMN didesain untuk tujuan tertentu seperti menciptakan lapangan pekerjaan, pengembangan daerah, merintis sektor yang belum dimasuki swasta, menyediakan fasilitas semi publik, ringkasannya tujuan BUMN adalah memaksimumkan kesejahteraan masyarakat dan memaksimumkan tujuan tertentu termasuk kemungkinan memperoleh keuntungan maksimal.<br />
<br />
Sedangkan berdasarkan Undang Undang Nomor 19 Tahun 2003 pasal 2, maksud dan tujuan pendirian BUMN tidak lain ialah untuk memberikan sumbangan bagi perkembangan perekonomian nasional pada umumnya dan penerimaan negara pada khususnya; mengejar keuntungan; menyelenggarakan kemanfaatan umum berupa penyediaan barang dan/atau jasa yang bermutu tinggi dan memadai bagi pemenuhan hajat hidup orang banyak; menjadi perintis kegiatan-kegiatan usaha yang belum dapat dilaksanakan oleh sektor swasta dan koperasi; turut aktif memberikan bimbingan dan bantuan kepada pengusaha golongan ekonomi lemah, koperasi, dan masyarakat.<br />
<br />
Selain tujuan-tujuan tersebut, ada beberapa arahan yang ditetapkan dalam peraturan pemerintah tahun 1983 tentang tujuan pembentukan BUMN, antara lain sebagai penyumbang perkembangan perekonomian nasional dan penerimaan negara; mampu berjalan baik dan menumpuk keuntungan, bermanfaat bagi umum terutama dalam memenuhi hajat hidup orang banyak; melaksanakan kegiatan usaha yang belum dapat dilaksanakan oleh swasta dan koperasi serta bersifat melengkapi terutama dalam menyediakan kebutuhan masyarakat luas; aktif memberi bimbingan kepada usaha ekonomi lemah dan koperasi; aktif menunjang pelaksanaan program pemerataan.<br />
<br />
Tujuan BUMN tentu tidak dapat terpisahkan dengan landasan pendiriannya. Latar belakang pendirian BUMN yaitu pembukaan UUD 1945 dan Pasal 33 UUD 1945, dari landasan tersebut bahwa tujuan pendirian umum BUMN adalah meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. Namun demikian secara khusus tujuan pendirian BUMN menurut PP Nomor 3 Tahun 1983 tentang Tata Cara Pembinaan dan Pengawasan Perusahaan jawata (Perjan), Perusahaan Umum (Perum) dan Perusahaan Perseroan adalah (1) bertujuan komersial, yakni alat pemupuk keuntungan; (2) bertujuan secara makro, yakni memberi sumbangan bagi perkembangan ekonomi atau pendapatan negara, perintis kegiatan usaha dan penunjang kebijakan pemerintah dibidang ekonomi dan pembangunan (3) bertujuan sosial politik, yakni melayani kepentingan umum dan memenuhi hajat hidup orang banyak serta membentuk golongan ekonomi lemah dan koperasi.<br />
<br />
Berdasarkan pendapat-pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa tujuan BUMN tidak lain secara garis besar adalah sebagai penyumbang perekonomian nasional dan devisa negara yang tidak lain sebagai alat pemupuk keuntungan dan menyediakan juga memenuhi kepentingan, kebutuhan dan hajat hidup terutama golongan ekonomi lemah dan koperasi.<br />
<br />
Pada sebuah BUMN sangat penting untuk menerapkan manajemen yang baik demi kelangsungan BUMN tersebut dalam mencapai tujuan utamanya. Istilah manajemen memiliki berbagai pengertian. Secara universal manajemen adalah penggunaan sumberdaya organisasi untuk mencapai sasaran dan kinerja yang tinggi dalam berbagai tipe organisasi, profit maupun non profit. Definisi manajemen yang dikemukakan oleh Daft menyatakan: “Management is the attainment of organizational goals in an effective and efficient manner through planning, organizing, leading, and controlling organizational resources”. Pendapat tersebut kurang lebih mempunyai arti bahwa manajemen merupakan pencapaian tujuan organisasi dengan cara yang efektif dan efisien lewat perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan sumberdaya organisasi.<br />
<br />
Plunket dkk. mendefinisikan manajemen sebagai “One or more managers individually and collectively setting and achieving goals by exercising related functions (planning, organizing, staffing, leading, and controlling) and coordinating various resources (information, materials, money, and people)”. Pendapat tersebut kurang lebih mempunyai arti bahwa manajemen merupakan satu atau lebih manajer yang secara individu maupun bersama-sama menyusun dan mencapai tujuan organisasi dengan melakukan fungsi-fungsi terkait (perencanaan, pengorgnisasian, penyusunan staf, pengarahan dan pengawasan) dan mengkoordinasi berbagai sumber daya (informasi, material, uang dan orang).<br />
<br />
Dapat disimpulkan bahwa manajemen merupakan penggunaan sumber daya organisasi untuk mencapai sasaran dan kinerja yang tinggi dengan cara yang efektif dan efisien lewat perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengawasan dan mengkoordinasi berbagai sumber daya organisasi.<br />
<br />
Manajemen mempunyai fungsi tersendiri bagi organisasi yang memakai manajemen dia dalamnya. Berikut adalah lima fungsi manajemen yang paling penting menurut Handoko yang berasal dari klasifikasi paling awal dari fungsi-fungsi manajerial menurut Henri Fayol, yaitu:<br />
1. Planning atau perencanaan merupakan pemilihan atau penetapan tujuan-tujuan organisasi dan penentuan strategi, kebijaksanaan, proyek, program, prosedur, metode, sistem anggaran dan standar yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan.<br />
2. Organizing atau pengorganisasian ini meliputi (a) Penentuan sumberdaya-sumberdaya dan kegiatan-kegiatan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi; (b) Perancangan dan pengembangan suatu organisasi atau kelompok kerja yang akan dapat membawa hal-hal tersebut ke arah tujuan; (c) Penugasan tanggung jawab tertentu; (d) Pendelegasian wewenang yang diperlukan kepada individu-individu untuk melaksanakan tugasnya.<br />
3. Staffing atau penyusunan personalia adalah penarikan (recruitment), latihan dan pengembangan, serta penempatan dan pemberian orientasi pada karyawan dalam lingkungan kerja yang menguntungkan dan produktif.<br />
4. Leading atau fungsi pengarahan adalah bagaimana membuat atau mendapatkan para karyawan melakukan apa yang diinginkan dan harus mereka lakukan.<br />
5. Controlling atau pengawasan adalah penemuan dan penerapan cara dan alat untuk menjamin bahwa rencana telah dilaksanakan sesuai dengan yang telah ditetapkan.<br />
<br />
Berbagai pengembangan menimbulkan beberapa pendekatan utama terhadap manajemen. sering juga disebut sebagai teori-teori manajemen atau “kelompok paham manajemen”; beberapa diantaranya telah menjadi pionir untuk bidang-bidang yang baru sekali, sedangkan beberapa lainnya merupakan modifikasi atau fusi dari konsep-konsep manajemen terdahulu. Suatu subyek sevital manajemen mencangkup masalah yang berpengaruh terhadap manusia, nilai-nilai keinginan dan teknologi sehingga menarik perhatian dan para pelaksana manajemen di berbagai bidang seperti ekonomi, pisikologi, sosiologi, ilmu politik dan matematika.Pengetahuan tentang pendekatan utama sangat membantu dalam studi manajemen dan dalam menetapkan pengembangan serta manfaatnya.<br />
<br />
Terdapat lima pendekatan utama yakni pertama, pendekatan menurut proses atau operasional dimana manajemen dianalisa dari arah pandangan mengenai hal-hal yang perlu dilaksanakan oleh manajer supaya ia dinyatakan mampu. Kegiatan atau fungsi-fungsi dasar manajemen tersebut membentuk suatu proses yang disebut proses manajemen yang bersifat operasional dan yang menetapkan konsepsi kerangka kerja untuk studi manajemen. Pendekatan menurut proses banyak dipakai karena sangat membantu dalam pengembagan paham manajemen dan membantu memberi ciri pada manajemen untuk mudah di mengerti istilah-istilahnya. Setiap usaha dari seorang manajer untuk mempelajarinya, dapat diklarifikasi sebagai usaha untuk memahami proses dasarnya. Dapat ditemukan dari jawaban-jawaban atas pertanyaan seperti berikut ini (a) apakah tujuan dan sifat dari aktivitasnya, (b) apakah yang dijelaskan oleh struktur dan operasi kegiatannya. Para pengikut dari pendekatan tersebut menganggap manajemen sebagai suatu proses yang universal, tanpa memandang jenis atau tingkatan perusahaan yang bersangkutan; tetapi mereka juga mengakui bahwa baik lingkungan dalam dan lingkungan luar dimana proses manajemen tersebut dilaksanakan sangat berbeda di antara perusahaan dan tingkatan-tingkatannya.<br />
<br />
