Pengertian Manajemen - Istilah manajemen memiliki banyak arti, tergantung pada orang yang mengartikannya. Kata manajemen diartikan sama dengan kata administrasi atau pengelolaan, meskipun kedua istilah tersebut sering diartikan berbeda. Berdasarkan fungsi pokoknya istilah manajemen dan administrasi mempunyai fungsi yang sama. Gaffar (1989) mengemukakan bahwa manajemen pendidikan mengandung arti sebagai suatu proses kerja sama yang sistematik, sistemik dan komprehensif dalam rangka mewujudkan tujuan pendidikan nasional.
Peter, “Managementis also tasks, activities, and functions. Irrespective of the labels attached to managing, the elements of planning, organizing, directing, and controlling are essential.” Manajemen adalah juga tugas, aktivitas dan fungsi. Terlepas dari aturan yang mengikat untuk mengatur unsur-unsur pada perencanaan, pengorganisasian, tujuan, dan pengawasan adalah hal-hal yang sangat penting.
Adapun P J Hills dalam bukunya a dictionary of education berpendapat tentang manajemen, yaitu management is a difficult term to define and managers jobs are difficult to identify with precision. Manajemen adalah istilah yang sangat sulit untuk didefinisikan dan pekerjaan pemimpin yang sulit untuk diidentifikasikan dengan teliti.
Pengertian Manajemen
Dalam buku The dictionary of management dijelaskan bahwa manajemen adalah: “activities concerned with applying rules, procedures and policies determined by others” Manajemen adalah aktivitas yang berhubungan dengan penerapan aturan-aturan, posedur dan kebijakan yang sudah ditetapkan. Sarwoto secara singkat mengakatakan bahwa manajemen adalah persoalan mencapai sesuatu tujuan-tujuan tertentu dengan suatu kelompok orang-orang,
Menurut Sondang P. Siagian, manajemen adalah: sebagai kemampuan atau ketrampilan untuk memperoleh sesuatu hasil dalam rangka pencapaian tujuan melalui kegiatan-kegiatan orang lain.
Dari uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa: (1) manajemen merupakan usaha atau tindakan ke arah pencapaian tujuan; (2) menajemen merupakan sistem kerja sama; dan (3) manajemen melibatkan secara optimal kontribusi orang-orang, dana, fisik dan sumber- sumber lainnya.
Tujuan Manajemen
Manajemen dibutuhkan manusia dimana saja bekerja secara bersama (organisasi) guna mencapai tujuan yang telah ditentukan, Seperti organisasai sekolah, kelompok olah raga, musik, militer atau
perusahaan.
Manusia dihadapkan dalam berbagai alternatif atau cara melakukan pekerjan secara berdaya guna dan berhasil. Oleh karena itu metode dan cara adalah sebagai sarana atau alat manajemen untuk mencapai tujuan.
Menurut Winardi “manajemen itu berhubungan dengan usaha pencapaian sesuatu hal yang spesifik, yang dinyatakan sebagai suatu sasaran” maka manajemen merupakan alat yang efektif untuk menyelesaikan pekerjaan yang diperlukan.
Dari berbagai pendapat diatas maka dapat ditarik kesimpulan tujuan manajemen secara umum adalah merupakan alat atau sarana yang effektif cara melakukan pekerjaan secara berdaya guna dan berhasil, secara bersama (organisasi).
Fungsi Manjemen
Dalam manjemen yang dimaksud dengan fungsi adalah tugas-tugas tertentu yang harus dilaksanakan sendiri.
Menurut Made Pidarta fungsi manajemen banyak ragamnya seperti, “merencanakan, mengorganisasikan, menyusun staf, mengarahkan, mengkoordinasi, dan mengontrol, mencatat, dan melaporkan, menyusun anggaran belanja. Kemudian dibuat lebih sedehana terdiri dari merencanakan, mengorganisasikan, memberi komando, mengkoordinasi, dan mengontrol”.
Menurut Winardi bahwa diantara beberapa fungsi dasar manajemen yang meliputi perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), pergerakkan ( actuating), Pengawasan ( controlling).
Dari berbagi pengertian fungsi manajemen diatas dapat ditarik secara garis besarnya bahwa fungsi manajemen pendidikan secara umum sebagai berikut:
1) Perencanan
Perencanaan terjadi di semua tipe kegiatan. Perencanaan adalah proses dasar memutuskan tujuan dan cara mencapainya. Perencanan dalam organisasi sangat esensial, karena dalam kenyataannya perencanaan memegang peranan lebih dibanding fungsi manajemen lainnya.
Planning (perencanaan) adalah: memilih dan menghubung-menghubungkan kenyataan yang dibayangkan serta merumuskan tindakan-tindakan yang dianggap perlu untuk mencapai hasil yang
diinginkan.
Perencanaan (planning) sesuatu kegiatan yang akan dicapai dengan cara dan proses, suatu orientasi masa depan,pengambilan keputusan, dan rumusan berbagai masalah secara formal dan terang.
Ayat al Qur’an yang berkenaan dengan perencanaan adalah: “Dan janganlah kamu jauhkan dirimu ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.” (QS. Al- Baqarah: 195)
Yang dimaksud menjauhkan diri dan berbuat baik pada ayat tersebut, adalah semua tindakan atau perbuatan hendaklah difikirkan terlebih dahulu, kemudian diikhtiari agar mendapat hasil sebesar-besarnya dan kerugian sekecil kecilnya, disebut perencanaan.
Demikian pendapat para ahli mengenai
pengertian manajemen. Adapun maksud dari perencanaan pendidikan adalah keputusan yang diambil untuk melakukan tindakan selama waktu tertentu agar sistem pendidikan menjadi lebih efektif dan efisien, sertamenghasilkan lulusan bermutu yang relevan dengan kebutuhan pembangunaan.