Pengertian Dakwah - Ditinjau dari segi etimologi, dakwah berasal dari bahasa arab yang artinya,” panggilan, ajakan, seruan”. Drs. H. Aminuddin Sawar juga memberikan arti serupa terhadap arti dakwah dari segi bahasa yaitu, seruan, panggilan, ajakan”. Begitu pula hanya H. Mahmud Yunus memberikan arti dakwah dengan “ seruan, panggilan, ajakan, dan jamuan”. kecuali B. KH. Louis H. PeLLad Clan dan J. schat dalam ensiklopedia of Islam” mengartikan kata dakwah secara tegas yaitu” Dakwah, pL, Da’awaat, from the root da’a, to call, invite, has primary meaning call or invitation”. Maksudnya, dakwah berasal dari kata da’a yang berarti memanggil, mengundang, yang arti asalnya
adalah penggilan atau undangan.
Pengertian dakwah
Pengertian dakwah secara terminologi telah banyak disusun oleh para penulis Islam sebagaimana dikutip oleh Aminudin Sanwar sebagai berikut :
- Dakwah adalah mengajak (mendorong) manusia untuk mengerjakan kebaikan dan mengikuti petunjuk, menyuruh mereka berbuat baik dan melarang mereka dari perbuatan yang buruk agar mereka mendapatkan kebahagiaan di dunia dan akhirat.
- “Dakwah adalah perintah mengadakan seruan kepada semua manusia untuk kembali dan hidup, sepanjang ajaran Allah SWT yang benar dilakukan dengan penuh kebijaksanaan dan nasehat yang baik”.
- Adalah mengajak orang lain untuk menjalani dan mengamalkan akidah dan sejarah islamiyah yang terlebih dulu telah diyakini dan diamalkan oleh pendakwah itu sendiri.
- “Dakwah adalah mengajak manusia dengan cara bijaksana kepada jalan yang benar sesuai dengan perintah Tuhan untuk kemaslahatan dan kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat”.
- Adalah panggilan ke jalan Allah SWT.
Dari uraian di atas
Aminudin Sanwar menyimpulkan pengertian dakwah adalah suatu usaha dalam rangka proses islamisasi manusia agar taat dan tetap mentaati ajaran Islam guna memperoleh kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat. Lebih lanjut dikatakan dengan, mengadung pengertian amar ma’rufdan mencegah dari yang munkar. Taghyirul munkar atau merubah, melenyapkan kemungkaran, dan al-islahyang berarti usaha-usaha memperbaiki dan membangun masyarakat, memperbaiki kerusakan, melenyapkan kabatilan dan kemaksiatan, sehingga tercapai kesejahteraan lahiriah dan batiniah.
Asmuni Syukir mengemukakan bahwa dakwah memiliki nama dan istilah amar ma’ruf nahi munkar, tabligh, al-nashehatsebagai sinonim dari istilah dakwah. Selain itu juga washilah, dan khutbah yang memiliki arti yang sama dengan nasehat yaitu memberi wasiat kepada umat manusia agar menjalankan syari’at Allah SWT,kebenaran dan kebaikan. Jihadahyang berasal dari kata jahada – yujahidu – jihadatan, yang artinya berperang atau berjuang membela dan melestarikan ajaran Allah SWT, mauidhahyang berarti pelajaran atau pengajaran, dan mujahadahyang berarti berdekat atau berdiskusi. Tadzkirahatau Kidizbaryang berarti peringatan atau mengingatkan umat manusia agar selalu meyakini perbuatan yang menyesatkan dan agar selalu ingat kepada Allah SWT.
Dari pengertian tersebut di atas, masih menimbulkan persepsi yang berbeda tentang pengertian dakwah. Oleh Amrullah Achmad, persepsi tentang pengertian dakwah dibedakan dalam dua pengertian. Pertama adalah dakwahdiberi pengertian tabligh/ penyiaran / penerangan agama. Kedua, dakwah diberi pengertian semua usaha untuk merealisir ajaran Islam dalam semua segi kehidupan manusia. Pada pengertian pertama oleh Amrullah Achmad dianggap terlalu sempit sehingga tidak mampu menghubungkan antara simbol dan realitas. Oleh karena itu dakwah lebih identik dengan kegiatan pidato di mimbar-mimbar atau budaya dakwah oral (verbal) yang mengakibatkan Islam tidak mampu memasuki lebih dalam dari sistem kepribadian dan sosial. Akibatnya dakwah sering tidak mampu menjawab secara konkritpermasalahan yang dihadapi umat manusia. Sementara itu pengertian kedua pun cenderung terlalu luas, sehingga perlu perbatasan-perbatasan agar dapat dibedakan dengan kegiatan lain. sebagai kriteria awal, kegiatan dapat disebut sebagai dakwah, jika sistem usaha bersama orang beriman dalam rangka mewujudkan ajaran Islam dalam semua segi kehidupan sosio-kultural yang dilakukan melalui lembaga-lembaga dakwah.
Demikianlah beberapa pendapat mengenai
pengertian dakwah, dengan tujuan utama dakwah sebagaimana telah disebutkan dalam definisi dakwah maupun yang telah disebutkan dlam al-Qur’an
adalah mengajak umat manusia kepada jalan yang benar yang diridhai Allah SWT, agar dapat bahagia dan sejahtera di dunia maupun di akhirat.