Kedua mengenai pendekatan menurut tingkah laku manusianya. Pokok dari pendekatan tersebut ialah tingkah laku manusia dan manusia-manusianya. Pendekatan tersebut mambawa manajemen kepada metode dan konsep pengetahuan sosial yang relevan, terutama pisikologi dan antropologi dari dinamika pribadi individu-individu hingga hubungan-hubungannya dengan kebudayaan. Ditekankan kepada hubungan antar dan intra-pribadi dan pengeruhnya terhadap manajemen. Individu dianggap sebagai makhluk sosiopsykologi. Seni dari manajemen ditekankan kepada dan seluruh alam hubungan antara manusia dilihat dari kondisi-kondisi manajemen. Ada sementara pihak yang menganggap manajer sebagai pimpinan dan memperlakukan seluruh kegiatan diarahkannya sebagai situasi-situasi mmanagerial. Pengaruh lingkungan dan motivasi terhadap tingkah laku manusia dibahas seluruhnya dalam studi ini. Berhubung tidak ada pertanyaan apakah managing termasuk pengedalian tigkah laku manusia dan interaksi dari manusia, maka sasaran-sasaran dari kelompok paham ini tidak diragukan, bahkan memberi manfaat kepada studi manajemen.<br />
<br />
Ketiga merupakan pendekatan dari sistem sosial. Pendukung dari pendekatan ini melihat manajemen sebagai sistem sosial dan sebagai suatu sistem interrelasi. budaya. Pendekatan tersebut berorientasi kepada ilmu sosiologi, meneliti berbagi kelompok sosial dan hubungan kultural mereka dan ada usaha-usaha untuk mengintegrasikan kelompok-kelompok tersebut terhadap sistem sosial. Suatu perusahaan dianggap sebagai suatu organisme sosial didasarkan pada seluruh permasalahan dan interaksi dari para anggotanya. Pendekatan tersebut memperhatikan kondisi rawan, arti penting dan fungsi dari “organisasi informal” yang terlihat awal eksistensinya terutama sebagai akibat dari kekuatan-kekuatan sosial. Hasil akhir dari pendekatan sistem sosial ialah untuk memperkuat pengertian sosiologis terhadap studi dan teori manajemen.<br />
<br />
Keempat mengenai pendekatan dari sistem (system approach). Sistem merupakan bagian fokus dan lingkaran di luarnya merupakan tempat pengembangan dari pengembangan tersebut. Konsepsi, teori dan prakteknya mirip dengan system approach tersebut dan sangat membantu di dalam pengembangan ilmu-ilmu fisika. Suatu sistem dapat dilihat sebagai suatu himpunan dari dua atau beberapa komponen yang saling berhubungan dengan jelas dan jika terjadi suatu aksi terhadap komponen yang akan menimbulkan reaksi kepada komponen yang lain. Sebuah sistem merupakan interrelasi dari komponen-komponen yang mengadakan interaksi. Sistem-sistem merupakan dasar bagi sebagian besar kegiatan. Yang dianggap sebagai kegiatan, dalam kenyataan mungkin dihasilkan oleh berbagai sub-kegiatan dan selanjutnya dihasilkan oleh sub-kegiatannya. Jika kita berfikir seperti sebuah sistem, maka cara tersebut akan menyederhanakan dan menyatukan konsepsi dari berbagai macam kegiatan yang digunakan oleh seorang manajer dalam menjalankan pekerjaannya. Suatu rencana manajemen misalnya, dapat dinyatakan sebagai suatu sistem dengan manusia, uang, mesin, material, informasi dan wewenang sebagai komponen-komponennya. Kepatuhan terhadap system approach tersebut, bertujuan untuk mengembangkan suatu kerangka kerja yang sistematis untuk menguraikan hubungan di antara kegiatan-kegiatan tersebut. Dengan system approach dapat terlihat dengan jelas variabel-variabel keterbatasan dan interaksi yang kritis.<br />
<br />
Dan yang terakhir ialah pendekatan kuantitatif. Fokusnya terletak pada penggunaan model dan proses matematis hubungan dan data yang dapat diukur. Pendekatan tersebut telah memperhatikan manfaat managerial yang besar. Manajemen dilihat sebagai unsur yang logis yang dinyatakan dan dihubungkan dengan cara kuantitatif diproses oleh suatu metode dan menghasilkan jawaban terhadap permasalahan manajerial. Pendekatan tersebut memaksa pemakainya untuk memberikan batasan-batasan yang tepat tentang tujuan, problema dan hubungan dalam bentuk data yang dapat diukur. Selanjutnya, pengetahuan terhadap keterbatasan dan penggunaan proses-proses logis memberi kepada manajer suatu cara atau alat yang mampu untuk memecahkan problema-problema manajemen yang kompleks. Berhubungan pendekatan tersebut sangat memperhatikan proses pengambilan keputusan, maka menjadi sangat efektif jika diaplikasikan pada objek-objek fisik seperti barang-barang persediaan, jarak transportasi dan pembauran produk.<br />
<br />
Dari dari penjelasan yang telah dipaparkan sebelumnya manajemen dan BUMN memiliki arti sendiri dimana jika dapat ditarik kesimbulan manajemen BUMN merupkan satu sistem yang terdiri dari fungsi-fungsi manajemen (planning, organizing, actuating, controling) yang digunakan untuk mengelola perusahaan negara agar dapat mencapai tujuan perusahaan dengan meningkatkan pendapatan perusahaan yang akan berimplikasi bagi perusahaan negara. BUMN merupakan salah satu alat penyumbang terbesar bagi APBN, untuk itu sangat penting untuk menjadikan BUMN tersebut sehat agar menambah masukan pendapatan bagi negara. Manajemen yang baik merupakan salah satu kunci bagi BUMN untuk mengantarkannya menuju ketujuan utama yaitu membantu dalam perekonomian Indonesia, dengan demikian sangat penting bagi tiap-tiap BUMN untuk menerapkan konsep manajemen di dalamnya demi mencapai tujuan utamanya pada dasarnya menajemen BUMN merupakan suatu upaya perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan sumberdaya organisasi untuk mencapai tujuan bagi BUMN tersebut.<br />
<br />
<br />
Sumber:<br />
1. Anoraga, Pandji. 1995. BUMN Swasta dan Koperasi: Tiga Pelaku Ekonomi. Jakarta: Pustaka Jaya. Hal: 1.<br />
2. Akadun. 2007. Administrasi Perusahaan Negara. Bandung: Alfabeta. Hal 24<br />
3. Zarkasyi, Moh. Wahyudin. 2008. Good Corporate Governance: Pada Perusahaan Manufaktur, Perbankan, dan Jasa Keuangan Lainnya. Bandung: Alfabeta. Hal: 2.<br />
4. Anastasia. 2005. Persepsi Manajemen Badan Usaha Milik Negara/Daerah Dan Badan Usaha Milik Swasta Di Jawa Timur Terhadap Management Audit Sebagai Strategi Untuk Mencegah Dan Mendeteksi Kecurangan Pada Fungsi Pembelian. Hal: 30−31. Diakses tanggal 17 Desember 2012.<br />
5. Terry, George R. 2009. Prinsip-Prinsip Manajemen. Jakarta: Bumi Aksara. Hal: 11-14.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-1779714942328607232018-05-06T02:22:00.000-07:002018-05-06T02:22:00.502-07:00Pengertian Tanaman Obat <br />
Tanaman obat adalah semua tumbuhan yang dapat digunakan sebagai obat, berkisar dari yang terlihat oleh mata hingga yang nampak dibawah mikroskop. Menurut Zuhud, tumbuhan obat adalah seluruh jenis tumbuhan obat yang diketahui atau dipercaya mempunyai khasiat obat yang dikelompokkan menjadi :<br />
1. Tumbuhan obat tradisional, yaitu; jenis tumbuhan obat yang diketahui atau dipercaya oleh masyarakat mempunyai khasiat obat dan telah digunakan sebagai bahan baku obat tradisional.<br />
2. Tumbuhan obat modern, yaitu; jenis tumbuhan yang secara ilmiah telah dibuktikan mengandung senyawa atau bahan bioaktif yang berkhasiat obat dan penggunaannya dapat dipertanggungjawabkan secara medis.<br />
3. Tumbuhan obat potensial, yaitu; jenis tumbuhan obat yang diduga mengandung senyawa atau bahan aktif yang berkhasiat obat, tetapi belum dibuktikan secara ilmiah atau penggunaannya sebagai obat tradisional sulit ditelusuri.<br />
<br />
Departemen Kesehatan RI mendefinisikan tumbuhan obat Indonesia seperti yang tercantum dalam SK Menkes No. 149/SK/Menkes/IV/1978, yaitu:<br />
1. Bagian tumbuhan yang digunakan sebagai bahan obat tradisional atau jamu.<br />
2. Bagian tumbuhan yang digunakan sebagai bahan pemula bahan baku obat (precursor).<br />
3. Bagian tumbuhan yang diekstraksi digunakan sebagai obat<br />
<br />
Sejalan dengan perkembangan industri jamu, obat herbal, fitofarmaka, dan kosmetika tradisional juga mendorong berkembangnya budidaya tumbuhan obat di Indonesia. Selama ini upaya penyediaan bahan baku untuk industri obat tradisional sebagian besar berasal dari tumbuh-tumbuhan yang tumbuh<br />
liar atau dibudidayakan dalam skala kecil di lingkungan sekitar rumah dengan kuantitas dan kualitas yang kurang memadai. Sehingga, aspek budidaya perlu dikembangkan sesuai dengan standar bahan baku obat tradisional.<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiesC8mvwHOIA-zTuRpla9Go8k6nhKvJIDvvwcytLMASUCXPg4cndYw62FGWDor-yiAU0vtnQ7zSoYuriZCMyiELU3ybrE1FD2ncxDIc-0FDk2NxyJLA22pkRiEPnRcTHUxWdhze13cvTM/s1600/tanaman+herbal.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="725" data-original-width="1130" height="205" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiesC8mvwHOIA-zTuRpla9Go8k6nhKvJIDvvwcytLMASUCXPg4cndYw62FGWDor-yiAU0vtnQ7zSoYuriZCMyiELU3ybrE1FD2ncxDIc-0FDk2NxyJLA22pkRiEPnRcTHUxWdhze13cvTM/s320/tanaman+herbal.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Penggunaan bahan alam sebagai obat cenderung mengalami peningkatan dengan adanya isu back tonature dan krisis berkepanjangan yang mengakibatkan turunnya daya beli masyarakat terhadap obat-obat modern yang relatif lebih mahal harganya. Obat bahan alam juga dianggap hampir tidak memiliki efek samping yang membahayakan. Pendapat itu belum tentu benar karena untuk mengetahui manfaat dan efek samping obat tersebut secara pasti perlu dilakukan penelitian dan uji praklinis dan uji klinis.<br />
<br />
Obat bahan alam Indonesia dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu ; jamu yang merupakan ramuan tradisional yang belum teruji secara klinis, obat herbal yang merupakan obat bahan alam yang sudah melewati tahap uji praklinis, sedangkan fitofarmaka adalah obat bahan alam yang sudah melewati uji praklinis dan klinis (SK Kepala BPOM No. HK.00.05.4 .2411 tanggal.17 Mei 2004). Penyebaran informasi mengenai hasil penelitian dan uji yang telah dilakukan terhadap obat bahan alam menjadi perhatian bagi semua pihak karena menyangkut faktor keamanan penggunaan obat tersebut. Beberapa hal<br />
yang perlu diketahui sebelum menggunakan obat bahan alam adalah keunggulan obat tradisional dan kelemahan tumbuhan obat.<br />
<br />
Keunggulan obat bahanalam antara lain:<br />
1. Efek samping obat tradisional relatif lebih kecil bila digunakan secara benar dan tepat, baik tepat takaran, waktu penggunaan,cara penggunaan, ketepatan pemilihan bahan, dan ketepatan pemilihan obat tradisional atau ramuan tumbuhan obat untuk indikasi tertentu.<br />
2. Adanya efek komplementer dan atau sinergisme dalam ramuan obat/ komponen bioaktif tumbuhan obat. Dalam suatu ramuan obat tradisional umumnya terdiri dari beberapa jenis tumbuhan obat yang memiliki efek saling mendukung satu sama lain untuk mencapai efektivitas pengobatan. Formulasi dan komposisi ramuan tersebut dibuat setepat mungkin agar tidak menimbulkan efek kontradiksi, bahkan harus dipilih jenis ramuan yang saling menunjang terhadap suatu efek yang dikehendaki.<br />
3. Pada satu tumbuhan bisa memiliki lebih dari satu efek farmakologi. Zat aktif pada tumbuhan obat umumnya dalam bentuk metabolit sekunder, sedangkan satu tumbuhan bisa menghasilkan beberapa metabolit sekunder, sehingga memungkinkan tumbuhan tersebut memiliki lebih dari satu efek farmakologi.<br />
4. Obat tradisional lebih sesuai untuk penyakit-penyakit metabolik dan degeneratif. Perubahaan pola konsumsi mengakibatkan gangguan metabolisme tubuh sejalan dengan proses degenerasi. Penyakit Diabetes (kencing manis), hiperlipidemia (kolesterol tinggi), asam urat, batu ginjal, dan hepatitis yang merupakan penyakit metabolik. Penyakit degeneratif antara lain rematik (radang persendian), asma (sesak nafas), ulser (tukak lambung), haemorrhoid (ambein/wasir), dan pikun (lost of memory).<br />
<br />
Menurut Zein, Kelemahan tumbuhan obat sebagai berikut:<br />
1. Sulitnya mengenali jenis tumbuhan dan bedanya nama tumbuhan berdasarkan daerah tempatnya tumbuh.<br />
2. Kurangnya sosialisasi tentang manfaat tumbuhan obat terutama dikalangan dokter.<br />
3. Penampilan tumbuhan obat yang berkhasiat berupa fitofarmaka kurang menarik dibandingkan obat-obatan paten.<br />
4. Kurangnya penelitian komprehensif dan terintergrasi dari tumbuhan obat.<br />
5. Belum ada upaya pengenalan dini terhadap tumbuhan obat.<br />
<br />
Untuk mengobati penyakit-penyakit tersebut diperlukan waktu lama sehingga penggunaan obat alam lebih tepat, karena efek sampingnya relatif lebih kecil. Di samping keunggulannya, obat bahan alam juga memiliki beberapa kelemahan yang juga merupakan kendala dalam pengembangan obat tradisional antara lain efek farmakologisnya lemah, bahan baku belum terstandar dan bersifat higroskopis, belum dilakukan uji klinik dan mudah tercemar berbagai mikroorganisme.<br />
<br />
Secara umum dapat diketahui bahwa tidak kurang 82% dari total jenis tumbuhan obat hidup di ekosistem hutan tropika dataran rendah pada ketinggian di bawah 1000 meter dari permukaan laut. Saat ini ekosistem hutan dataran rendah adalah kawasan hutan yang paling banyak rusak dan punah<br />
karena berbagai kegiatan eksploitasi kayu oleh manusia.<br />
<br />
Menurut UU No. 23 tahun 1992 tentang <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.com/search/label/Kesehatan" target="_blank">kesehatan</a>, obat tradisional adalah bahan atau ramuan bahan berupa bahan tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan sarian (galenik) atau campuran dari bahan tersebut yang secara turun temurun telah digunakan untuk pengobatan. Sediaan obat tradisional yang digunakan masyarakat saat ini disebut sebagai herbal Medicine atau fitofarmaka yang diteliti dan dikembangkan lebih lanjut. Keputusan Menteri Kesehatan RI No.761 tahun 1991 menyatakan bahwa<br />
fitofarmaka adalah sediaan obat yang dibuktikan keamanan dan khasiatnya, bahan bakunya terdiri dari simplisia atau sediaan galenik yang memenuhi persyaratan yang berlaku.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-46479929791378751682018-05-06T02:19:00.000-07:002018-05-06T02:19:01.551-07:00Pengertian Range of Motion (ROM)Range Of Motion (ROM), merupakan istilah baku untuk menyatakan batas/besarnya gerakan sendi baik normal. ROM juga di gunakan sebagai dasar untuk menetapkan adanya kelainan batas gerakan sendi abnormal.<br />
<br />
Menurut potter, Rentang gerak atau (Range Of Motion) adalah jumlah pergerakan maksimum yang dapat di lakukan pada sendi, di salah satu dari tiga bdang yaitu: sagital, frontal, atau transversal. Range Of Motion (ROM), adalah gerakan yang dalam keadaan normal dapat dilakukan oleh sendi yang bersangkutan. Range Of Motion dibagi menjadi dua jenis yaitu ROM aktif dan ROM pasif.<br />
<br />
Range of motion adalah latihan gerakan sendi yang memungkinkan terjadinya kontraksi dan pergerakan otot, di mana klien menggerakan masing-masing persendiannya sesuai gerakan normal baik secara aktif ataupun pasif. Tujuan ROM adalah : (1). Mempertahankan atau memelihara kekuatan otot, (2). Memelihara mobilitas persendian, (3) Merangsang sirkulasi darah, (4). Mencegah kelainan bentuk.<br />
<br />
Menurut Suratun,Heryati,Manurung, & Raenah, klasifikasi rom sebagai berikut:<br />
1) ROM aktif adalah latihan yang di berikan kepada klien yang mengalami kelemahan otot lengan maupun otot kaki berupa latihan pada tulang maupun sendi dimana klien tidak dapat melakukannya sendiri, sehingga klien memerlukan bantuan perawat atau keluarga.<br />
2) ROM pasif adalah latihan ROM yang dilakukan sendiri oleh pasien tanpa bantuan perawat dari setiap gerakan yang dilakukan. Indikasi ROM aktif adalah semua pasien yang dirawat dan mampu melakukan ROM sendii dan kooperatif.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUJrlPVuccv4fGHFMWY2cRtX-bwdVRrN7r6kwrXGy35HPiYQJ-zsZzCA_eqBaWsgbYr96z_Ln1VN2lxRuVsC3_VMB6KkX8qu2GLCbScadcg_UMG3LNQk8Medyf45dK_5gcXBJFUQ4hP2M/s1600/range+of+motion.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="376" data-original-width="600" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUJrlPVuccv4fGHFMWY2cRtX-bwdVRrN7r6kwrXGy35HPiYQJ-zsZzCA_eqBaWsgbYr96z_Ln1VN2lxRuVsC3_VMB6KkX8qu2GLCbScadcg_UMG3LNQk8Medyf45dK_5gcXBJFUQ4hP2M/s320/range+of+motion.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Menurut Johnson, Tujuan range of motion (ROM) sebagai berikut:<br />
1) Mempertahankan tingkat fungsi yang ada dan mobilitas ekstermitas yang sakit.<br />
2) Mencegah kontraktur dan pemendekan struktur muskuloskeletal.<br />
3) Mencegah komplikasi vaskular akibat iobilitas.<br />
4) Memudahkan kenyamanan.<br />
<br />
Sedangkan tujuan ltihan Range Of Motion (ROM) menurut Suratun, Heryati, Manurung, & Raenah:<br />
1) Mempertahankan atau memelihara kekuatan otot.<br />
2) Memelihara mobilitas persendian.<br />
3) Merangsang sirkulsi darah.<br />
4) Mencegah kelainan bentuk.<br />
4. Prinsip Dasar ROM<br />
<br />
Prinsip dasar latihan range of motion (ROM) menurut Suratun, yaitu:<br />
1) ROM harus di ulangi sekitar 8 kali dan di kerjakan minimal 2kali sehari<br />
2) ROM dilakukan perlahan dan hati-hati sehinga tidak melelahkan pasien.<br />
3) Dalam merencanakan program latihan range of motion (ROM) , Memperhatikan umur pasien, diagnosis, tanda vital, dan lamanya tirah baring.<br />
4) ROM sering di programkan oleh dokter dan di kerjakan oleh ahli fisioterapi<br />
5) Bagian-bagian tubuh yang dapat dilakukan ROM adalah leher, jari, lengan, siku, bahu, tumit, atau pergelangan kaki.<br />
6) Rom dapat dilakukan pada semua persendian yang di curigai mengurangi proses penyakit.<br />
7) Melakukan ROM hrus sesuai waktunya, misalnya setelah mandi atau perawatan rutin telah dilakukan.<br />
<br />
Rom aktif Merupakan latian gerak isotonik (Terjadi kontraksi dan pergerakan otot )yang dilakukan klien dengan menggerakan masing-masing persendiannya sesuai dengan rentang geraknya yang normal.<br />
<br />
Rom pasif merupakan latihan pergerakan perawat atau petugas lain yang menggerakkan persendian klien sesuai dengan rentang geraknya.<br />
<br />
Prosedur pelaksanaan:<br />
Gerakan pinggul dan panggul<br />
1. Fleksi dan ekstensi lutut dan pinggul<br />
a. Angkat kaki dan bengkokkan lutut<br />
b. Gerakkan lutut ke atas menuju dada sejauh mungkin<br />
c. Kembalikan lutut ke bawah, tegakkan lutut, rendahkan kaki sampai pada kasur.<br />
2. Abduksi dan adduksi kaki<br />
a. Gerakkan kaki ke samping menjauh klien<br />
b. Kembalikan melintas di atas kaki yang lainnya<br />
3. Rotasikan pinggul internal dan eksternal<br />
a. Putar kaki ke dalam, kemudian ke luar<br />
Gerakkan telapak kaki dan pergelangan kaki<br />
1. Dorsofleksi telapak kaki<br />
a. Letakkan satu tangan di bawah tumit<br />
b. Tekan kaki klien dengan lengan anda untuk<br />
menggerakkannya ke arah kaki<br />
2. Fleksi plantar telapak kaki<br />
a. Letakkan satu tangan pada punggung dan tangan yang lainnya berada pada tumit<br />
b. Dorong telapak kaki menjauh dari kaki<br />
3. Fleksi dan ekstensi jari-jari kaki<br />
a. Letakkan satu tangan pada punggung kaki klien, letakkan tangan yang lainnya pada pergelangan kaki<br />
b. Bengkokkan jari-jari ke bawah<br />
c. Kembalikan lagi pada posisi semula<br />
4. Intervensi dan eversi telapak kaki<br />
a. Letakkan satu tangan di bawah tumit, dan tangan yang lainnyadi atas punggung kaki<br />
b. Putar telapak kaki ke dalam, kemudian ke luar.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-3149865256396990062018-05-06T02:14:00.000-07:002018-05-06T02:15:41.235-07:00Pengertian Strategi Pemasaran <u>Strategi pemasaran adalah serangkaian tindakan terpadu menuju keunggulan kompetitif yang berkelanjutan</u>. Tujuan akhir dan konsep, kiat dan strategi pemasaran adalah kepuasan pelanggan sepenuhnya (“Total Customer Statisfaction”). Kepuasan pelanggan sepenuhnya bukan berarti memberikan kepada apa yang menurut kita keinginan dari mereka, tetapi apa yang sesungguhnya mereka inginkan serta kapan dan bagaimana mereka inginkan. Atau secara singkat adalah memenuhi kebutuhan pelanggan. Sebelum meluncurkan suatu produk baru ke pasar, sebuah perusahaan hendaknya merancang suatu strategi yang baik untuk produk tersebut agar produk yang dihasilkannya dapat mencapai sasaran yang diinginkan. Strategi pemasaran adalah rencana untuk memperbesar pengaruh terhadap pasar, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang, yang didasarkan pada riset pasar, penilaian, perencanaan produk, promosi dan perencanaan penjualan serta distribusi. Salah satu strategi pemasaran yang dapat diambil oleh perusahaan adalah bauran pemasaran (marketing mix).<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEVoRrqqySnWmdIcm_wBRoqQNqIpA2JTp37ezcDtQwai6OUoItoRUW5oTWcFDDJeplA2jPue4fXmIvjuU2s9TN6FlLhtsnRLRmUoeeZT4Zql_eSTGWsZz_jEZk55ySg_rQxyYgljPqG8Y/s1600/strategi+pemasaran.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="515" data-original-width="684" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiEVoRrqqySnWmdIcm_wBRoqQNqIpA2JTp37ezcDtQwai6OUoItoRUW5oTWcFDDJeplA2jPue4fXmIvjuU2s9TN6FlLhtsnRLRmUoeeZT4Zql_eSTGWsZz_jEZk55ySg_rQxyYgljPqG8Y/s320/strategi+pemasaran.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Marketing mix atau bauran pemasaran merupakan suatu konsep yang universal dalam strategi pemasaran. Istilah <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.com/2016/04/pengertian-bauran-pemasaran-marketing.html" target="_blank">marketing mix</a> bisa digunakan untuk menggambarkan suatu variabel yang oleh suatu organisasi dipakai untuk menimbulkan pertukaran dengan konsumen. Menurut Kotler, bauran pemasaran merupakan sejumlah alat-alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk menyakinkan obyek pemasaran atau target pasar yang dituju, kunci dari marketing mix ini terdapat dalam 4P yaitu:<br />
1) Product (Produk)<br />
Merupakan bentuk penawaran barang atau jasa yang ditujukan untuk mencapai tujuan melalui pemuasan kebutuhan dan keinginan dari pelanggan. Produk disini bisa berwujud fisik maupun tidak, produk merupakan semua yang ditawarkan ke pasar untuk diperhatikan, diperoleh, digunakan untuk dikonsumsi untuk dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan yang berupa fisik, jasa, orang, organisasi, dan ide.<br />
<br />
2) Price (Harga)<br />
Harga merupakan nilai suatu barang dan jasa yang dapat diukur dengan sejumlah uang. Berdasarkan nilai tersebut seseorang atau perusahaan bersedia melepaskan barang atau jasa yang dimiliki kepada pihak lain. Didalam perusahaan, harga suatu barang atau jasa merupakan penentu bagi permintaan pasar. Harga dapat mempengaruhi posisi persaingan perusahaan.<br />
<br />
3) Promotion (Promosi)<br />
Promosi mencerminkan kegiatan-kegiatan yang mengkomunikasikan keunggulan suatu produk dan membujuk konsumen untuk membelinya. Jadi promosi ini merupakan komponen yang dipakai untuk memberikan dan mempengaruhi pasar bagi produk perusahaan. Tujuan dari promosi itu sendiri untuk menyebarkan informasi tentang produk kepada konsumen, mendapatkan kenaikan penjualan, mendapat pelanggan baru dan menjaga kestabilan penjualan ketika pasar sedang lesu sehingga membentuk citra produk tersebut terhadap konsumen sesuai dengan yang diinginkan.<br />
<br />
4) Place (Tempat)<br />
Tempat menggambarkan kegiatan-kegiatan perusahaan sehingga produk tersebut tersedia untuk konsumen. Kemudahan tempat atau lokasi tersebut menjadi sesuatu yang bisa mempengaruhi keputusan dari konsumen untuk membeli produk tersebut.Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-74517430108343146272018-05-06T02:09:00.000-07:002018-05-06T02:09:00.812-07:00Pengertian Pajak Pajak merupakan sumber pendapatan negara yang sangat penting dalam menopang pembiayaan belanja negara. Hampir setiap negara yang ada di dunia memungut pajak kepada warganya. Besar kecilnya pungutan pajak bergantung pada kebijakan masing-masing negara dalam mengelola keuangan dan ekonomi.<br />
<br />
Bagi masyarakat, pajak seringkali dianggap sebagai beban mengingat adanya keharusan pembayaran pajak yang pada akhirnya akan mengurangi daya beli orang tersebut, terutama jika dibandingkan apabila tidak memiliki kewajiban untuk membayar pajak. Bagi ekonom, pajak bukan semata sebagai alat pemerintah untuk memenuhi kebutuhan dana, tetapi juga untuk mempengaruhi perilaku masyarkat, baik perilaku ekonomis maupun psikologis. Beban bagi masyarakat di satu sisi dan potensi penerimaan yang cukup besar di sisi lain bagi pemerintah seringkali membuat manfaat dan peranan pajak dipandang berbeda, sesuai dengan sudut pandang masing-masing pihak.<br />
<br />
Pengertian pajak memiliki dimensi yang berbeda-beda. Secara umum, pajak adalah iuran rakyat kepada kas negara berdasarkan undang-undang sehingga pajak bersifat memaksa dengan tanpa mendapat balas jasa secara langsung. Pajak dipungut penguasa berdasarkan norma-norma hukum untuk pembiayaan negara. Terdapat berbagai macam definisi tentang pajak yang dikemukakan para ahli, antara lain:<br />
a. Suparman Sumadwijaya mengemukakan bahwa <u>pajak adalah iuran wajib berupa barang yang dipungut oleh penguasa berdasarkan norma hukum, guna menutup biaya produksi barang dan jasa kolektif dalam mencapai kesejahteraan umum</u>.<br />
<br />
b. Sommerfeld Ray M., Anderson Herschel M., dan Brock Horace R., mendefinisikan pajak adalah suatu pengalihan sumber dari sektor swasta ke sektor pemerintah, bukan akibat melanggar hukum, namun wajib dilaksanakan berdasarkan ketentuan yang ditetapkan lebih dahulu, tanpa mendapat imbalan yang langsung dan proporsional, agar pemerintah dapat melaksanakan tugas-tugasnya untuk menjalankan pemerintahan.<br />
<br />
c. N.J. Feldmann menyatakan bahwa pajak adalah prestasi yang dipaksakan sepihak oleh dan terutang kepada penguasa (menurut norma-norma yang ditetapkan secara umum) tanpa adanya<br />
kontraprestasi dan semata-mata digunakan untuk menutup pengeluaran-pengeluaran umum.<br />
<br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgEAiI7iGYytw4vf1j_9SQnkddjXvQa-5rnMNMh-QpwUU8WOiTBfbytzwyFtjo8Bd_60GeeRa2lrCXoKm7bN-f1gNNnXXRL84VVve8XORULxK4ggD6ldzXZFJhRONW0j7jbW5l22xz-At4/s1600/pajak.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="322" data-original-width="519" height="198" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgEAiI7iGYytw4vf1j_9SQnkddjXvQa-5rnMNMh-QpwUU8WOiTBfbytzwyFtjo8Bd_60GeeRa2lrCXoKm7bN-f1gNNnXXRL84VVve8XORULxK4ggD6ldzXZFJhRONW0j7jbW5l22xz-At4/s320/pajak.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Pajak</td></tr>
</tbody></table>
Sebagai perbandingan, berikut adalah definisi pajak yang dikemukakan oleh para ahli yang lain:<br />
a. Definisi Prancis yang termuat dalam buku Leroy Beaulieu yang berjudul Traite de la Science des Finances, 1906, berbunyi: “ L’ impot et la contribution, soit directe soit dissimulee, que La Puissance Publique exige des habitants iu des biens pur subvenir aux depenses du Gouvernment ”<br />
Artinya adalah bahwa pajak adalah bantuan, baik secara langsung maupun tidak yang dipaksakan oleh kekuasaan publik dari penduduk atau dari barang, untuk menutup belanja pemerintah.<br />
<br />
b. Definisi Deutsche Reichs Abgaben Ordnung (RAO-1919) berbunyi:<br />
“ Steuern sind einmalige oder laufende Geldleistungen die nicht eine Gegenleistung fur eine besondere Leistung darstellen, und von einem offentlichrectlichen Gemeinwesen zur Erzielung von<br />
Einkunften allen auferlegt warden, bei denen der Tatbestand zutrifft an den das Feset die Leistungsplicht knupft ”<br />
Artinya adalah bahwa pajak merupakan bantuan uang secara insidental atau secara periodik (dengan tidak ada kontra prestasinya) yang dipungut oleh badan yang bersifat umum (negara) untuk memperoleh pendapatan, dimana terjadi suatu tatbestand (sasaran pemajakan) yang karena undang-undang telah menimbulkan utang pajak.<br />
<br />
c. M.J.H. Smeets dalam bukunya De Economische Betekenis der Belastingen, 1951, mendefinisikan sebagai berikut: “ Belatingen zijn aan de overhead (volgens normen) verschuligde, afdwingbare pretties, zonder dat hiertegenover, in het individuele geval, aanwijsbare tegen-prestaties staan; zij strekken tot decking van publieke uitgaven”<br />
Artinya bahwa pajak adalah prestasi kepada pemerintah yang terutang melalui norma-norma umum, dan yang dapat dipaksakan, tanpa adakalanya kontraprestasi yang dapat ditunjukkan dalam hal<br />
yang individual; maksudnya adalah untuk membiayai pengeluaran pemerintah.<br />
<br />
Dari definisi-definisi yang dikemukakan di atas, maka dapat disimpulkan secara umum bahwa pajak adalah tuntutan berdasarkan atas kekuatan undang-undang yang <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.co.id/2017/09/pengertian-tagihan-pajak-serta-dasar.html" target="_blank">ditagih</a> oleh pemerintah yang pembayarannya tidak mendapat kontra prestasi individual oleh pemerintah dan dipungut dengan tujuan diperuntukkan bagi pengeluaran-pengeluaran pemerintah. Definisi tersebut memunculkan ciri-ciri pajak yang meliputi:<br />
a. Pajak adalah iuran atau kewajiban menyerahkan sebagian kekayaan (pendapatan) kepada negara. Jika kewajiban ini tidak dilakukan, maka negara dapat memaksa dengan kekerasan seperti surat paksa<br />
dan sita.<br />
b. Penyerahan pajak haruslah berdasarkan undang-undang yang telah dibuat oleh pemerintah yang berlaku umum. Undang-undang perpajakan ini disusun dan dibahas bersama antara pemerintah dan<br />
DPR sehingga pajak merupakan ketentuan berdasarkan kehendak rakyat, bukan hanya kehendak penguasa semata.<br />
c. Tidak ada kontraprestasi langsung dari pemerintah yang diberikan kepada wajib pajak namun sebenarnya wajib pajak menerima jasa timbal yang diterima secara kolektif bersama dengan masyarakat lain seperti pembangunan infrastruktur, sarana kesehatan dan fasilitas publik lainnya.<br />
d. Iuran atau pajak ini dipungut kepada rakyat (individual maupun badan usaha swasta dan negara) yang digunakan oleh pemungut (pemerintah) untuk membiayai pengeluaran-pengeluaran umum (yang seharusnya) berguna bagi rakyat.<br />
<br />
<br />
<br />
Sumber<br />
1. Sonny Sumarsono, Manajemen Keuangan Pemerintahan, (Jogjakarta: Graha Ilmu, Edisi Pertama, 2010), 2.<br />
2. Adrian Sutedi, Hukum Pajak, Editor: Tarmizi, (Jakarta: Sinar Grafika, Cet.2, 2013), 3.<br />
3. R. Santoso Brotodiharjo, Pengantar Ilmu Hukum Pajak, hal. 3.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-84149348283857945612018-05-06T02:03:00.000-07:002018-05-06T02:03:20.958-07:00Pengertian KreditIstilah kredit berasal dari bahasa yunani yaitu kata “credere” yang artinya kepercayaan, dimana pemberi pinjaman (kreditur) percaya bahwa penerima pinjaman (debitur) akan memenuhi kewajibannya. Dengan demikian nasabah yang menjadi debitur bank dianngap diberi kepercayaan akan dapat memenuhi fasilitas yang dinikmati dari bank tersebut ( baik dalam hal barang maupun jasa ).<br />
<br />
Menurut Undang- Undang Perbankan Nomor 10 Tahun 1998 kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga.<br />
<br />
Menurut Teguh Pudjo Muljono bahwa kredit adalah kemampuan untuk melaksanakan suatu pembelian atau mengadakan suatu pinjaman dengan suatu janji pembayarannya akan dilakukan dan ditangguhkan pada suatu jangka waktu yang disepakati.<br />
<br />
Menurut Raymond P. Kent mengatakan bahwa <u>kredit adalah hak untuk menerima pembayaran atau kewajiban untuk melakukan pembayaran pada waktu diminta atau pada waaktu yang akan datang, karena penyerahan barang-barang sekarang</u>.<br />
<br />
Menurut Undang-Undang Pokok Perbankan Nomor 14 tahun 1967 bab 1 pasal 2 merumuskan <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.com/2015/08/pengertian-jual-beli-kredit.html" target="_blank">kredit</a> adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat disamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan pinjam-meminjam antar Bank dengan pihak lain dalam hal mana pihak peminjam berkewajiban melunasi utangnya setelah jangka waktu tertentu dengan jumlah bunga yang telah ditentukan.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEif0wMape_dlQSqcSY6ax6oN8nNyjT5YmORtAnwKW_ayGGL18RUS-7h0qvmTx1K3fC9rmKpvT0_8J81bzeDBDfGHRXX3Uq4a8UwWRO3CP_j9suiO8ycW29DYiEAKJpgVMZ-yxyvUhP8eF0/s1600/pengertian+kredit.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="753" data-original-width="1149" height="209" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEif0wMape_dlQSqcSY6ax6oN8nNyjT5YmORtAnwKW_ayGGL18RUS-7h0qvmTx1K3fC9rmKpvT0_8J81bzeDBDfGHRXX3Uq4a8UwWRO3CP_j9suiO8ycW29DYiEAKJpgVMZ-yxyvUhP8eF0/s320/pengertian+kredit.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Menurut Drs.H. Malayu S.P. Hasibuan mengatakan bahwa kredit adalah semua jenis simpan pinjaman yang harus dibayar kembali bersama bunganya oleh peminjam sesuai dengan perjanjian yang telah disepakati.<br />
<br />
Beberapa unsur kredit yang terkandung dalam pemberian suatu fasilitas kredit, dengan kata lain pengertian kata kredit jika dilihat secara utuh mengandung banyak makna,seperti yang dikemukakan Menurut Kasmir bahwa unsur-unsur kredit antara lain :<br />
1. Kepercayaan<br />
Yaitu suatu keyakinan pemberi kredit bahwa kredit yang diberikan (berupa uang, barang atau jasa) akan benar-benar diterima kembali di masa tertentu di masa dating. Kepercayaan ini diberikan oleh bank, di mana sebelumnya sudah dilakukan penelitian penyelidikan tentang nasabah baik secara intern maupun ekstern. Penelitian dan penyelidikan tentang kondisi masa lalu dan sekarang terhadap nasabah pemohon kredit.<br />
2. Kesepakatan<br />
Di samping unsur percaya di dalam kredit juga mengandung unsur kesepakatan antara si pemberi kredit dan si penerima kredit. Kesepakatan ini dituangkan dalam suatu perjanjian dimana masing-masing pihak menandatangani hak dan kewajibannya masing-masing.<br />
3. Jangka waktu<br />
Setiap kredit yang diberikan memiliki jangka waktu tertentu, jangka waktu ini menyangkut masa pengembalian kredit yang telah disepakati. Jangka waktu tersebut dapat berbentuk jangka pendek, jangka menengah atau jangka panjang.<br />
4. Risiko<br />
Adanya suatu tenggang waktu pengembalian akan menyebabkan suatu risiko tidak tertagihnya/macet pemberian kredit. Semakin panjang suatu kredit semakin besar risikonya demikian pula sebaliknya. Risiko ini menjadi tanggungan bank, baik risiko yang disengaja oleh nasabah yang lalai, maupun oleh risiko yang tidak sengaja. Misalnya terjadi bencana alam atau bangkrutnya usaha nasabah tanpa ada unsur kesengajaan lainnya.<br />
5. Balas Jasa<br />
Merupakan keuntungan atas pemberian suatu kredit atau jasa tersebut yang kita kenal dengan nama bunga. Balas jasa dalam bentuk bunga dan biaya administrasi kredit ini merupakan keuntungan bank. Sedangkan bagi bank yang berdasarkan prinsip syariah balas jasanya ditentukan dengan bagi hasil.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-33938828583302954502018-05-06T01:58:00.000-07:002018-05-06T01:58:21.015-07:00Pengertian Orientasi Orientasi adalah melihat atau meninjau supaya kenal atau tahu. Dalam konteks keperawatan orientasi berarti mengenalkan segala sesuatu tentang rumah sakit meliputi lingkungan rumah sakit, tenaga kesehatan, peraturan prosedur dan pasien lain. Dalam orientasi, perawat dan pasien bekerja sama untuk menganalisa situasi sehingga mereka dapat mengenali, memperjelas dan menentukan eksistensi sebuah masalah, sehingga pasien dapat mempersiapkan diri dari keadaan cemas kea rah kondisi yang lebih konstruktif dalam menghadapi masalahnya.<br />
<br />
Pasien adalah pemakai jasa pemeliharaan kesehatan yang mempunyai citra pribadi yang mandiri yang mempunyai pilihan bebas dalam mencari dan memilih bantuan. Seorang pasien bukan lagi seorang penerima pelayanan secara pasif, tetapi seorang peserta yang aktif yang bertanggung jawab atas pilihannya dan juga memikul akibat dari pilihannya. Pasien baru adalah pasien yang baru datang dan didaftarkan untuk pertama kali pasien mendapat pemeriksaan dari dokter yang merawatnya. Setelah selesai di bagian penerimaan pasien baru, pasien bersama keluarganya pergi menuju ke bagian di mana dirinya ditempatkan.<br />
<br />
Orientasi terhadap pasien baru adalah pemberian informasi kepada pasien baru berkaitan dengan proses keperawatan yang akan dilakukan oleh rumah sakit. Informasi adalah pesan atau isi berita yang ingin disampaikan oleh seseorang kepada orang lain dengan harapan orang tersebut mengetahui dan mengerti akan maksud dan tujuan dari isi pesan atau berita yang disampaikan. Orientasi terhadap pasien baru merupakan usaha memberikan informasi/sosialisasi kepada pasien dan keluarga tentang segala sesuatu yang berkaitan dengan pelayanan selama di rumah sakit.<br />
<br />
Tujuan <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.com/2018/04/pengertian-praktik.html" target="_blank">Praktik</a> orientasi terhadap pasien baru bertujuan untuk:<br />
a. Pasien dan keluarga memahami tentang peraturan rumah sakit.<br />
b. Pasien dan keluarga memahami tentang semua fasilitas yang tersedia dan cara penggunaannya<br />
<br />
Prosedur pelaksanaan orientasi terhadap pasien baru terbagi menjadi:<br />
Persiapan<br />
a. Check list orientasi pasien baru<br />
b. Kartu tunggu<br />
c. Lembar tentang tata tertib rumah sakit<br />
Prosedur kerja:<br />
a. Memberi salam pada pasien dan keluarga<br />
b. Menjelaskan kepada pasien dan keluarga tentang semua fasilitas yang tersedia di ruang perawatan dan prosedur penggunaannya<br />
c. Menjelaskan tata tertib rumah sakit.<br />
d. Menjelaskan hak-hak dan kewajiban pasien<br />
e. Memberikan penjelasan dokter yang merawat dan perawat yang bertanggung jawab<br />
f. Memberikan kartu tunggu<br />
g. Setiap selesai melaksanakan orientasi harus tercatat pada check list dan ditandatangani oleh kedua belah pihak<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2wXKxH2Qi07wHOWEqZSI7ApQRkhLCEf0z-Z_83l8HtWryRcwJL3037quwVKRi7o5GXlMc18teC3aLe0SwhNIkc_cGVQLZcy5Qys3Cs1nIWd6j5Ue_5a4ya57kc4VIQ_NrKl4RVO21xOM/s1600/pengertian+orientasi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="522" data-original-width="815" height="204" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi2wXKxH2Qi07wHOWEqZSI7ApQRkhLCEf0z-Z_83l8HtWryRcwJL3037quwVKRi7o5GXlMc18teC3aLe0SwhNIkc_cGVQLZcy5Qys3Cs1nIWd6j5Ue_5a4ya57kc4VIQ_NrKl4RVO21xOM/s320/pengertian+orientasi.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Tahapan orientasi perawat terhadap pasien baru adalah melakukan orientasi, dimana perawat dan pasien bertemu sebagai dua orang asing. Pasien dan atau keluarga memiliki “rasa butuh” maka mencari penolong professional. Tetapi kebutuhan ini belumlah diidentifikasi atau dimengerti oleh individu-individu yang terlibat. Sebagai contoh seorang gadis 16 tahun menelpon komunitas pusat kesehatan jiwa hanya karena ia merasa ”tertekan”. Inilah tahap bahwa perawat perlu menolong pasien dan keluarga untuk memahami sesungguhnya apa yang terjadi dengan pasien.<br />
<br />
Orientasi perawat merupakan hal yang sangat penting bahwa perawat bekerjasama dengan pasien dan keluarga untuk menganalisa keadaan, sehingga mereka bersama-sama dapat memahami, menjelaskan dan menyimpulkan masalah yang ada. Tahapan orientasi ini dapat menyebabkan pasien langsung mampu menambah energy dari rasa keragu-raguan memenuhi kebutuhanya untuk lebih berani menghadapi permasalahannya. Hubungan telah dibentuk dan berlanjut lebih erat lagi sementara masalah telah identifikasi. Sementara pasien dan keluarga berdiskusi dengan perawat keputusan bersama dibuat tentang bentuk bantuan professional apa yang akan dilakukan. Perawat yang menjadi<br />
sumber yang dapat bekerja dengan pasien dan keluarga. Pada tahap orientasi perawat, pasien dan keluarga merencanakan jenis pelayanan apa yang dibutuhkan.<br />
<br />
Tahap orientasi secara langsung dipengaruhi oleh sikap pasien dan perawat dalam memberi dan menerima pertolongan secara timbal balik. Berkaitan dengan hal ini adalah tahap pertama maka perawat perlu menyadari tindakan pribadinya dengan pasien. Budaya, agama, ras, latar belakang pendidikan, pengalaman masa lalu, pemikiran yang berbeda dan harapan antara perawat dan pasien memainkan peran bagaimana tindakan perawat terhadap pasien. Faktor-faktor pengaruh yang sama memainkan peran dalam reaksi pasien terhadap perawat.<br />
<br />
Hal-hal yang perlu diperhatikan saat oleh perawat:<br />
a. Orientasi dilakukan saat pertama kali pasien datang (24 jam pertama) dan kondisi pasien sudah tenang.<br />
b. Orientasi dilakukan oleh PP (perawat primer). Bila PP tidak ada PA (Perawat asosiet) dapat memberikan orientasi untuk pasien dan keluarga, selanjutnya orientasi harus dilengkapi kembali oleh PP sesegera mungkin. Hal ini penting karena PP yang bertanggung jawab terhadap semua kontrak atau orientasi yang dilakukan<br />
c. Orientasi diberikan pada pasien dan didampingi anggota keluarga yang dilakukan di kamar pasien dengan menggunakan format orientasi. Selanjutnya pasien diinformasikan untuk membaca lebih lengkap format orientasi yang ditempelkan di kamar pasien<br />
d. Setelah orientasi, berikan daftar nama tim atau badge kepada pasien dan keluarga kemudian gantungkan daftar nama tersebut pada laci pasien<br />
e. Orientasi ini diulang kembali minimal setiap dua hari oleh PP atau yang mewakili, terutama tentang daftar nama tim yang sudah diberikan , sekaligus menginformasikan perkembangan kondisi keperawatan pasien dengan mengidentifikasi kebutuhan pasien.<br />
f. Pada saat penggantian dinas (di kamar pasien), ingatkan pasien nama perawat yang bertugas saat itu, bila perlu anjurkan pasien atau keluarga melihat pada daftar nama tim.<br />
<div>
<br /></div>
Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-31053638854542957672018-05-06T01:53:00.001-07:002018-05-06T01:53:26.614-07:00Pengertian Hukum Pidana IslamHukum pidana Islam sering disebut dengan fikih jinayah. Fikih jinayah terdiri dari dua kata. Fikih secara bahasa berasal dari lafal faqiha, yafqahu fiqhan, yang berarti mengerti, paham. Pengertian fikih secara istilah yang dikemukakan oleh Abdul Wahab Khallaf adalah: Fikih adalah ilmu tentang hukum-hukum syara’ praktis yang diambil dari dalil-dalil yang terperinci. Atau fikih adalah himpunan hukum-hukum syara’ yang bersifat praktis yang diambil dari dalil-dalil yang terperinci.<br />
<br />
Sedangkan Jinayah menurut bahasa adalah nama bagi hasil perbuatan seseorang yang buruk dan apa yang diusahakan. Adapun jinayah secara istilah sebagai mana yang di kemukakan oleh Abdul Qadir Audah yaitu: Jinayah adalah suatu istilah untuk perbuatan yang dilarang oleh syara’, baik perbuatan tersebut mengenai jiwa, harta, atau lainnya.<br />
<br />
Beberapa pandangan intelektual lain mengartikan Hukum Pidana Islam yaitu Sayid Sabiq memberikan definisi jinayah sebagai berikut:Yang dimaksud dengan jinayah dalam istilah syara’ adalah setiap perbuatan yang dilarang. Dan perbuatan yang dilarang itu adalah setiap perbuatan yang oleh syara’ dilarang untuk melakukannya, karena adanya bahaya terhadap agama, jiwa, akal, kehormatan atau harta benda.<br />
<br />
Menurut A. Jazuli, pada dasarnya pengertian dari istilah Jinayah mengacu kepada hasil perbuatan seseorang. Biasanya pengertian tersebut terbatas pada perbuatan yang dilarang.Abd al Qodir Awdah bahwa jinayat adalah perbuatan yang dilarang oleh syara’ baik perbuatan itu mengenai jiwa, harta benda, atau lainnya.<br />
<br />
Secara umum, pengertian Jinayat sama dengan hukum Pidana pada hukum positif, yaitu hukum yang mengatur perbuatan yang yang berkaitan dengan jiwa atau anggota badan, seperti membunuh, melukai<br />
dan lain sebagainya.<br />
<br />
Dari beberapa pendapat dapat disimpulkan bahwa Tindak pidana dalam hukum Islam disebut dengan jinayah yakni suatu tindakan yang dilarang oleh syara’ (Al Qur’an dan Hadis) karena dapat menimbulkan bahaya bagi jiwa, harta, keturunan, dan akal (intelegensia). Pengertian dari istilah jinayah mengacu pada hasil perbuatan seseorang dan dalam pengertian tersebut terbatas pada perbuatan yang dilarang. Umumnya para fuqaha menggunakan istilah tersebut hanya untuk perbuatan-perbuatan yang mengancam keselamatan jiwa seperti pemukulan, pembunuhan, dan sebagainya. Selain itu ada fuqaha yang membatasi istilah jinayah kepada perbuatan-perbuatan yang diancam dengan hukuman hudud dan Qishash, tidak termasuk perbuatan-perbuatan yang diancam dengan hukuman ta’zir.. istilah lain yang sepadan dengan istila jinayah adalah jarimah, yaitu larangan-larangan Syara’ yang diancam Allah dengan hukuman had atau ta’zir.<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhfh9fravgv7L4oD8slsVSU9cCE5CyVWhgUquEWwCMZNhOS3ouRJcXAVr_oENl6MnLnJ62Jz7n0pbsWTHPJrsC7geAR1fOaTCC_dbArZXSxXrXYz4XXPFT69sk6JNqpzGl1vbERUb_U6to/s1600/hukum+pidana+islam.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="604" data-original-width="974" height="198" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhfh9fravgv7L4oD8slsVSU9cCE5CyVWhgUquEWwCMZNhOS3ouRJcXAVr_oENl6MnLnJ62Jz7n0pbsWTHPJrsC7geAR1fOaTCC_dbArZXSxXrXYz4XXPFT69sk6JNqpzGl1vbERUb_U6to/s320/hukum+pidana+islam.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, pengertian jinayah mengacu kepada perbuatan-perbuatan yang dilarang oleh Syara’ dan diancam dengan hukuman had atau ta’zir. Larangan-larangan atas perbuatan-perbuatan yang termasuk kategori jinayah berasal dari ketentuan-ketentuan (nash-nash) syara’. Artinya, perbuatan-perbuatan manusia dapat dikategorikan sebagai jinayah jika perbuatan tersebut diancam hukuman. Larangan-larangan berasal dari Syara’, maka larangan-larangan tersebut hanya ditujukan kepada orang-orang yang berakal sehat.<br />
<br />
Hanya orang yang berakal sehat saja yang dapat menerima panggilan (khitab), dan dengan demikian orang tersebut mampu memahami pembebanan (taklif)dari syara’. Perbuatan-perbuatan merugikan yang dilakukan orang gila, anak kecil tidak dapat dikategorikan sbagai jinayah, karena mereka tidak dapat menerima khitab atau memahami taklif. Dari sinilah dapat ditarik unsur atau rukun umum dari jinayah. Perlu kiranya saya cantumkan Unsur atau rukun jinayah trsebut yaitu:<br />
a. Unsur formil yaitu, adanya nash (ketentuan) yang melarang perbuatan dan mengancamnya dengan hukuman.<br />
b. Unsur materiel yaitu, adanya tingkah laku yang membentuk tindak pidana (Jarimah), baik berupa perbuatan nyata (positif) maupun sikap tidak berbuat (negatif).<br />
c. Unsur moral atau pertanggungjawaban yaitu, bahwa pelaku adalah orang yang mukallaf, yakni orang yang dapat dimintai pertanggung jawaban atas tindak pidana yang dilakukannya.<br />
d. Unsur formil (al-Rukun al-Syar’i)<br />
<br />
Pada awal sejarah Islam, undang-undang hukum pidana langsung merujuk kepada petunjuk al-Qur’an dan as-Sunnah. Di samping itu, Nabi Muhammad Saw. juga bertindak sebagai hakim yang memutuskan perkara yang timbul dalam masyarakat. Dalam perkara pidana, Nabi Saw. memutuskan bentuk hukuman terhadap pelaku perbuatan pidana sesuai dengan wahyu Allah. Setelah Nabi Saw. wafat, tugas kepemimpinan masyarakat dan keagamaan dilanjutkan oleh “al-Kulafa’ar-Rasyidun” sebagai pemimpin umat Islam, yang memegang kekuasaan sentral. Masalah pidana tetap dipegang oleh khalifah sendiri.<br />
<br />
Dalam memutuskan suatu perkara pidana, khalifah langsung merujuk kepada al-Qur’an dan sunah Nabi Saw. Apabila terdapat perkara yang tidak dijelaskan oleh kedua sumber tersebut, khalifah mengadakan<br />
konsultasi dengan sahabat lain. Keputusan ini pun diambil berdasarkan ijtihad. Pada masa ini belum ada kitab undang-undang <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.com/2018/04/pengertian-penegakan-hukum-pidana.html" target="_blank">hukum pidana</a> yang tertulis selain al-Qur’an.<br />
<br />
Pada era Bani Umayyah (661-750) peradilan dipegang oleh khalifah. Untuk menjalankan tugasnya, khalifah dibantu oleh ulama mujtahid. Berdasarkan pertimbangan ulama, khalifah menentukan putusan<br />
peradilan yang terjadi dalam masyarakat. Khalifah yang pertama kali menyediakan waktunya untuk hal ini adalah Abdul Malik bin Marwan (26 H - 86 H/647 M -705 M). Kemudian dilanjutkan oleh Khalifah Umar bin Abdul Aziz (63 H – 102 H/682 M - 720 M). Pada masa ini, belum ada kitab undang-undang hukum pidana yang bersifat khusus. Pedoman yang dipakai adalah al-Qur’an, sunah Nabi Saw., dan ijtihad ulama. Pengaruh pemikiran asing juga belum memasuki pemikiran pidana Islam Perubahan terjadi pada abad ke-19 ketika pemikiran Barat modern mulai memasuki dunia Islam.<br />
<br />
Negara yang pertama kali memasukkan unsur-unsur Barat dalam undang-undang hukum pidananya adalah Kerajaan Turki Usmani. Undang-undang hukum pidana yang mula-mula dikodifikasi adalah pada<br />
masa pemerintahan Sultan Mahmud II (1785-1839) pada tahun 1839 di bawah semangat Piagam Gulhane. Dalam undang-undang ini ditentukan bahwa setiap perkara yang besar, putusannya harus mendapat persetujuan Sultan. Undang-undang ini kemudian diperbarui pada tahun 1851 dan disempurnakan pada tahun 1858. Undang-undang hukum pidana ini disusun berdasarkan pengaruh hukum pidana Perancis dan Italia. Undang-undang hukum pidana ini tidak memuat ketentuan hukum pidana Islam, seperti kisas terhadap pembunuhan, potong tangan terhadap pencurian, dan hukuman rajam atas tindak pidana zina.<br />
<br />
Perumusan undang-undang hukum pidana diikuti oleh Libanon. Diawali dengan pembentukan sebuah komisi yang bertugas membuat rancangan undang-undang hukum pidana pada tahun 1944. Dalam penyusunannya, Libanon banyak mengadopsi undang-undang hukum pidana Barat seperti Perancis, Jerman dan Swis.<br />
<br />
Allah menciptakan hukum untuk mengatur hak dan kewajiban manusia guna menghendaki terjadinya kedamaian dengan sesama makhluk, Hukum Pidana Islam adalah hukum yang mengatur tindak pidana, akan tetapi hukum pidana Islam dipandang sebagai hukum yang tidak berkembang dan telah mati karenamenyajikan qisash dan hudud yang dianggap sebagai hukuman sadis dan tidak manusiawi.Padahal semua umat Islam meyakini bahwa hukum Islam adalah hukum yang universal rahmatan lil alamin.<br />
<br />
Secara teori dalam mata kuliah hukum pidana islam, kita telah mengetahui bahwa hukum pidana Islam dalam bahasa arab adalah jarimah yang berarti dosa, kesalahan, atau kejahatan. Yang secara terminologis adalah larangan hukum yang diancam Allah dengan hukuman had atau ta’zir. Jariamah umumnya dipakai sebagai perbuatan dosa seperti pencurian, pembunuhan, atau <a href="http://pengertiankomplit.blogspot.com/2017/01/pengertian-tindak-pidana-perkosaan.html" target="_blank">perkosaan</a>. Dalam perbuatan jarimah ini seseorang dalam melakukannya ada yang dilakukan secara sengaja, secara individual, kerjasama, ataupun dengan melakukan percobaan berbuat jarimah. Disini pemakalah akan membahas tentang percobaan melakukan jarimah, mengenai pengertian jarimah, macam-macamnya, dan apakah dalam melakukan percobaan jarimah akan dikenai hukuman atau tidak menurut syariat islam.<br />
<br />
Kata Jinayat adalah bentuk jamak dari kata jinayah, yang berarti perbuatan dosa, kejahatan atau pelanggaran. Bab Al-jinayah dalam fiqih Islam membicarakan bermacam-macam perbuatan pidana (jarimah) dan hukumnya. Hukum had adalah hukuman yang telah dipastikan ketentuannya dalam nash al-Qur’an atau Sunnah Rasul. Sedangkan hukum ta’zir adalah hukuman yang tidak dipastikan ketentuannya dalam al-Qur’an dan Sunnah Rasul. Hukum ta’zir menjadi wewenang penguasa untuk menentukannya. Hukum Pidana Islam sering disebut dalam fiqih dengan istilah jinayat atau jarimah. Jinayat dalam istilah hukum Islam sering disebut dengan delik atau tindak pidana. Jinahah merupakan bentuk verbal noun (mashdar) dari kata jana. Secara etimologi jana berarti berbuat dosa atau salah, sedangkan jinayah diartikan perbuatan dosa atau perbuatan salah. Secara terminologi kata jinayat mempunyai beberapa pengertian, seperti yang diungkapkan oleh Abd al Qodir Awdah bahwajinayat adalah perbuatan yang dilarang oleh syara’ baik perbuatan itu mengenai jiwa, harta benda, atau lainnya.<br />
<br />
Menurut A. Jazuli, pada dasarnya pengertian dari istilah Jinayah mengacu kepada hasil perbuatan seseorang. Biasanya pengertian tersebut terbatas pada perbuatan yang dilarang. Di kalangan fuqoha’, perkataan Jinayat berarti perbuatan perbuatan yang dilarang oleh syara’. Meskipun demikian, pada umunya fuqoha’ menggunakan istilah tersebut hanya untuk perbuatan perbuatan yang terlarang menurut syara’. Meskipun demikian, pada umumnya fuqoha’ menggunakan istilah tersebut hanya untuk<br />
perbuatan perbuatan yang mengancam keselamatan jiwa, seperti pemukulan, pembunuhan dan sebagainya. Selain itu, terdapat fuqoha’ yang membatasi istilah Jinayat kepada perbuatan perbuatan yang diancam dengan hukuman hudud dan qishash, tidak temasuk perbuatan yang diancam dengan ta’zir. Istilah lain yang sepadan dengan istilah jinayat adalah jarimah, yaitu larangan larangan syara’ yang diancam Allah dengan hukuman had atau ta’zir. Namun secara umum Secara umum, pengertian Jinayat sama dengan hukum Pidana pada hukum positif, yaitu hukum yang mengatur perbuatan yang yang berkaitan dengan jiwa atau anggota badan, seperti membunuh, melukai dan lain sebagainya.<br />
<br />
Jadi jinayah merupakan suatu tindakan yang dilarang oleh syara’ karena dapat menimbulkan bahaya bagi jiwa, harta, keturunan, dan akal (intelegensi). Dalam Undang-Undang Hukum Pidana Republik Persatuan Arab (KUHP RPA) terdapat tiga tindak pidana yang didasarkan pada berat-ringannya hukuman, yaitu jinayah (jinayah yang disebutkan dalam konstitusi dan merupakan tindakan yang paling berbahaya. Konsekuensinya, pelaku tindak pidana diancam dengan hukuman berat, seperti hukuman mati, kerja keras, atau penjara seumur hidup, dalam Pasal 10 KUHP RPA). Janbah (perbuatan yang diancam dengan hukuman lebih dari satu minggu tetapi tidak sampai kepada penjatuhan hukuman mati<br />
atau hukuman seumur hidup, dalam pasal 11 KUHP RPA). Mukhalafah. (jenis pelanggaran ringan yang yang ancaman hukumannya tidak lebih dari satu minggu, dalam Pasal 12 KUHP RPA).<br />
<br />Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1783706800748975650.post-24019166069786785682018-05-03T15:35:00.001-07:002018-05-03T15:35:57.385-07:00Pengertian Eksistensi Menurut kamus besar Bahasa Indonesia Eksistensi adalah keberadaan, kehadiran yang mengandung unsur bertahan. Sedangkan menurut Abidin Zaenal eksistensi adalah:<br />
<br />
<i>“Eksistensi adalah suatu proses yang dinamis, suatu, menjadi atau mengada. Ini sesuai dengan asal kata eksistensi itu sendiri, yakni exsistere, yang artinya keluar dari, melampaui atau mengatasi. Jadi eksistensi tidak bersifat kaku dan terhenti, melainkan lentur atau kenyal dan mengalami perkembangan atau sebaliknya kemunduran, tergantung pada kemampuan dalam mengaktualisasikan potensi-potensinya”.</i><br />
<br />
Menurut Nadia Juli Indrani, eksistensi bisa kita kenal juga dengan satu kata yaitu keberadaan. Dimana keberadaan yang dimaksud adalah adanya pengaruh atas ada atau tidak adanya kita. Istilah “ hukuman” merupakan istilah umum dan konvensional yang mempunyai arti yang luas dan dapat berubah-ubah karena istilah itu dapat berkonotasi dengan bidang yang cukup luas. Istilah tersebut tidak hanya sering digunakan dalam bidang hukum, tetapi juga dalam istilah sehari-hari seperti di bidang moral, agama dan lain sebagainya.<br />
<br />
Eksistensi dalam tulisan ini juga memiliki arti yang berbeda, eksistensi yang dimaksud adalah mengenai keberadaan aturan atau hukum yang mengakibatkan perubahannya suatu hal. Hukum dan pidana kaitannya sangatlah erat, dimana ada hukum pasti ada pidana, namun keduanya memiliki makna yang berbeda.<br />
<br />
Ludwig Binswanger merupakan seorang psikiatri yang lahir pada tanggal 13 April 1881, di Kreuzlinge. Ia mendefinisikan analisis eksistensial sebagai analisis fenomenologis tentang eksistensi manusia yang aktual. Tujuannya ialah rekonstruksi dunia pengalaman batin.<br />
<br />
Jean Paul Sartre sebagai seorang filosof dan penulis Prancis mendefinisikan, “Eksistensi kita mendahului esensi kita”, kita memiliki pilihan bagaimana kita ingin menjalani hidup kita dan membentuk serta menentukan siapa diri kita. Esensi manusia adalah kebebasan manusia. Di mana hal yang ada pada tiap diri manusia membedakan kita dari apapun yang ada di alam semesta ini. Kita sebagai manusia masing-masing telah memiliki “modal” yang beraneka ragam, namun tetap memiliki kesamaan tugas untuk membentuk diri kita sendiri. <br />
<table align="center" cellpadding="0" cellspacing="0" class="tr-caption-container" style="margin-left: auto; margin-right: auto; text-align: center;"><tbody>
<tr><td style="text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmoYeDAk1GVOZzUo2-cxd2nFmWox7pjLOJyi1pHh7IeKY6ob72Y_vzD2Wv-gLMpyFUw8PVU9oC7sd3jEaq54TXwLkVe53i_Ke05Kwzj5vJ2FAO8goByqhWCp7LZElZzlULFGpoR4LxQUU/s1600/eksistensi.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: auto; margin-right: auto;"><img border="0" data-original-height="659" data-original-width="741" height="284" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjmoYeDAk1GVOZzUo2-cxd2nFmWox7pjLOJyi1pHh7IeKY6ob72Y_vzD2Wv-gLMpyFUw8PVU9oC7sd3jEaq54TXwLkVe53i_Ke05Kwzj5vJ2FAO8goByqhWCp7LZElZzlULFGpoR4LxQUU/s320/eksistensi.jpg" width="320" /></a></td></tr>
<tr><td class="tr-caption" style="text-align: center;">Eksistensi</td></tr>
</tbody></table>
Berbeda dengan Binswanger, lebih menekankan kepada sifat-sifat yang melekat pada eksistensi manusia itu sendiri. Selain itu hal lain yang dibicarakan oleh Boss adalah spasialitas eksistensi (keterbukaan dan kejelasan merupakan spasialitas (tidak diartikan dalam jarak) yang sejati dalam dunia manusia), temporalitas eksistensi (waktu (bukan jam) yang digunakan/dihabiskan, badan (ruang lingkup badaniah dalam pemenuhan eksistensi manusia), eksistensi dalam manusia milik bersama (manusia selalu berkoeksistensi atau tinggal bersama orang lain dalam dunia yang sama), dan suasana hati atau penyesuaian (apa yang diamati dan direspon seseorang tergantung pada suasana hati saat itu).<br />
<br />
Dalam filsafat eksistensi, istilah existensi di artikan sebagai gerak hidup manusia kongkrit. Kata eksistensi berasal dari bahasa latin ex-sistere ( ex berarti keluar dan tere berarti berdiri, tampil ) kata eksistensi diartikan manusia berdiri sendiri dengan keluar dari dirinya. Dalam pengertian inilah eksistensi mengandung corak yang dinamis. Dalam filsafat eksistensi, pengertian eksistensi digunakan untuk menunjukkan cara benda yang unik dan has dari manusia yang berbeda dengan benda-benda lainnya, karena hanya manusialah yang dapat berada dalam arti yang sebenarnya di banding mahluk-mahluk atau benda-benda lain di dunia ini lebih sepisik lagi eksistensi lebih merujuk atau menunjuk pada manusia secara individual artinya “individu yang ini” atau “individu yang itu” dan bersifat kongkrit, kongkrit dalam arti bahwa manusia tidak dipormulasikan berdasar rekayasa ide apstrak sfekulatif seseorang untuk menyatakan depenisi manusia secara umum.<br />
<br />
Eksistensi bukanlah suatu yang sudah selesai, tapi suatu proses terus menerus melalui tiga tahap, yaitu : dari tahap eksistensi estetis kemudian ke tahap etis, dan selanjutnya melakukan lompatan ke tahap eksistensi religius sebagai tujuan akhir.<br />
<br />
Menurut Sukamto Satoto sampai saat kini tidak ada satupun tulisan ilmiah bidang hukum, baik berupa buku, disertasi maupun karya ilmiah lainnya yang membahas secara khusus pengertian eksistensi. Pengertian eksistensi selalu dihubungkan dengan kedudukan dan fungsi hukum atau fungsi suatu lembaga hukum tertentu. Sjachran Basah mengemukakan penegrtian eksistensi dihubungkan dengan kedudukan, fungsi, kekuasaan atau wewenang pengadilan dalam lingkungan bada peradilan administrasi di Indonesia.<br />
<br />Zainhttp://www.blogger.com/profile/14784814647420701758noreply@blogger.com0